Sad Trio-

1:Dasi & Awal Mula

Pagi cerah yang sangat indah, angin segar pagi hari, pemandangan langit yang begitu indah.

"AKU LUPA BAWA DASI!"

Ku rasa tidak seindah itu pagi hari, lapangan telah dipenuhi murid yang siap untuk mengikuti upacara pertama kali mereka. Dan salah satu murid laki laki nampaknya sedang panik karena lupa membawa dasi.

"Aduh Aku juga lupa bawa topi gimana ya"

Nampaknya laki-laki disamping pun tak membawa topi, ia melirik lirik cemas takut dihukum.

"kamu juga?"

"Iya"

"Nama Kamu siapa?"

Laki-laki yang tadi berteriak menjabat tangan kenalannya.

"Kenalin Celo, namanya pake C tapi dibacanya S"

"Aku Jihan, salam kenal ya Celo"

Jihan tersenyum sampai matanya hilang, Jihan begitu senang bertemu teman baru karena jujur Jihan sangat sulit bersosialisasi.

Tak kunjung lama upacara dimulai, Jihan dan Celo berharap tidak ketahuan karena lupa membawa dasi. Celo menghela nafas, hari pertama disekolah barunya begitu apes.

Jika kalian berpikir Celo adalah murid yang baru masuk SMA maka salah, Celo itu murid baru kelas 12, ia dipindahkan karena pekerjaan orang tuanya.

Jihan sendiri engga engeh kalo Celo ini anak baru saking paniknya dia lupa bawa topi.

"Pake"

Jihan terkesip saat ada tangan yang menyampirkan topi dikepalanya.

"Jangan nanti kamu dihukum Nevin"

Baru saja ingin mengembalikan topi, Jihan malah melihat Nevin sedang memakaikan dasi ke Celo, padahal Celo udah berusaha buat nolak.

"Pake aja"

Baru aja Jihan mau nyela lagi, tapi ketua kelas mereka sudah melotot kearah mereka menandakan jangan ada yang bicara.

Celo ngeringis, jika orang yang bernama Nevin ini dihukum karena dirinya Celo pasti akan merasa bersalah, apalagi sekarang laki-laki bernama Nevin ini tidak memakai atribut apapun, pasti akan terlihat mencolok.

Benar saja pemikiran Celo, selesai upacara Nevin langsung digiring oleh seorang guru muda, segera Celo mengikuti Nevin yang sepertinya menuju ruang Bimbingan Konseling disingkat BK.

"Baru masuk kelas 12 aja udah nakal, mau gak lulus?"

"Ada namanya penyogokan Pak, kok susah"

Celo tanpa basa basi masuk ke ruangan dan langsung dapat perhatian dari kedua orang di ruangan itu.

"Maaf mengganggu"

"Kenapa?"

"Sebenernya dasi sama topi dia, dikasihin ke Saya, Saya lupa bawa karena gugup ini hari pertama saya masuk"

"Kamu anak baru itu ternyata. Yaudah kali ini gapapa, tapi inget pakai atribut disini penting sampe 5 kali lupa bawa, kamu bakalan dipanggil. Paham?"

"Paham emm Pak Bro?"

Nevin ketawa ngakak ngedenger nama yang dilontar sama Celo, guru dihadapan Celo pun cuma melongo.

"Nama Saya Yovela, ini nametag nya ketuker sama penjaga kebun"

Celo menggaruk tengkuk nya dan tertawa canggung.

"o-oh gitu"

"Yasudah masuk sana kalian"