16 -Permen

2.1K 379 17
                                    

Sang ular di bawah rembulan tengah berkeliaran di malam yang dingin nan sunyi

Ia sangat bingung ingin melakukan apa, uang yang di dapat pun hanya 500.000 won saja. Apakah ia harus mencari pekerjaan?

"Besok...aku mau main bareng ochun deh sebelum waktu itu tiba.."

Tlang!

"Aduh!" Karena tidak fokus kedepan dan melamun ia sampai tertabrak tiang listrik. "Bisa ga sih kalau misalnya lagi ngelamun sambil jalan tuh ga harus ke tabrak tiang listrik!?" [Name] lalu meninju tiang itu secara reflex "Ahk! Sakit sialan!" Ia lalu pergi dari sana sambil menggerutu kesal

Rasanya berbeda. Dulu hal seperti itu pernah terjadi, tapi...dia tidak muncul. Padahal aku sudah berharap dia muncul di belakang ku sambil menertawakan ku

"Permen!"

Permen. Itulah yang tiba-tiba muncul di benak pikirannya. Ia lalu berlari menuju supermarket, saat masuk ia melihat seseorang yang ia kenal

"Hyungseok.." [Name] lalu berjalan ke arah kulkas untuk membeli susu, setelah itu menuju ke arah kasir lalu mengambil 3 permen.

"Totalnya 1.329 ribu won" hyungseok seperti ketakutan melihatnya. Sepertinya karena darah yang ada di hoodie nya

"Ini permen untuk mu! Sampai jumpa di sekolah hyungseok!" Mata nya membelak kaget. Apa dia tau tentang rahasianya?..

Wush..

Dan si waktu bersama Choi soojung masuk kedalam. Mereka sempat bertatapan tapi langsung di putus kan oleh [Name] sendiri

Ia berjalan tak tentu arah. Kenapa membeli permen? Apa karena teringat pertemuan pertamanya dengan sang raja generasi 1?

"Kenapa terus teringat tentang permen ya?"

[Name] melihat ada taman kecil di situ. Ia lalu berlari kecil menuju ke arah ayunan. Di sampingnya ada seseorang yang memakai topi, ingin memanggil nya tapi takut salah orang

Ia lalu menggerakkan ayunan tersebut. "Wii!" Sangat menyenangkan. Langsung teringat masa kecil haha

Gadis itu mengayun terlalu kencang sampai-sampai ia hampir terjatuh kebelakang jikalau tidak di tahan oleh lelaki di sampingnya

"Makasih.." lelaki itu hanya mengangguk. Ia juga tak melihat ke arah gadis tersebut

'ini yoosung atau Jay ya? Kok diem-diem bae'

"Yoosung?" Lelaki itu sontak menoleh ke arah gadis itu. Dan saat ia menoleh [Name] tersenyum lebar. Ketemu!

"Kau memanggil ku?.."

"Ketemu! Aku ketemu yoosung!"

"Eh?.."

"Kamu siapa?..apa kita saling kenal?.." dia terlihat ketakutan.. sepertinya setiap kali selesai menghajar orang, ia harus membersihkan darahnya terlebih dahulu. Walaupun mungkin akan sedikit berbekas

"Kita temenan ya!"

"Apa?"

"Ulurkan tangan yoosung!" Dengan ragu-ragu lelaki yang bernama yoosung itu mengulurkan tangannya seperti yang di perintahkan sang gadis

Puk

Satu permen mendarat di tangan lelaki tersebut. "Buat yoosung! Karena kita sudah berteman!"

"Ta..tapi.."

"Tidak ada penolakan! Kita sekarang teman!" Tegasnya seraya berdecak pinggang

[Name] lalu mengajaknya untuk bermain-main, beberapa menit kemudian seorang lelaki berkacamata muncul "Hyung!"

「𝗧𝗵𝗲 𝗕𝗿𝘂𝘁𝗮𝗹𝗹𝘆」 -𝐿𝑜𝑜𝓀𝒾𝓈𝓂 𝓍 𝑅𝑒𝒶𝒹𝑒𝓇  Donde viven las historias. Descúbrelo ahora