3. Markas dan rencananya

169 154 45
                                    

Happy Reading!!

Sesuai dengan perintah argha tadi untuk segera ke markas

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Sesuai dengan perintah argha tadi untuk segera ke markas. Bisa dibilang ini ada hal penting (?) Pertemuan mendadak coy.. kalau kata Panji sih gitu.

Argha yang sudah tiba lebih dulu langsung duduk di sofa tempat tahtanya. Sambil menunggu teman-temannya datang argha memainkan ponsel nya, mengutak-atik ponselnya itu.
Sebenarnya bukan sembarang mengutak-atik tetapi sedari tadi dia buka tutup aplikasi chatnya karna mendapat pesan misterius dari seseorang.

Citt..

Pintu markas terbuka menampakkan kawan-kawan nya sudah tiba.

"Ngumpul, berbentuk seperti biasanya" Titah Argha langsung kepada teman-teman dan anggota geng nya itu.

Mereka pun langsung mengambil posisi duduk tanpa gerasak-gerusuk.

"Kenapa gha??" Tanya tudep oleh Reno Febrian.

"Gue dapat puluhan pesan misterius dari seseorang. Pesan itu isinya sama semua dengan tulisan ' Im Back, Charoz ' "

"Sejak kapan lo dapat pesan itu??" Tanya Reno Febrian tenang.

Jika sudah masalah seperti ini yang banyak bicara hanya lah dua orang itu, ketua dan wakil ketua. Yang lain hanya mendengar dan melaksanakan.

"Kemarin malam"

"Oke, bib pinjam laptop lo," Reno feb meminta laptop Habibi agar bisa di pakai sebentar guna mencari data orang misterius itu lebih lanjut.

"Anjayy intel kita beraksi." Pekik Panji yang mendapat sentilan dari Reno sat.

"Diem ege, lagi serius" Panji yang mendapat sentilan itu lagi lagi nyengir tanpa dosa.

30 menit berlalu, posisi anak-anak Charoz masih sama sejak awal tidak ada yang berani bergerak. Seperti saat ini Arief yang menahan pipis nya dari 10 menit belakangan.

"Lu Napa jirt??" Tanya Panji pelan sambil heran karena Arief menggetarkan kaki nya terus tanpa henti.

"Kebelet gue" bisik Arief kepada panji

"KEBELET APE LU, NIKAH ATAU..." teriak Panji tanpa sadar mendapat tatapan tajam dari Reno feb dan argha.

"Shh..sakit ege" Panji merasa sakit dibagian paha nya karna mendapat cubitan dari Reno sat.

"Ah ga bener lu ji, gajadi gue bilang ke lu"

"Jadi itu... Geng FAROZ yang udah lama lenyap??" Tanya Argha kepada Reno feb yang masih fokus ke arah laptop.

"Hem, mereka kembali. Untuk balas dendam" penjelasan dari Reno feb cukup memberi pemahaman kepada argha.

"Oke, cukup sampai disini intel lu. Karna gue punya rencana"

Setelah berkata seperti itu, seluruh anggota inti CHAROZ merapat mendengar setiap rencana-rencana kecil yang dirancangkan oleh ketua mereka.

"Paham??" Tanya Argha setelah menjelaskan beberapa rencana inti anggota CHAROZ untuk saat ini.

LOVE OR HATE (?) [ON GOING] Where stories live. Discover now