Harry Potter.
the boy who live
Pahlawan Dunia Sihir,
master of death
Dia setia pada teman-temannya. Dia bahkan akan mengorbankan hidupnya untuk menyelamatkan teman-temannya. Dia mati untuk menyelamatkan Dunia Sihir, tapi apa bayaran nya?
Setelah pe...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Hadrian berjalan ke Kamar Rahasia dan menggunakan Parseltongue untuk membuka pintu, Dia berjalan menuju koridor yang dikelilingi oleh Patung Ular dengan kepala Salazar Slytherin
#Datanglah padaku, Familiar Besar Salazar Slytherin# Hadrian berkata dengan mata terpejam
#Siapa yang memanggilku? Kamu bukan Tom...# suara wanita bertanya
#Saya Hadrian Lilian James Potter-Black. Pewaris Slytherin, Tom Marvollo Riddle dikalahkan dan saya mencoba untuk membawanya kembali# Hadrian memberitahunya
#Kamu memiliki sihir yang sama dengannya, hanya lebih cerah...# Dia berkata dan mengendusnya,#Kamu adalah belahan jiwanya... Kamu dapat membuka matamu#
#Bagaimana saya tahu bahwa Anda tidak membuatku takut?# Hadrian bertanya dengan hati-hati
#sihirmu tidak mengizinkanku untuk memanjakanmu, Si Kecil..#
Hadrian membuka matanya melihat kepala Basilisk di depannya membuatnya berkedip menyentuh kepalanya, bertanya #Siapa namamu?#
#Saya Dipanggil Sasha... # Dia memperkenalkan dirinya bersandar pada sentuhannya
#Senang bertemu denganmu, Sasha...# Hadrian bersandar padanya dengan bersenandung,#Apakah kamu ingin keluar? Aku bisa membawamu keluar dari sini...#
#Tom selalu membawakanku Kelinci...# Sasha bilang
Hadrian memanggil kelinci dengan tongkat membuat Sasha senang, Dia menghela nafas menjauh darinya
#Aku harus kembali. Aku akan mengunjungimu sesering mungkin# Hadrian berkata padanya
#Kunjungi aku, Putra Mahkota# Sasha bilang buat dia tersenyum
Hadrian pergi ke luar Kamar Rahasia, Matahari masih di langit. Dia lebih baik pergi ke Ruang Gryffindor untuk membawa Tikus pergi. Dia mengeluarkan Jubah Gaib dan dengan bantuan Lady Hogwarts dia memasuki Ruang Rekreasi Gryffindor
Dia pergi ke kamar Ron Weasley dan memang melihat Tikus Sialan di sana. Hadrian menggunakan sihir tanpa tongkat untuk mengeluarkan Tikus dan menjebaknya di sana, membuatnya menjerit dan mencoba melarikan diri tetapi tidak ada gunanya. Hadrian berjalan kembali ke ruang bawah tanah Slytherin ke kamarnya melemparkan pesona penghalang untuk membuat tidak ada yang memperhatikannya dan tidak melihat apa-apa.
