Yoshi (Ketos)

591 41 10
                                    

"non...bangun non.. udah siang.. nanti telat ke sekolah lagi"ucap bi inah membangunkan kamu, untuk kesekian kalinya.

"Iya iya bii..."setelah 10 menit, akhirnya kamu bangun dan bersiap ke sekolah.

Sesampainya disekolah, gerbang tentunya sudah ditutup. Kamu sudah terlambat 5 menit. Supirmu yang sudah hapal betul kebiasaan kamu mengantar kamu ke belakang sekolah.

Ya, kamu akan masuk dengan memanjat tembok belakang sekolah.

Kamu sudah berhasil masuk dengan bantuan pohon besar dan juga tentunya supirmu. Namun, kamu dikejutkan oleh kehadiran seseorang.

"Kebiasaan lo. Lari keliling lapangan 10 kali"ujarnya.

"Yaelah yosh... Baru telat 5 menit.." Yang memergokimu tentu saja yoshi, sang ketua osis.

"Rok pendek, baju dikeluarin, gak pake dasi, telat pula. Cepet lari keliling lapangan 10 kali. Atau gue lapor kepsek" ancam yoshi.

"Iya iyaaa pak ketoss!!" Dengan malas kamu pun pergi ke lapangan.

Awalnya kamu pikir dia akan pergi membiarkan kamu menjalani hukuman sendiri dan kamu bisa kabur ke kelas. Namun ternyata kamu salah. Dia dengan setia menunggu dan menontonmu sembari menghitung sudah berapa kali kamu mengelilingi lapangan.

Setelah selesai, kamu langsung tiduran dipinggir lapangan dekat yoshi berdiri dengan nafas tak beraturan.

"Jahat banget... lo yosh... sama... cewek..."ucapmu sambil mengatur napasmu.

"Udah ayo ke kelas"kata yoshi sambil menarik tanganmu.

"Bentar dulu dong.. gue mo istirahat duluu... Capek tauk!!"kamu masih setia diposisimu meski tanganmu sudah ditarik olehnya.

Yoshi yang kesal pun akhirnya menggendong kamu dan berjalan ke arah kelas kalian.

"Anjir loo.. nyebelinnnn!!"katamu sambil memukul mukul yoshi.

Sesampainya didepan kelas kalian dia baru menurunkan kamu dan langsung menarik tanganmu untuk masuk ke kelas.

"(Y/n) berulah lagi, yoshi?"tanya pak Taeyang yang sedang mengajar saat kalian baru saja masuk kelas.

"Iya pak.. abis saya hukum lari keliling lapangan 10 kali"jawab yoshi. Kamu yang jadi topik pembicaraan hanya cemberut memandang yoshi sebal. Dan posisinya, dia masih memegangi tanganmu.

"Yasudah.. kalian duduk"kata pak taeyang. Yoshipun menarikmu ke tempat dudukmu, lalu dia duduk ditempatnya, dibelakangmu.

"Ciee.. digandeng ketos.."bisik sahabatmu, jeongwoo, yang duduk disebelahmu, sambil menyenggolmu.

"Ciii..diginding kitis. Gak gue jajanin lo hari ini!"

"E-eh.. kok gtu sih! Bencanda elah"

"(Y/n)! Jeongwoo! Saya sedang menjelaskan.. jangan asik sendiri!"tegur pak taeyang.

"Maaf pak.."sahutmu dan jeongwoo bersamaan.

Selesai menjelaskan, pak taeyang memberikan tugas kelompok. Satu kelompok berisikan dua orang. Kamu sangat berharap kamu akan satu kelompok dengan sahabatmu dari kecil, jeongwoo. Akan tetapi, pak taeyang sudah hapal betul, kalau kamu disatukan dengan jeongwoo, yang ada tugasnya tidak akan pernah kalian sentuh.

Jadilah kamu akan mengerjakan tugas sejarah dengan orang yang selalu menghancurkan moodmu pagi-pagi, yoshi.

"Yaelah pak.. saya maunya sama jonguuu...gak mau sama si ketos ihh.."rengekmu saat pak taeyang menyebutkan namamu dan yoshi menjadi satu kelompok.

"Gak ada! Kamu tuh harus berubah! Kamu kan anak perempuan, cantik, harusnya kamu tuh rajin, pinter, gak males-malesan terus! Kalau kamu sama jeongwoo yang ada kamu makin gak beres. Kan kalau sama yoshi dia bisa bikin kamu jadi rajin"ujar pak taeyang panjang kali lebar. Jeongwoo yang disebut sebut membuat kamu makin gak beres bukannya marah malah tersenyum mengejek kamu dan menggoda kamu.

Treasure x You (Oneshoot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang