۞Welcome to Another Timeline۞
Setelah kehancuran 3 kerajaan kini hanya tersisa 2 kerajaan saja, setelah 1 bulan berlalu aku menerima laporan dari boneka bonekaku bahwa mereka akan bekerja sama untuk mengalahkanku
Evil Rimuru: Hoo~ jadi begitu ya, mereka mau menentang kita ciel, apa perlu kita lenyapkan sekarang saja laporannya
[Evil Ciel]: Jangan dulu master itu tidak asik
Evil Rimuru: Kalau begitu apa kamu punya rencana lain?
[Evil Ciel]: Tentu master
Evil Rimuru: Jadi apa rencanamu ciel?
[Evil Ciel]: Begini master, rencananya saya akan menciptakan sebuah anti magic area dan multi-dimension barrier agar mereka tidak dapat kabur dan menggunakan sihir, lalu kita hanya perlu menonton dan membunnuh satu per satu dan itu lebih seru loh!
Evil Rimuru: Haa~ iya juga, kenapa aku tidak kepikiran ya? baiklah mari kita jalankan rencanamu ciel
[Evil Ciel]: Baik master
Lalu rimuru langsung pergi menuju kerajaan itu dan menurut laporan dari anjingku semua pasukan telah berkumpul di kerajaan Nigias sedangkan para penduduk mereka dikirim ke kerajaan Minoas
Setelah aku tau rencana mereka, aku dan ciel berpisah untuk sementara waktu dan akan bertemu lagi untuk menaklukan dunia
Seketika rimuru sudah berada diatas kerajaan dan langsung menciptakan multi-dimensional barrier agar mereka tidak dapat kabur namun tepat pada waktunya seketika itu muncul sebuah lingkaran sihir teleport dan langsung menteleport para penduduk dan membawanya kemabali
Aku pun langsung menciptakan anti magic area agar mereka tidak dapat mengguakan sihir, setelah itu ciel pun kembali kediriku dan disini aku menciptakan 100 tetesan air untuk membunuh manusia manusia itu
Evil Rimuru: Matilah kalian semua dihadapanku secara perlahan "MEGIDDO"
Seketika mereka terbunuh satu persatu karena pancaran cahaya yang sangat panas itu sehingga mereka semua ketakutan dan berusaha untuk berlindung dari kematian
Disini rimuru hanya menonton kematian para serangga serangga itu sembari menikmati hujan darah dibawah
Pangeran: Ayah apa yang harus kita lakukan? aku tidak mau mati disini
Raja: Ayah tidak tau apa yang harus ayah lakukan
Seketika rimuru berada di singgasana sang raja dengan lumuran darah di sekujur tubuhnya
Evil Rimuru: Yoo~
Seketika sang raja dan pangeran kaget karena gadis itu tiba tiba berada di sini tanpa sepengetahuan mereka
Raja: A- apa yang kau inginkan dariku?
Evil Rimuru: Hmm~ apa ya? entahlah, tapi aku sedang bosan apa kalian mau jadi teman minum bersamaku sebelum kalian mati?
Mereka berduapun bingung harus menjawab apa
Evil Rimuru: Kalau kalian tidak mau juga tidak masalah
Setelah itu mereka berdua menerima tawarannya dan menjawab
Raja: Te- tentu
Pangeran: Te- tentuDisini rimuru pindah dari tempat duduk itu dan mengajak sang raja duduk ruang tamu
Seketika mereka sampai di ruang tamu dan ada beberapa pengawal yang berada di ruang tamu, namun rimuru langsung membunuh mereka
Setelah itu merekapun duduk dan di sini rimuru menyelimuti tubuhnya dengan aura dan mengganti pakaiannya yang penuh darah dengan pakaian malaikat dan ada sebuah halo yang sangat indah di kepalanya
Lalu sosok itu memperkenalkan dirinya kepada mereka berdua
Angel Rimuru: Perkenalkan aku Angel Rimuru sekaligus sang Evil Rimuru, tapi sebelum itu siapa nama kalian?
Edriad: Saya Edriad von Nigias raja dari kerajaan Nigias dan ini putra saya Erdaris von Nigias
Erdaris: Saya Erdaris von Nigias salam kenal rimuru-sama
Angel Rimuru: Aku yakin pasti kalian ingin tau apa tujuanku membuat malapetaka di dunia ini kan?
Edriad: Iya itu benar, lalu apa tujuan anda membunuh para manusia di dunia ini?
Angel Rimuru: Hmm~ sejujurnya aku cuma ingin melampiaskan amarahku saja, karena manusia di duniaku sudah membunuh semua teman temanku jadi aku memang berencana untuk menyebar terror di seluruh dunia hingga umat manusia benar benar musnah
Edriad: Apa tidak ada cara lain selain membunuh? seperti menghukum mereka
Angel Rimuru: Hmm~ cara lain selain membunuh ya? kurasa tidak, karena kematian adalah hal yang paling aku suka dan teriakan kematian itu adalah lagu yang paling merdu
Seketika itu rimuru pun merubah penampilannya ke sebelumnnya
Evil Rimuru: Baiklah mereka semua sudah mati dan sekarang adalah giliran kalian untuk mati
Seketika itu rimuru langsung mengeluarkan pedangnya dan langsung memenggal kepala mereka berdua lalu akupun pergi dan langsung meledakan rumah itu, kini dunia tersebut sudah menjadi lautan darah hingga seluruh laut tercemar oleh darah manusia
[Evil Ciel]: Master apa master lupa ada 2 gadis yang masih master tinggal di kerajaan itu?
Evil Rimuru: Biarkan saja dia mati kelaparan aku memang ingin menyiksa mereka
[Evil Ciel]: Terserah master saja, saya kira master akan menyelamatkan mereka
Evil Rimuru: Hal itu tidak mungkin terjadi ciel-san
۞Next Chapter۞
YOU ARE READING
[Complete]_Evil Demon Lord Rimuru Tempest
Horror𝙱𝚎𝚛𝚌𝚎𝚛𝚒𝚝𝚊 𝚝𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚛𝚒𝚖𝚞𝚛𝚞 𝚙𝚊𝚍𝚊 𝚝𝚒𝚖𝚎 𝚕𝚒𝚗𝚎 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚝𝚎𝚕𝚊𝚑 𝚔𝚎𝚑𝚒𝚕𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚐𝚊𝚕𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚗𝚢𝚊 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚍𝚎𝚠𝚊 𝚜𝚊𝚝𝚞 𝚜𝚊𝚝𝚞𝚗𝚢𝚊 𝚍𝚊𝚗 𝚍𝚒𝚛𝚒𝚗𝚢...