Bab 1

537 15 0
                                    

Flashback 10 tahun lalu.

Perbedaan usia yang cukup jauh membuat gadis yang bernama Raina harus merasakan cinta sekaligus rahasia.

Cinta pertama yang saat usia 14 tahun dia rasakan, sampai saat ini masih tersimpan dengan diam dalam hatinya.

Alvaro Antariksa.
Pria 22 Tahun,
Mahasiswa semester akhir di Universitas K.

Pria yang tampan, kulit putih, tubuh tinggi, cuek, namun solid dengan teman-temannya.

Pertemuan yang tidak sengaja saat Raina ikut belajar bersama, dirumah temannya yang bernama Agatha Putri.

Alvaro atau bisa di panggil Varo.

Tiga jam sebelum nya.
Sekolah.

"Hujan...." Panggil Dito teman sekelas Raina juga. Dito Sandito.

"Apa sih.. Gue bukan hujan tapi Rainaaa..." Sewot Raina tepat di kuping Dito.

Dito meringis merasa sakit di telinganya, "Lo pulang bareng gue ya.."

Ya, hampir satu kelas tau jika Dito mengejar Raina dari pertama masuk sekolah ini. Dan Dito tidak pernah menyerah dengan perasaannya untuk Raina, meskipun hanya dibalas cuekan oleh Raina atau bahkan penolakan.

Raina merasa bingung, karena harus membuat alasan apa lagi untuk menghindari Dito. Rania hanya ingin berteman saja dengan Dito, mau di paksa bagaimana pun Raina tidak bisa membalas perasaan Dito.

Mata Raina melihat Agatha yang sudah bersiap untuk pulang, entah ada ide cemerlang dari mana yang masuk ke dalam otaknya.

"Agatha.." Panggil Raina sedikit teriak.
Agatha menoleh, "lo, sekarang ada les kan? Gue ikut lo.." Lanjut Raina tanpa menunggu jawaban Agatha.

Raina langsung mendekati Agatha dan membawa Agatha dengan wajah bingung keluar kelas.

Raina menoleh kebelakang menatap Dito, lalu menjulurkan lidahnya, "bleee...." Raina pun kembali menatap ke depan, dan melanjutkan langkahnya.

Dito hanya bisa menghela nafas, "Gue gak bakal nyerah Raina.." Gumamnya.

Dan disinilah Raina berakhir, di kamar Agatha.

Sebenarnya Raina tidak terlalu menyukai belajar tambahan atau les seperti Agatha, namun heran karena nilai mata pelajaran Raina tidak pernah merah.

Dan ini juga yang membuat Agatha merasa bingung, kenapa Raina harus ikut les matematika bersamanya.

Meskipun Agatha tau ini hanya alasan untuk menghindari Dito, tapi ya sudahlah..

Agatha menyiapkan beberapa camilan untuk menemani belajar mereka, namun Agatha melihat Raina yang berbaring dengan seragam yang terlihat berantakan.

"Ya ampun Rain, baju lo.." Agatha berdecak dan hendak membenarkan baju Raina, Tiba-tiba pintu kamar Agatha di ketuk dan muncullah seorang pria tampan.
Karena memang pintunya tidak tertutup.

Raina untuk seketika terpana dengan penampilan pria ini, dan sesaat mereka sadar dengan seragam Raina yang berantakan.

"Rain... " Ucap Agatha menyadarkan Raina dan memberi kode agar membenarkan bajunya.

Dengan terburu-buru Raina langsung bangun dan merapihkan baju dan rambut panjangnya.

"Ahh.. Maaf kak.." Ucap Agatha, "Ini teman Agha, namanya Raina.. Dia mau ikut belajar matematika juga Kak.." Lanjut Agatha yang membuat mata Raina melotot, bahkan hampir keluar.

Disini Raina tidak benar-benar untuk ikut belajar tambahan bersama Agatha, dia hanya tidak ada alasan lain untuk menghindari Dito.

Raina mengacak rambutnya pelan, tidak bisa menolak saat mata mereka saling bertatapan.
Hati Raina meleleh.

Cinta dan Rahasia(DROP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang