Promise | TouAki [ Toya x Akito ] | AU

Chapter 4/N

Last Chapter:

Wajah Toya sudah benar-benar terlihat Terangsang dengan Akito, Ekspresi nya mirip seperti saat itu. " Tidak ada Ciuman lembut untuk mu saat ini " Tatapan Toya menjadi sangat dingin.

" Tunggu Toya apa yang kau mau Lakukan?!! "
Toya menyelipkan tangannya dan mengusap dada Akito, Akito merinding dan merasa geli.

" Maaf Akito "

ENJOY THE STORY
NSFW

" Maaf Akito " Sesaat setelah mengatakan Maaf yang tidak berarti apa-apa, Toya melepaskan piyama Akito begitu Saja melihat Tubuh Akito yang masi memiliki sebagian bekas Sex kemarin, tidak apa itu jauh lebih bagus.

" Hentikan Toya, Ah! " Toya menjilati Nipple Akito, dan memainkan satunya lagi dengan lengannya. Akito sendiri heran kenapa Toya sangat suka bermain dengan Spotnya. " Akito itu sangat Sensitif " Ucap Toya ditengah kegiatan Sibuknya, Akito yang dengar langsung tidak Terima.

" Aku t- tidak Ahh nh ah~" Akito langsung mendesah panjang saat Toya mengusap Nipple nya. Justru Akito terdengar sangat Manja bagi Toya, hanya perasaan Toya atau Akito seperti mendadak sangat Sensitif Kali ini, Aneh. Apapun itu Bagus, tapi jika benar maka Toya hanya mau memastikan nya.

" Kenapa kau diam saja?! " Suara Akito membangunkan Toya dari khayalan nya.
" A-, maaf Akito, Aku hanya mau memastikan sebentar, jngan khawatir " Akito bingung dengan Perkataan Toya, memastikan apa?

" Ahh! " Akito merasa Geli dan Merinding seketika saat Toya mengusap jarinya dari atas dada Akito hingga perutnya " Ahh nghh-" Akito menggigit Bibir Bawahnya dengan kuat, berusaha agar suara Anehnya tidak keluar begitu saja, Tapi Toya menenangkan Akito dan meyakinkan nya bahwa tidak masalah bersuara sekeras mungkin, kenyataannya tidak ada yang akan bisa mendengar nya selain Toya.

" Ternyata benar " Toya melihat Tubuh Akito yang terbaring lemas karena beberapa kali Terkena Sentuhan dari Toya, dan disitu Toya telah tau bahwa Tubuh Akito sangat Sensitif sekarang, jika Toya terlalu berlebihan mungkin itu akan menggangu Akito dan membuat nya Tidak Nyaman.

" Akito " Toya dengan lembut mengecup kening Akito dan mengusap Kepala nya, Bahkan kecupan kecil itu terasa sensitif bagi Akito walau sangat Kecil. " Katakan jika terlalu Sensitif " Toya melepas kan Celana Akito.

Wajah Akito memerah, Ia mengangguk mengatakan bahwa ia setuju. Mendapatkan persetujuan Toya langsung memegang milik Akito, Akito meberikan Reaksi terkejut saat Toya menyentuh miliknya begitu saja. " T-toya Ah mnh ngh-" Akito tidak bisa menahan suara dari mulutnya, Suara Desahan nya terus keluar begitu saja, dia pun sendiri tidak tau kenapa.

" Sensitif? "
" Nghh.. " Akito sedikit mengangguk

Toya mengambil pelumas, dan menuangkannya di tangannya dan Jari jarinya. Perlahan, dia memasukkan Jarinya yang pertama. Akito menggeliat, merasakan sesuatu yang seperti nya tidak Asing masuk begitu saja kedalam lubangnya. Awalannya Toya mau memperlakukan Akito dengan kasar, tapi melihat Akito yang sangat sensitif membuatnya mengurungkan Niat, dan sekarang mencoba yang terbaik agar Akito merasa Nyaman.

" Ahh nh ah ha ah~"
Mendengar Akito yang terus mendesah membuat Toya semakin hilang kesabaran, Namun disisi lain dia tidak mau melukai Akito. " Tenang Akito, ini hanya Jari oke, tunggu sebentar lagi Sayang " Toya langsung memasukkan jari ketiga didalam Akito, dan jari jari nya terus bergerak menyentuh Dinding dan membuka jalan untuk Toya Masuk.