Transmigrated as a Substitute for the President's White Moonlight (穿成霸总白月光的替身)

Chapter 35

Setelah lebih dari seminggu, Luo Xing tidak muncul di depan Lin Suiyan dan Su Yuli.

Su Yuli mendapat teman baru.

Setelah mulai bekerja, Su Yuli mengambil satu hari dalam seminggu untuk pergi ke tempat kerja paruh waktu Ding Yuan, dan kemudian pergi ke panti jompo bersama Ding Yuan untuk menemui Lin Tua dan Nenek Ding.

Siang hari itu, Su Yuli hendak menjemput Ding Yuan saat pulang kerja. Tepat setelah berbelok, sebuah skuter listrik tiba-tiba muncul dari samping.

Su Yuli buru-buru menginjak rem, tapi dia masih selangkah terlambat, hanya untuk mendengar 'bang!' Pria itu dan skuternya terbang beberapa meter jauhnya.

Pikiran Su Yuli 'berdengung'. Wajahnya tiba-tiba menjadi pucat, dan seluruh tubuhnya tampak basah kuyup dalam air es. Butuh beberapa detik bagi Su Yuli untuk membuka pintu mobil dengan tangan gemetar dan keluar dari mobil.

Dalam waktu singkat ini, orang sudah berkumpul. Su Yuli dengan cepat melangkah maju, dan melihat pria itu mengenakan helm di kepalanya dan berbaring di tanah sambil memegangi lengannya. Dia tidak tahu seberapa parah cederanya.

Dia melihat ke tanah tanpa sadar, tetapi tidak melihat darah.

Su Yuli bergegas ke pria di tanah dan berkata, "Maaf. Aku tidak melihatmu barusan... Jangan khawatir, aku tidak akan lari. Aku akan memanggil ambulans sekarang." Dia mengeluarkan ponselnya dan menekan 120.

"Tidak perlu." Pria di tanah itu duduk, mencengkeram lengan kanannya, "Tidak perlu memanggil ambulans."

Saat itulah Su Yuli bisa melihat wajahnya dengan jelas. Dia adalah seorang pemuda berusia dua puluhan. Dia terlihat bersih dan halus, dan terlihat sangat tidak berbahaya.

Pria muda itu berkeringat di dahinya. Bibirnya pucat, alisnya berkerut, dan dia jelas menahan rasa sakit yang luar biasa.

Su Yuli berkata, "Itu tidak mungkin. Kamu harus pergi ke rumah sakit."

Pemuda itu tersenyum pahit: "Pergi ke rumah sakit, tapi tidak terlalu serius. Hanya sedikit rasa sakit di lenganku, tidak lebih." Dia menggertakkan giginya dan hendak bangun.

Su Yuli buru-buru membantunya, dan ketika dia melihat pemuda itu masih bersikeras, dia berkata: "Baiklah, jangan panggil ambulans. Aku akan membawamu ke rumah sakit. Mari minta mereka untuk memeriksanya. Aku pikir ini cukup serius."

Pemuda itu mengangguk dan masuk ke mobil Su Yuli di bawah pengawasan para penonton.

Suiyan bergegas ke rumah sakit setelah menerima berita itu, dan ketika dia melihat Su Yuli, dia bertanya dengan prihatin, "Ada apa? Apakah kamu terluka?"

"Aku baik-baik saja." Su Yuli menyentuh hidungnya, sedikit malu karena dia telah melakukan kesalahan, "Aku tidak sengaja menabrak seseorang."

"Bagaimana situasinya?"

Setelah Lin Suiyan selesai berbicara, sepertinya dia tidak ingin menambah kegugupan Su Yuli, dan menenangkan: "Jangan khawatir. Apapun yang terjadi, kami akan bertanggung jawab sampai akhir sampai dia sembuh."

Setelah mendengarkan Lin Suiyan, Su Yuli, pada gilirannya, menghibur Lin Suiyan, "Kecelakaan itu tidak seserius yang kamu pikirkan ..."

Selama percakapan, dokter datang, dan Su Yuli dengan cepat menanyakan situasinya.

"Sungguh beruntung, itu hanya memar dan keseleo." Dokter mendorong kacamatanya ke pangkal hidungnya, "Dia hanya perlu kembali dan istirahat sebentar."

Su Yuli menghela nafas lega, dan alis Lin Suiyan yang sedikit berkerut juga mengendur. Su Yuli santai, tersenyum dan berterima kasih kepada dokter.