TERBONGKARNYA KEBOHONGAN

76 8 0
                                    

Hari demi hari berlalu, hingga tibalah hari dimana Anna dan Jonatan pergi ke taman satwa.

๑๑๑๑

Jonatan dan Anna turun dari mobil karena mereka sudah sampai dilokasi tujuan. Dari jauh, terlihat seorang perempuan yang sedang melambai lambai ke arah mereka.

"Heyy Jo! tumben CEO kesini," ujar Feronika saat Jonatan dan Anna sampai di hadapan nya.

Anna meneliti sosok Feronika, dan benar saja wanita yang ada di depannya sekarang adalah orang yang sama persis di foto tersebut.

"Dia siapa Jo?" Tanya Feronika penasaran.

"Dia-"

"Kenalin aku Anna, istrinya mas Jonatan," jawab Anna tiba-tiba, mememutus kata suaminya, nggak tau kenapa hati Anna membara melihat Feronika akrab dengan suaminya.

"Heh, ngaipin Lo ngaku istri gue," titah Jonatan berbisik ditelinga Anna. Sontak Anna langsung teringat dengan larangan suaminya.

"Biarin, kan mas suami aku." Balas Anna yang juga berbisik.

"O-ooo... Salam kenal, I'm Feronika, kok kamu nggak cerita Jo kalau kamu sudah punya istri," ujar Feronika tersenyum tipis pada mereka berdua.

E.. itu-

Buat apa juga cerita, biarlah kebahagiaan ini hanya kami berdua yang tau, I-iya kan mas?" Cela Anna ngasal nampak raut mata Anna panik menatap suaminya.

Feronika hanya tersenyum dan mengganti obrolan mengajak sepasang suami istri itu berkeliling. "Di depan sana ada danau, view nya bagus, mau liat kesana!"

"Kalian berdua, duluan aja, saya mau kesana dulu," ujar Jonatan berpisah Arah karena ia ingin memantau pembagunan taman bunga.

Anna dan Feronika berjalan kesebuah danau, mereka berdua duduk di bangku putih samping danau itu. Tanpa sengaja Anna melihat kalung yang tak asing dimatanya, kalung itu, melingkar cantik di leher Feronika, yang semula tertutup Shell.

"Kalung itu! dimana kamu mendapatkannya?" Tanya Anna penasaran karena kalung yang dipakai Feronika sama persis seperti kalung yang ada disaku jas Jonatan.

Feronika tersenyum mendengar Anna bertanya, Ia menceritakan, bagaimana Ia mendapatkan kalung itu. "Beberapa hari yang lalu ada anak kecil yang ngasih kalung ini, di tempat ini juga! Anak kecil itu berkata, kalung ini dari seseorang yang bersembunyi dibalik pohon itu." Feronika menunjuk sebuah pohon yang tak jauh dari tempat mereka bercengkrama.

"Saat itu aku tidak bisa melihat jelas wajah pria itu, tapi pria itu, terlihat gagah, tampan dan tinggi. Persis seperti Jonatan. Suami kamu!" lanjut Feronika menjelaskan.

Mendengar penjelasan yang keluar dari mulut Feronika, lantas membuat Anna pucat. Pernyataan wanita berwajah bule itu langsung menohok jantungnya, dugaan bahwa suaminya berselingkuh dengan Feronika semakin jelas, membuat hatinya menjadi tak karuan.

"Ternyata benar Mas Jo punya hubungan spesial dengan Feronika. Tapi kenapa? Aku tau mas Jo nggak cinta sama aku tapi kenapa mas Jo tega berhianat dibekalang ku?" gumam Anna dalam hati.

Melihat reaksi Anna yang berubah. Membuat sekartaris itu tersenyum tipis, skenario yang ia mainkan berjalan dengan lancar. Mulai dari mengirim foto sampai kalung yang sama, semuanya adalah rencana Feronika. Ternyata Feronika telah lama mengetahui kalau Jonatan sudah menikah, itu membuatnya sakit hati karena Jonatan adalah cinta pertama Feronika, namun sempat lose contak saat Jonatan dibawa ayanhnya ke Amerika.

๑๑๑๑

"A-aku pamit dulu, tiba-tiba ada urusan mendadak," ucap Anna terkekeh, buru-buru meninggalkan Feronika dan masuk ke dalam taksi.

Wanita licik itu tersenyum puas melihat reaksi Anna seperti terpukul setelah mendengar pernyataan nya.

Didalam taksi, Anna meluapkan kekesalan nya, dengan menangis pilu, nampak Anna merobek foto perselingkuhan suaminya. Rasa sesak mengumpal dalam dadanya saat mengetahui kenyataan, suminya sudah berselingkuh dengan wanita lain.

"Tega kamu Mas, tega!" tutur batin Anna menjerit dengan air mata yang terus mengalir membasahi pipinya.
-
Sesampainya dirumah Anna mengambil sebuah pulpen dan secarik kertas ia menuliskan sebuah kalimat dikertas itu.

Aku pergi, jangan mencari ku.

Anna meninggalkan kertas itu di sela tangkai bunga hias yang ada diatas meja kamar dan pergi dari rumah Jonatan, membawa 2 lembar baju.

Bersambung...

Keep Eternal Love Where stories live. Discover now