rate 18+ buat orang yg sok suci silahkan menjauh
hanya kegiatan sampingan Naruto kala menjadi seorang hokage, kehidupan hokage rupanya sangat membosankan jauh dari apa yg ia ekspektasi kan.
kehidupan hokage sangat hambar, baru 1 tahun menjabat saja...
Note: Warning adegan 21+ ada scene BDSM buat yg alergi fetish sex gak normal mending cabut aja!!!
Anko berjalan perlahan demi perlahan dilorong besar kantor hokage setelah menunjukan lisensi Shinobi rank A nya pada jounin penjaga pintu masuk kantor hokage, ia tak mau lagi bertatap muka atau beradu pandang dengan para anbu penjaga gedung hokage yg cukup sering ia lihat berkeliaran di sekitar kantor hokage ia sebenarnya cukup heran kenapa yg ada di kantor hokage hampir semuanya berjenis kelamin perempuan?.
"Ohayo anko san ahhh hokage sama sudahhh mmenungguhh mu di kantornya ummhhh", ucap ramah perempuan berambut hitam pendek sedikit mengejutkan gadis yg mempunya peliharaan ular itu.
'aneh sekali kenapa wanita itu mendesah dan berjalan bergetar', "Ano san apa kau sedang sakit?", Ucap gadis berambut ungu itu mencoba berbasa-basi dengan asisten hokage ke 6 itu.
"Emh dai jobu anko san ah maaf perkenalkan nama ku shizune asistenhhh Rokudaime hokage", Balas shizune dengan nada yg masih terbata-bata tak lupa ia juga memperkenalkan dirinya.
Tuan nya ini memang sangat mesum masa selama dikantor hokage ia harus memakai vibrator kecil yg selalu bergerak untung saja shizune memakai pempers kalau tidak cairan kenikmatan nya ini bisa merembes kemana-mana.
Alasan Naruto memakai kan alat kenikmatan itu agar dirinya bisa dipakai kapan saja tanpa pemanasan sungguh alasan yg konyol menurut shizune, tak apalah yg penting ia menyukainya dan hokage kesayangannya itu juga menambah bonusnya dua kali lipat dari gajinya.
Tak lama kemudian mereka berdua sampai di ruangan kerja Rokudaime Hokage Shizune kemudian masuk untuk menyampaikan maksud dan tujuannya yaitu mengantarkan sang jounin ular itu.
Setelah menyadarkan tuan nya itu shizune berpamitan untuk beristirahat karena saat ini sudah waktunya makan siang tak lupa sebelum pergi Naruto meremas pantat montok asistennya yg dibalas lenguhan pelan.
Perbuatan Naruto itu tentu saja di lihat oleh anko dengan jelas meskipun mereka berdua sudah mencoba menutupi pandangan nya tapi tetap saja mata ular milik anko dengan gesit menangkap perbuatan bejat mereka berdua.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
. . . *Warning Lemon On Action!* . . .
"Kau melihat perbuatan ku tadi huh rasakan ini dasar ular nakal", Ucap Naruto dengan nada menggoda, kedua tangannya bergerak menjelajahi payudara dan selangkangan becek milik gadis mantan anak hasil uji coba sannin ular itu.
Sementara anko hanya mendesis menahan pelecehan yg ia terima saat ini andai saja Naruto bukan seorang penguasa sudah sedari tadi anko akan melawannya meskipun ia rasa percuma karena kekuatan anko jauh dibawahnya.
Awalnya ia hanya menolak dengan sopan perbuatan bejat sang hokage muda yg ia akui cukup tampan itu tapi lama-lama tangan-tangan nakal dari hokage cabul itu membuat anko seakan-akan lupa daratan.
