[Complete]_Evil Demon Lord Rimuru Tempest

Chapter 8

۞Welcome to Another Timeline۞

Setelah pembantaian yang sangat keji itu yang dimana hanya menyisakan satu manusia saja, lalu gadis itu langsung meninggalkan dunia tersebut

Evil Rimuru: Nee~ ciel mengapa rambutku berubah menjadi warna merah darah?

[Evil Ciel]: Itu karena efek evolusi anda master

Evil Rimuru: Apa bisa dirubah?

[Evil Ciel]: Bisa master

Evil Rimuru: Kalau begitu mari kita berangkat ke jepang

Lalu ciel membuka sebuah portal yang menghubungkan antar dunia dan sini portal tersebut terbuka di sebuah hutan

Lalu rimuru memasiki portal tersebut dan langsung tiba di jepang

Evil Rimuru: Ohh iya ciel, mumpung sekarang kita di jepang bagaimana jika aku memberikanmu tubuh selama kita berada di jepang

[Evil Ciel]: Boleh saja master saya tidak masalah

Lalu rimuru menciptakan duplikat dirinya dan menyuruh ciel untuk pindah ke tubuh itu, setelah perpindahan selesai mata itu berubah menjadi warna merah

Evil Rimuru: Ciel?

Evil Ciel: Master

Lalu ciel langsung memeluk rimuru dengan erat dan disini rambut ciel berubah yang awalnya merah menjadi warna rainbow

Evil Rimuru: Ciel mengapa rambutmu berwarna rainbow?

Evil Ciel: Ini karena pengaruh evolusi master juga

Evil Rimuru: Apa kamu juga ikut berevolusi ciel?

Evil Ciel: Iya master saya yang dulunya Evil Manas: Ciel telah berevolusi menjadi Manas Sejati: Evil Ciel

Evil Rimuru: Ehh~ jadi kamu juga menjadi sosok sejati sepertiku?

Evil Ciel: Tentu master karena anda dan saya adalah satu

Evil Rimuru: Baiklah kalau begitu mari kita ubah penampilan kita sebelum ke tokyo

Evil Ciel: Baik master

Evil Rimuru: Anuu~ ciel selama kita berada di jepang apa bisa kamu panggil aku rimuru saja?

Evil Ciel: Te- tentu ri- rimuru

Lalu ciel merubah penampilanku dan penampilannya lalu kami langsung menuju ke tokyo

Rimuru: Bagaimana ciel apa kamu suka suasana keramaian seperti ini?

Ciel: Aku suka asalkan rimuru selalu bersama denganku

Rimuru: Tentu aku akan selalu bersamamu kemanapun kamu pergi

Cielpun terseyum manis dan langsung merangkuk lengan rimuru

Rimuru: Kita mau kemana dulu ciel?

Ciel: Terserah mu saja

Rimuru: Kalau begitu, bagaimana kalau kita ke restoran dulu untuk makan setelah itu kita ke bioskop?

Ciel: Oke

Lalu kami pun pergi menuju restoran yang terkenal yaitu Japanese Soba Noodles Tsuta – Ramen dengan Michelin Star dan kami memesan beberapa makanan

Setelah kami makan di restoran kami pun langsung menuju mall dan membeli tiket bioskop

Setelah itu kami jalan jalan di mall sembari menunggu jam tayang film yang akan kami tonton

Setelah jam tayang akan dimulai kami berdua langsung menuju ke tempat yang sudah disiapkan dan filmpun dimulai

Selama film berlangsung ciel menonton sambil menghayati hingga dirinya menangis disini aku tersenyum melihat ciel yang sangat imut

Setelah selesai menonton kami langsung berbelanja beberapa makanan di mall hingga menghabiskan 100.000¥ lebih lalu kami mencari hotel terdekat dan memesan satu kamar selama satu hari seharga 20.000¥

Hari ini kami sangat menikmati hari kencanku dengan ciel

Rimuru: Ciel apa kamu senang dengan kencan kita hari ini?

Ciel: Ke- kencan?

Rimuru: Iya hari ini kita makan berdua terus nonton bioskop berdua apa itu bukan kencan?

Ciel: </////>

Lalu ciel menutup dirinya dengan selimut

Rimuru: Ciel!?

Ciel: Ma- master baka, aho, baka, aho, baka, aho

Rimuru: Anuu~ ciel sampai kapan kamu mau bilang "baka, aho"?

Ciel: <////>

Rimuru: Yasudah kalau gitu kamu tidur sendiri aja, aku mau pesan satu kamar lagi

Seketika ciel langsung memegang bajuku dengan wajah memerah dan berkata

Ciel: Ta- tadi itu sangat menyenangkan, saya bahagia bisa ke- kencan dengan master, jadi~ maukah master ti- tidur dengan saya?

Rimuru: Tentu, apapun untuk kekasihku tercinta

Lalu kamipun langsung tidur seranjang dengan wajah kami yang memerah seperti tomat

Rimuru: Duhh malu bener dahh
(dalam hatinya)

Ciel: </////>

Disini ciel tidak bisa berkata kata dan hanya memejamkan matanya saja dengan wajah memerah imut

Pada akhirnya kami tidak tidur semalaman karena saking canggungnya dan memalukannya

۞Next Chapter۞