Unlucky Radish Occupied the Seat Again [Quick Transmigration] (倒霉萝卜又上位了[快穿])

Arc 1.3

Chu Ci menunggu sebentar tetapi tidak melihat orang lain menjabat tangannya. Ketika dia masih bertanya-tanya apakah dia telah membuat cara sapaan yang salah, target berbicara, "Kita ... sepertinya teman sekelas?"

Kepribadian si cantik sepertinya sangat bagus!

Kesan baik Chu Ci terhadap orang di depannya meningkat. Pada saat yang sama, ada perasaan sanjungan.

Menghadapi kebaikan Xuan Lin, Chu Ci tidak bisa membuat dirinya sekaku pemilik aslinya. Ini bukan kekuatannya.

"Tuan Muda, kamu harus masuk ke rumah dulu." Pengurus rumah tangga di samping tidak bisa tidak mengingatkan Xuan Lin karena dia mengkhawatirkan tubuhnya.

"Oke." Xuan Lin menjawab dan kemudian masuk ke dalam rumah didukung oleh pengurus rumah tangga. Langkah kakinya yang lemah dan tidak stabil akhirnya mengungkap kondisi fisiknya saat ini.

Chu Ci dengan cepat mengikuti. Target semacam ini membuatnya benar-benar tidak dapat membayangkan bagaimana dia mendukung seluruh keluarga Xuan.

Memikirkan pertemuan berikutnya dengan Xuan Lin, Chu Ci tiba-tiba merasa bahwa dia perlu melindungi keinginannya agar tidak meledak.

Dia mengakui bahwa dia adalah anjing wajah, dan selalu memiliki kesan yang baik bagi orang-orang yang tampan.

Karena target memiliki umur satu tahun, Chu Ci memutuskan untuk membuatnya melewati tahun itu senyaman mungkin.

Memikirkan kemampuan roh primordialnya, Chu Ci segera menyusul dan menjaga dirinya dalam jarak dua meter dari target, karena hanya dengan cara ini kekuatan roh primordialnya dapat memperkuat tubuh target.

Setelah memasuki ruang tamu, Xuan Lin melepas mantelnya dan menyerahkannya kepada pengurus rumah tangga, lalu duduk di sofa untuk beristirahat sebentar.

Dia dengan lembut menarik dasinya, sebelum mengangkat kepalanya sedikit dan menatap teman sekelas di sampingnya: "Kau tidak harus terlalu formal, karena kita akan hidup bersama di masa depan, kau bisa sedikit lebih santai. Sebenarnya aku juga tidak terlalu serius, hanya karena tubuhku cukup lemah dan mudah lelah, jadi aku membutuhkan seseorang untuk membantuku berjalan sesekali."

Suara target sangat enak didengar. Setelah Chu Ci mendengarnya, dia merasa gembira di dalam hatinya, dan juga menjadi kurang terkendali.

Orang ini masih berusaha untuk menjadi kuat, dia tahu paling jelas tentang kondisi tubuhnya sendiri, Chu Ci tidak percaya dia tidak bisa merasakannya.

Dia memandang orang di sofa dan dengan serius berkata: "Karena aku telah menjadi dokter pribadimu, kau dapat menyerahkan masalah perawatan pribadi ini kepadaku. Jika kau menghadapi keadaan khusus, aku juga bisa membantumu kapan saja."

Chu Ci menghitung dalam pikiran, selama dia tetap dekat dengan target, kemampuan roh primordialnya akan membuat target tidak terlalu menderita karena sakit penyakit, ini adalah perlakuan istimewanya untuk kecantikan.

Xuan Lin memandang An Hong dengan heran, lalu berkata sambil tersenyum, "Apakah dokter swasta juga melakukan pekerjaan perawat?"

Chu Ci menyeringai dan dengan cerdik berkata: "Ini adalah layanan khusus untuk teman sekelas, ingatlah untuk menaikkan gajiku."

"Tuan Muda, makan malamnya hampir siap. Aku akan membantumu naik untuk mengganti pakaianmu."

Pengurus rumah tangga memberi tahu sambil berjalan ke sofa, dia mengulurkan tangannya untuk membantu Xuan Lin berdiri.

Ketika Chu Ci melihatnya, untuk mengungkapkan tekadnya, dia segera melangkah dan memegang tangan Xuan Lin yang lain, lalu berkata kepada pengurus rumah tangga tua itu, "Biarkan aku melakukan masalah kecil ini."

Xuan Lin menatap mata Chu Ci, sebelum menoleh ke pengurus rumah dan berkata, "Pengurus rumah, biarkan dia mencobanya untuk saat ini."

"Ya, Tuan Muda."

Melihat target memungkinkan dia untuk mendekat, Chu Ci segera membantunya berjalan ke lift yang dirancang khusus di mansion.

Badan target terlalu lemah untuk menaiki tangga, oleh karena itu lift tentu saja sangat diperlukan.

Chu Ci mendukung Xuan Lin sambil melihat lift yang naik di bawah kakinya, dia menghela nafas dalam hatinya: 'Aku akhirnya bisa mencoba benda ini!'

Hari ini adalah hari pertamanya sebagai manusia. Dulu, meski dia bisa pergi kemana-mana tanpa tertahan, tapi dia hanya bisa tinggal di tempat yang ada tanahnya. Jadi dia tidak bisa masuk ke hal seperti lift yang hanya ada di kota-kota.

Keluarga Xuan adalah rumah dua lantai, jadi lift mencapai lantai dua setelah beberapa saat.

Chu Ci tidak berani meremehkan Xuan Lin sedikit pun dan mendukungnya ke dalam ruangan. Dia mengantar Xuan Lin ke depan lemari dan membukakan pintu untuknya, sebelum berdiri di samping untuk menunggu Xuan Lin mengganti pakaiannya dan kemudian turun bersama.

Untuk memperhatikan masalah emosional pribadi orang ini, dia harus menemukan cara untuk berteman dengannya, dan untuk menjadi teman, dia harus meninggalkan kesan yang baik.

Chu Ci merasa bahwa dia selalu menjadi orang yang santai, dan Xuan Lin juga sangat ramah, selama dia berusaha sedikit, menjadi teman bagi mereka berdua adalah hal yang mudah.

"Bantu aku mengganti pakaian itu." Xuan Lin yang tidak bergerak sejak pintu lemari terbuka, tiba-tiba mengarahkan jarinya ke pakaian rumah putih di lemari dan memerintahkannya dengan nada alami.

Dalam sekejap, Chu Ci berpikir bahwa orang di depannya sedang beralih, mungkin dia tidak cukup memahaminya.

Ia pun tidak banyak berpikir dan langsung mengeluarkan pakaian itu. Dia hampir lupa bahwa tubuh target sangat lemah sehingga dia membutuhkan dukungan untuk berjalan, dan tentunya sulit untuk mengganti pakaiannya sendiri.

Ketika Chu Ci berbalik dengan pakaiannya, Xuan Lin telah mengambil inisiatif untuk membuka tangannya, seperti kaisar di zaman kuno yang menunggu orang untuk melayaninya.

Chu Ci mau tidak mau merasa bersyukur karena dia telah berbagi ingatan tentang tubuh aslinya, sehingga dia dengan cepat tahu bagaimana menangani pakaian manusia ketika dia membuka pakaian target.

Pada saat ini, mata Xuan Lin acuh tak acuh saat dia melihat orang yang berkonsentrasi membuka kancing bajunya. Pikirannya tidak diketahui, sebelum dengan cepat menjadi lembut kembali.

Chu Ci melihat ke dada yang secara bertahap terungkap di depan matanya, dan tidak bisa menahan perasaan tertekan. Setelah melepas pakaiannya, dia menyadari bahwa targetnya sangat kurus, dan setiap tulang rusuknya terlihat jelas. Dia dengan cepat mendandani target dan kemudian turun bersama.