krits parawat anak manis mempunyai little baby sindrom,memiliki alpha seorang mafia paling ditakuti di berbagai negara😔
REVINISI CERITA SEBELUMNYA HILANG😔
Pagi ini,sang pemimpin dunia gelap sudah duduk angkuh di kursi kebesarannya,meninggalkan baby-nya yang masih tertidur pullas.
Ia sedang menyaksikan bagaimana seorang koruptor disiksa tanpa ampun, wajahnya sudah tak berbentuk bahkan tubuhnya sudah dipenuhi dengan darah dan lebam.
hanya ada pukulan dan jeritan kematian bagi dirinya, Sebenarnya karuptor itu sudah disiksa beberapa hari yang lalu oleh leo dan juga nicky.namun singto baru menemuinya sekarang.
"Hah aku hanya membuang buang waktu saja menonton ini"ujar singto.
"Seharusnya kau tidak kemari tadi dan tidurbpulas bersama baby ku yang manis, dan memandangi tubuh mulusnya hais menyebalkan"ujar singto dalam hati.
"Tu..tuan kumohon ohkkk le..lepaskan saya"ujar nya dengan lemah.
Air mata sang korban seorang singa sangat mengenaskan, dan itu menjadi hiburan bagi sang penguasa yang menatapnya dengan datar.
"Lepaskan 100 juta won,kau tau walau itu bukan mata uang disini tapi lumayan untuk memberi makan para anjing ku"ujar singto.
"Tu..an maafkan sa..saya"ujarnya lagi.
"Maaf maaf dan maaf cih menjijikan"ujar singto melemparkan belati di tangannya tepat mengenai wajah sang korban.
"Aaagggkkkk"ujarnya menjerit.
"Leo"teriak singto.
"Ya tuan"ujar leo mendekati singto.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
"Kau tau bukan apa yang harus dilakukan"ujar singto lagi.
"Tau tuan berikan pada monky atau siren"ujar leo.
"Seterah kau saja"ujar singto berlalu dari sana.
Monky adalah anak singa kecil yang dirawatbsingto,sedangkan siren adalah harimau betina yang sangat pendendam kecuali kepada singto dan para anak buahnya,Bukan singto tidak mau membereskan orang sepertinya,tapi tadi singto meninggalkan kit dalam keadaan telanjang.
"Bagaiman jika kit menangis dan keluar dari kamar aggkk tidak bisa tidak ada yang boleh melihat kesayanganku"frustasi singto.
"Tubuh mulusnya,pantat putih dan sintal, jangan lupakan tatapan polos kesayanganku bagaimana jika mereka menyukai baby ku tidak akan kubiarkan"ujar singto bergegas pulang setelah memikirkan hal tadi.
"Ayo jalan 5 menit sampai masion jika tidak ku tembak mati kau"ujar singto pada supirnya.
"Baik tuan"seakan sudah biasa dengan ancaman singto supir lanjut usia itu hanya menjawab malas.
Dan benar setelah 5 menit mereka sampai masion dan singto segera berlari menuju lift.
Membuka pintu kamar dan menemukan baby-nya masih tertidur pulas.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.
"Maaf kan Daddy"ujarnya membenarkan rambut kit.
"Daddy hisk"kit tetap memejamkan matanya seakan tidak mau bangun.
"Cupp"singto menangkup pipi kit dan mencium kit.
"Ayo kit harus mandi"singto menggendong kit kekamar mandi namun sebelum itu dia melepas dildo yang ada di hole kit.
Kit hanya menggeliat dan diam digendongan daddynya,setelah memandikan kit singto tidak lupa memberikan minyak telon,bedak,minyak rambut dan juga bodylotion ketubuh kit agar terawat.
"Nah sudah manis"ujar singto. Lihatlah penampilan kit yang dikuncir apel dengan baju hitam yang kebesaran sangat serasi dengan tubuhnya yang putih.
Lihatlah penampilan kit yang dikuncir apel dengan baju hitam yang kebesaran sangat serasi dengan tubuhnya yang putih.
"Sekarang kita makan naa"ujar singto melihat kit yang masih cemberut karena dibangunkan.
"Daddy memang orang sayang"ujar singto yang menatap kit.
"Tapi kata phi gun dan phi new daddy adalah olang aneh daddy cuka malah dengan teman daddy"ujar kit tertawa lagi.
"Kapan mereka bicara begitu baby"ujar singto.
"Saat daddy pelgi bekelja"ujar kit sudah duduk dengan singto di meja makan.
"Dasar kurang ajar"batin singto.
"Sekarang habiskan makanannya dan minum susunya ujar singto kedapur untuk membuatkan susu kit.
"Tuan biar saya saja yang membuatnya"ujar saeyon.
Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.