2

2.7K 252 16
                                    

'Jaemin dan Jisung mantanan?'

Itu adalah topik panas yang menjadi pembicaraan teman-teman sekelas mereka sekarang.

"Iya, katanya pacaran dari kelas 1."

"Berarti putusnya pas kelas 2?"

"Kok bisa putus?"

"Putusnya kenapa?"

"Kok gue baru tau?"

Bisikan-bisikan sumbang itu membuat Mark dan Jeno terkekeh.

"Mereka putus karena udah gak cocok." Mark berucap kepada teman-temannya.

"Jisung sadar. Sadar dari peletnya Jaemin." Timpal Jeno sambil ketawa pelan.

"Jaemin pake pelet, pelet hamster."

Sambung Mark, ngawur.

Para penghuni kelas itu menatap kedua sohib Jaemin heran.

"Kalian berdua kesurupan?"

Mark dan Jeno berdecak, pura-pura kesal.

"Ayang Soobin kalau ngomong suka bener, Gyu jadi makin cinta."

Hahahhahahahahaha

"Padahal gue shipper mereka garis keras!" Yangyang berucap sedih.

"Ayang jangan sedih." Hendery mengusap rambut Yangyang.

"Gak mempan kalau lo mau gombalin gue." Yangyang menatap tajam Hendery, tapi tidak menampik tangan lelaki tampan itu.

"Mereka beneran sudah putus?"

Seketika Mark dan Jeno menatap kearah sumber suara.

Bangchan?

Sejak kapan dia berada dikelas mereka.

"Kenapa lo nanya-nanya? Terus kenapa juga lo bisa ada dikelas kita?" Bukan suara Mark ataupun Jeno, tetapi suara Yangyang yang terdengar kesal.

Dia sudah lama tau kalau Bangchan menaruh hati juga kepada Jisung. Maklum, Yangyang sekelas sama Jisung saat kelas 1.

"Gue?" Bangchan menunjuk dirinya sendiri. "Gue kesini mau nyamperin Jisung. Dan karena dia benar-benar udah putus sama Jaemin maka gue berhak dong deketin dia lagi."

Mark berdecak. "Apasih yang lo omongin? Kayak Jisung mau aja sama lo."

Bangchan sudah akan membalas ucapan Mark saat Jisung bersama Haechan dan Renjun berjalan memasuki kelas. Lelaki itu pun menunjukkan senyum miringnya dan melangkah kearah Jisung.

"Jisung, bisa kita bicara? Ini penting."

Jisung menatap kedua sahabatnya yang menggedikkan bahu tanda tak paham. Ia pun menganggukkan kepala menerima ajakan Bangchan.

"Ngomong aja sekarang."

"Hanya kita berdua."

Ucapan Bangchan kembali membuat Jisung bingung. Dia lagi-lagi menatap dua sahabatnya.

"Pergi aja Jie, tapi didepan pintu kelas situ
 Jangan jauh-jauh."

"Lo mau ngomong apa?" Tanya Jisung saat mereka berdua sudah berada dipojok kelas dekat pintu masuk.

"Jadi pacar gue!"

'HAH'

'APA?'

Jisung seperti salah dengar.

"Jadi pacar gue, Jie ..." ulang Bangchan.

Sekarang Jisung tidak meragukan pendengarannya lagi.

"Maksud lo apa ya? Lo mau kita pura-pura pacaran?"

Love Again (END) ✔✔✔Where stories live. Discover now