pastry

5.4K 448 36
                                    

Di tengah saka,Haikal dan ana yang tengah berbicara random sedangkan Kenzo hanya mengamati percakapan ketiga orang imut itu tiba tiba ada yang membuka pintu

Otomatis semua orang yang ada di ruangan itu menoleh

"Cepet cepet gelar karpet merah, artis papan atas datang"teriak Dipta random

Yang lain menggelengkan kepalanya

Sungguh random sekali otak kecil Dipta

"Woyy bang saka,gila lama gak ketemu"ucap orang yang lain bernama Varel

Saka tersenyum paksa

Makin sempit nih ruangan kalo isinya batang semua

Ketika melihat adeknya yang masuk terakhir saka segera menuju ke adeknya dan menyeretnya ke depan kamar rumah sakit

Semua orang bingung tapi beberapa saat kemudian mereka mulai mengabaikan nya

Rey menyergit heran

Kenapa Abang nya Mambawa nya keluar dari kamar rawat inap ana??

"Ada apa bang?"tanya Rey heran

"Lo bego nya keterlaluan banget sih"marah saka kepada adeknya yang lebih tinggi dari nya

Rey semakin Bingung

Dia salah apa??

"Kenapa Lo ajak temen temen Lo yang banyaknya minta ampun ke rumah sakit??"

Owlh ternyata itu masalah nya

"Mereka sendiri yang mau ikut"jawab santai Rey

Saka menghela nafas kasar

"Ya ampun punya adek bego banget sih"gumam saka sebal

Ana itu mau tidur ehh kok malah dia di jenguk orang yang banyaknya minta ampun

Saka yang merasa kesal pada Adek pun meninggalkan Rey begitu saja

Rey makin di buat bingung

"Uke emang aneh"gumam Rey pelan

"Tapi gw juga uke sih"lanjut nya lagi lalu pergi menyusul saka yang masuk ke kamar inap ana

Kondisi di kamar inap ana sungguh memprihatinkan sekali

Bungkus Snack sampah berserakan di mana-mana,ucapan kotor dapat di dengar di setiap sudut ruang inap ana akibat main game di ponsel mereka

Apa lagi mommy nya yang mengijinkan semua orang masuk bahkan sempat sempat nya mengobrol kepada mereka sebelum di jemput Daddy nya untuk pulang

Sedangkan Kenzo dan nyonya Williams pamit pulang beberapa menit yang lalu karena ada yang harus di urus

"Mendingan Lo pada makan di kantin dulu sana"usul saka di tengah keramaian beberapa pemuda yang tengah berbicara kotor karena kalah dalam game di ponselnya

"Bener juga,kita dari tadi belum makan"ucap Varel di angguki yang lain

"Lo sama temen Lo juga harus makan bang"saran raya kepada saka dan Haikal

Haikal mengangguk saja

Toh dia juga belum makan

"Tapi siapa yang jaga ana?"bingung Dipta

"Biar gw sama Rey"ucap Aslan yang membuat semua orang menoleh kepadanya

Saka berpikir sejenak dan sesekali menoleh kepada ana yang tengah bermain bersama Varel,Juna, lintang dan Dipta

Dia lalu mengangguk

"Oke,tapi ini Bayar sendiri sendiri"Varel berbicara namun beberapa temannya keberatan karena uang yang mereka bawa hanya untuk membeli bensin

little girl✓Where stories live. Discover now