Transmigrated as a Substitute for the President's White Moonlight (穿成霸总白月光的替身)

Chapter 44

Pesan tersebut mengatakan bahwa manajemen Yingce telah mengalami perubahan besar, dan Luo Xing telah dipromosikan dari direktur menjadi wakil presiden eksekutif.

Luo Xing bukan generasi kedua yang kaya, juga bukan pedagang generasi kedua. Dengan statusnya yang berasal dari keluarga pedesaan yang miskin, bahwa ia dapat duduk dalam posisi ini sebelum usia tiga puluh tahun, berarti kecepatannya dapat disamakan dengan mengendarai roket.

Su Yuli mengerutkan kening. Tidak peduli seberapa mampu Luo Xing, tidak ada yang bisa melakukan ini. Dia memikirkan apa yang tertulis di buku itu. Luo Xing naik dengan mengandalkan lebih dari kemampuan bisnis dan pengetahuan profesional.

Yingce...

Su Yuli mengingat isi buku itu. Dia ingat bos Yingce, yang bermarga Zhu, memiliki hubungan yang tidak baik dengan Luo Xing.

Di buku aslinya, Luo Xing menyakiti Zhu sebelum dia dipromosikan menjadi wakil presiden. Dalam hal ini, apakah sekarang waktunya...?

Su Yuli baru saja memikirkan hal ini dan seseorang dalam kelompok menyebutkan masalah ini, mengatakan bahwa Tuan Zhu baru berusia lima puluhan, tetapi tiba-tiba dia jatuh sakit. Dia mungkin lumpuh selama sisa hidupnya. Itu sangat menyedihkan.

Su Yuli kagum. Luo Xing benar-benar sama seperti di buku, memanjat dengan segala cara.

Pesan-pesan dalam grup terus menyegarkan, dan beberapa orang mulai mengasihani Tuan Zhu, tetapi Su Yuli tidak merasakan simpati. Tuan Zhu ini berselingkuh dari istrinya dan membesarkan seorang kekasih, dan akhirnya disakiti oleh kekasihnya. Itu salahnya sendiri.

Tentu saja, pendekatan Luo Xing jelas tidak benar - tidak, tidak, dia pasti melanggar hukum.

Yang paling mengkhawatirkan Su Yuli adalah melalui kejadian ini, terlihat bahwa ambisi Luo Xing sangat besar. Akankah dia benar-benar melepaskan Lin Suiyan dengan mudah?

Sebuah suara dari lubuk hatinya mengatakan kepadanya bahwa dia tidak akan melakukannya.

Sebelum Mu Lang ditangani, Luo Xing melompat keluar lagi. Benar-benar membuat sakit kepala.

Su Yuli mematikan teleponnya dan bergegas ke Bibi Xu yang sedang sibuk di dapur: "Bibi Xu, apakah kita punya permen di rumah?"

Lin Suiyan turun dan mendengar apa yang dia katakan: "Apakah kamu ingin makan permen?"

Su Yuli bersandar di sofa, seperti ikan asin yang kehilangan mimpinya: "Hatiku pahit, aku perlu makan sesuatu yang manis dan bahagia."

Lin Suiyan tidak bisa menahan tawa. Alih-alih mengganggu Bibi Xu, dia pergi ke lemari es sendiri dan mengambil sepotong kue beludru merah untuk Su Yuli.

Su Yuli mengambilnya dan menggigitnya. Rasanya manis dan enak. Dia merasa hidup kembali. Tidak peduli apakah itu Mu Lang atau Luo Xing, pasangan iblis ini tetap sama.

Siapa yang takut pada siapa?

Lin Suiyan berpikir bahwa Su Yuli mengkhawatirkan Nenek Ding, jadi dia bertanya bagaimana keadaannya.

Oh, dan tentang Nenek Ding.

Su Yuli mengambil sepotong besar kue dan memakannya, pipinya bergerak seperti hamster yang lucu. Dia berkata dengan samar: "Masih sama."

Lin Suiyan berkata: "Jika wanita tua itu memiliki kebutuhan, biarkan Ding Yuan memberi tahu dokter secara langsung."

Su Yuli mengangguk. Topiknya agak berat, dan dia akan mengganti topik ketika ponsel Lin Suiyan berdering.

Su Yuli meliriknya. ID penelepon adalah Luo Xing. Dia sedikit mengernyit, untuk apa Luo Xing memanggil Lin Suiyan?

Lin Suiyan tidak menyembunyikannya dari Su Yuli, dan langsung mengkliknya. Su Yuli memakan kuenya sambil menajamkan telinganya untuk menguping.