Xelention's GANG

Chap 7. Pendekatan

<><><><><>

Kini mereka sangat antusias untuk datang ke sekolah lebih cepat dari biasanya, Dikarnakan ketua XG ingin cepat kesekolah, merekapun tak paham dengan sifat sang capt, tapi apalah daya anggota XG harus menuruti perintah capt mereka untuk lebih cepat datang ke sekolah

6.10 XG sudah berada di area sekolah, kini Mereka berjalan menuju ruang kelas untuk menaruh tas msing msing

*masuk kelas

Jaendra tercengang di klsnya hanya ada 2 orang saja yaitu Gabrellea & Keyza

Ia pun bertanya kepada Gabrellea

"Haii cantik, kok di sini cuma ada kamu aja si, yang lainnya kmna?" Tanya Jaendra

"Alahh basa basi k*nt*l" yang menjawab bukanlah Gabrellea melainkan Keyza

Gavir yang mendengar ucapan Keyza pun tersenyum bangga mendengarnya

"Awowkokkaowkwok, Sang AA Asep dikatain k*nt*l" Gelak alex

"Diem lo bngsat, oh yaa gue bukan ngajak ngomong lo ye sat, tapi ngomong sama bebeb Gabrellea" ucap Jaendra tak terima dikatai seperti tadi

"Alay najis" Kesal Keyza sembari bangun dari tempat duduknya untuk pergi keluar, lama lama ia tak tahan dengan cowo yang berada di smpingnya ini

Gavir yang melihat Keyza berdiri, ia pun langsung menarik tangan Keyza

"APA APAAN LO, GA USAH PEGANG PEGANG NAJ__"sebelum melanjutkan ucapannya, Gavir langsung membungkam mulut Keyza dengan tangannya, Lalu menarik paksa Keyza untuk keluar kelas

Anggota XG melihat capt nya yang seperti tadi melongo tak percaya

"APA APAAN ITU?? KETUA 'XG' DEKETIN CEWE?? WOAAHH BANGGA BNGT GUE, BNER NGGA JOY"Ucap alex sembari merangkul Jeffry

"JAY, JOY, PALA LO NGANGKANG" Ngegas Jeffry, ia paling tak terima jika di panggil Kinderjoy

"YAKAN NAMA LO KINDERJOY TAIK, SANTAI JNGAN NGEGAS PNTEK" Balas Alex

"Serah lo nyet, bentar dehh, kayanya si Gavir suka sama tuh cewe" Pikir Jeffry, pasalnya Gavir tak pernah menarik atau pun memegang tangan cewe, ini baru pertama kali Jeffry melihatnya

"Ya iya lah bego, apalagi" sambung Alex

"Gavir kya gada kerjaan aja deketin tuh cwe Gondoruwo" Ucap Jaendra, ia tak habis pikir dengan tingkah laku Boss nya itu

"Udah kali biarin aja"Lerai Dikva sembari fokus menatap bukunya

Dikva kini tengah di tatap oleh seorang Gabrellea, ia merasa jatuh hati dengan sikap tenang nya, Mnurut Gabrellea pun Dikva sangat pintar, ia tak pernah melawan guru, seperti teman temannya

Dikva merasa ada yang trus menatapnya pun, menengok ke samping dan menatap balik mata Gabrellea

"Ada apa?" tanya Dikva

Gabrellea yang sadar di tatap balik pun langsung melihat kearah lain, supaya tidak terjadi eyecontact, ia merasa canggung bila eyecontact dengan Dikva

"Aahhh tidak aku hanya heran kenapa kau tidak membicarakan teman mu seperti yang lain" ucap Gabrellea

"Ya karna gue tau, si Gavir suka sma dia" jawab Dikva dengan santai

Jaendra yang mendengar percakapan mereka berdua pun melongo dan merubah posisi duduknya ke arah belakang

"YANG BNER LO LANG, SI GAVIR SUKA SAMA CWE BENTUKAN KEK ANAK KONDA ITU" Tanya Jaendra dengan nada yang membuat telinga Dikva mau pecah

Dichen yang tepat berada di belakang meja Jaendra pun menyentil jidatnya