°•2•°

1.6K 222 8
                                    

"(Name), apa kau bisa bantu aku?, aku ingin membuat kalung" Tanya Tsireya pada (Name)

"Tentu!, apa yang akan kau gunakan untuk membuat kalungnya?"

"Sepertinya kerang ini bagus" Jawab Tsireya sambil menunjukan kerang berwarna ungu

"Wah, sepertinya itu bagus!"

Mereka sangat sering membuat kalung/hiasan dengan kerang, bukan hanya untuk mereka sendiri terkadang mereka memberikannya ke orang orang desa/anak anak dan semua orang menyukainya karena memang karya buatan mereka sangat indah

"(Name) lihat! Aku membuat ini untukmu!" Ucap Tsireya dengan antusias sambil menunjuk (Name) barang yang ia buat untuk (Name)

Cr : Pinterest

*Kalau kalian gasuka ganti aja sesuai keinginan kalian

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

*Kalau kalian gasuka ganti aja sesuai keinginan kalian

"Wah, ini sangat cantik" Ucap (Name) sambil tersenyum dan mengambil kalung yang Tsireya buat untuknya

"Terimakasih Reya"
"Sama sama!"

~~~~~~~~~~~~~Malam hari~~~~~~~~~~~~

Terlihat (Name) sedang duduk di rumahnya dengan wajah yang sedikit murung (?)

Tak berapa lama ibu (Name) pun datang mendekati putrinya lalu duduk di sampingnya "(Name), ada apa? Kenapa terlihat murung?" Tanya ibu (Name) kepada (Name) sambil mengusap rambut putrinya

Namun (Name) tidak menjawab dan memilih untuk diam

"Ah..., ibu mengerti, kau mendengarnya lagi, bukan?"

(Name) membalas dengan anggukan pelan

"Ibu mengerti"

"Kenapa aku tidak bisa seperti yang lain Bu?, kenapa aku berbeda?" Ucap (Name) dengan nada lesu

"(Name)..., kau adalah anak yang mendapat anugrah dari Eywa, kau bukan berbeda, tapi istimewa...." Ibu (Name) mencoba menyemangati (Name)

"Ibu tau, sulit bagimu untuk mengendalikan kekuatanmu, terutama tidak ada yang bisa membimbingmu" Ucap Ibu (Name) sambil mengelus rambut (Name)

"Andai saja ayah masih ada disini..." (Name) mengatakannya dengan lesu dan terlihat ingin menangis (?)

"Hei hei, sudah jangan menangis ya?" Ucap Ibu (Name) sambil memeluk (Name)

(Name) di berikan anugrah oleh Eywa, lebih tepatnya keluarga ayah (Name) diberikan kekuatan/anugrah dari Eywa, kekuatan itu di wariskan turun temurun, kekuatan itu harus di latih dan di kendalikan agar tidak kacau, dan untuk (Name) dia dilatih oleh kakeknya dulu, tetapi kakeknya sudah meninggal begitu juga dengan ayahnya (Name) maka dari itu (Name) tidak berlatih terlalu banyak tetapi untuk ukuran (Name) yang berlatih hanya dalam waktu 6 tahun dia termasuk cukup ahli dalam mengendalikan kekuatannya, bahkan sampai sekarang di belum mengacau sama sekali

ᴛʀɪᴀɴɢʟᴇ ʟᴏᴠᴇ || ɴᴇᴛᴇʏᴀᴍ x ʀᴇᴀᴅᴇʀꜱ x ᴀᴏ'ɴᴜɴɢ || Avatar The Way Of WaterWhere stories live. Discover now