Chapter 35

885 42 4
                                    

"Aku berharap tuan Senju Uzumaki Naruto, atau bisa ku sebut dengan Otsutsuki Naruto yang melindungi ku selama aku berada disini."

"Apa yang kau maksud dengan Otsutsuki? Dia bukanlah Otsutsuki tapi Senju Uzumaki Naruto." Ujar Kakasih yang menopang dagunya dengan kedua tangan nya.

"Kau salah tuan Hokage. Sejak dia mendapatkan kekuatan itu, dia bukan lagi Senju Uzumaki. Tapi Otsutsuki."

"Apa yang kau maksud dengan kekuatan itu?"

"Tuan Nara, aku bukan lah orang yang bodoh. Dengan alat yang kuciptakan ini aku bisa mendeteksi chakra Otsutsuki." Ia pun mengambil alat yang ia sebut itu di dalam tas nya, dan menunjukan pada Kakashi, Shikamaru dan Sai untuk melihat alat yang ia ciptakan sendiri.

"Dengan kau menekan tombol merah itu. Maka kau akan mendapatkan lokasi Otsutsuki Naruto atau yang kau sebut dengan Senju Uzumaki Naruto."

Kakashi pun sedikit tertarik dengan alat yang di depannya dan setelah mendengar penjelasan dari Amado, dan semakin tertarik untuk menekan tombol merah yang katanya dapat mendeteksi lokasi dimana Naruto berada.

Klik........

Tut......

Tut......

"Ada dua? Apa yang dimaksud dengan titik merah ini ada dua?"

"Karna ada dua Otsutsuki di dunia ini untuk saat ini yaitu. Otsutsuki Ishiki dan Otsutsuki Naruto."

"Sai, panggil Naruto kesini." Titah Kakashi.

Sesaat Kakashi memerintahkan Sai untuk memanggil Naruto tidak lama kemudian kilauan cahaya orange muncul di dalam ruangan Hokage. "Tidak perlu. Aku sudah ada disini."

"Sejak kapan kau menjadi seorang penguntit Naruto." Ujar Shika yang terkejut bahwa Naruto datang begitu saja di tengah perbincangan mereka.

"Aku penasaran sejak aku merasakan chakra seseorang yang aku kenal masuk dalam kekai ku, hingga aku menelusurinya sampai disini."

"Siapa yang kau maksud Naruto."

"Kau..." ia menunjuk wanita yang berada di samping Amado. "Adalah Hyuga Hinata?" ujar Naruto ia pun menatap tajam wanita itu "Siapa kau sebenarnya." Tetap pada wanita surai perak berponi layaknya Hinata dengan warna surai berbeda.

Yang dituju hanya menunjukan smirk tanpa minta menanggapi pertanyaan dari Naruto.

"Tu-tunggu Naruto. Apa yang kau maksud Hinata?" Tanya kakashi.

"Chakra ya ia miliki sangatlah mirip dengan Hinata sensei."

"Maafkan aku menyela tuan Ot- maaf Senju Uzumaki Naruto. Sebelum itu....aku memperkenalkan diri dulu, saya Amado dan dia Hiraka. Aku akan mengatakan sejujurnya. Namun sebelum itu aku meminta persetujuan mu untuk perlindungan dari Otsutsuki Ishki."

"APA MAKSUDMU!" Naruto merasa murka pada orang itu yang mengabaikan pertanyaannya.

Swush...... krak.....

Tekanan chakra hingga membuat lantai ruangan Hokage retak dan kertas-kertas yang berada di meja Hokage berterbangan.

Amado, Hiraka, Kawak,i beserta Kakashi, Shikamaru dan juga, Sai. Tercekak menahan aura chakra yang keluar dari Naruto.

"Kheuk.... Tenang dulu Na-naruto." Ujar kakashi yang menahan aura tekanan chakra yang sangat besar dari Naruto.

Setelah beberapa menit ia pun menyadari bahwa chakra yang keluar dari tubuhnya dapat membuat Kakashi dan kedua rekan nya mati. Ia pun lantas menghilangkan aura chakra tersebut dengan sekali hembusan nafas dari mulutnya.

Shadow Of Hokage.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang