Para tamu undangan perlahan meninggalkan ruangan.
"zerin lo capek ngak?"
"iyaiyalah gw capek,pengel"badan gw"
"kekamar yuk"ajak venus
"emang ga ppa acaranya di tinggal gini"
"kan udah pada pulang juga ga ppa lah"
"yaudah ayok"
Zerin dan venus pergi ke kamar
"vin,venus dah masuk kekamar tuh"
"yauda ayok"
Entah apa yang dipikirkan mereka sesampai dipintu kamar delvin dan alex mereka sedikit menempelkan telinganya ke didinding pintu
"gw penasaran malem pertama mereka kayak gimana y?"
"gw juga penasaran"
"hey"biyan
"shuttt,jangan berisik!"alex
"lo berdua ngapain?"tanya biyan
"kita lagi pengen tau aja"
Giltar rey yang dateng juga mengikuti gaya delvin ,biyan dan alex mereka menguping
"akhhhhh,venus!!!,jangan akhhhh"ucap zerin
"sedikit lagi"ucap venus
"astaga,gila cok"delvin
"emakkkkkk,anakmu ini minta kawin"ucap alex yang langsung berlari entah kemana
"emmm,kalian ngapain mengguping"ucap seorang pria tenyata bapaknya venus tuan felix
"ennn-enngak om,kita tadi kesandung berjamaaah"delvin
"iyh omm"timpal giltar
Tiba"suara pintu yang dibuka dari arah belakang mereka
"rasain lo!"ucap venus
"venus zerin"biyan
"iya, kenapa? lo pada nakal amat sih"zerin
"emm,yaudah gw pergi dulu ya"ucap biyan yang menarik rey bersamanya
"emm, om saya pergi dulu ya"giltar
"emm,om saya juga pergi dulu y,zerin venus semangat"delvin
Sebenarnya yang terjadi adalah zerin dan venus mendengar suara kegaduhan dari luar pintu kamr mereka,
Itu lah sebab y mereka sama menguping juga dari dalem setelah tau mereka berniat mengerjai teman"nya itu.
"papah"ucap venus yang langsung memeluk sang ayah
Zerin hanya tersenyum dengan dua orang yang sekarang ia sangat sayang.
Venus yang melirik zerin memberi kode pada zerin untuk ikut memeluk sang ayah,
tuan felix yang tau kode dari sang anak ia juga memberi respon pada zerin ia mengayunkan tangannya seakan memberi ruang untuk zerin.
"kemari lah anakku"
Zerin berlari memeluk tuan felix
Felix melepaskan pelukkan keduanya
"sudah aku ingin istirahat kalian berdua bisa menikmati malem yang indah in"
"hati"venus agak agresif"bisik tuan felix untuk zerin
Wajah zerin semakin memerah setelah tuan felix pergi
"ayok,kerjakan tugasmu sebagai seorang istri"bisik venus
Venus mengendong zerin ke dalam kamar dan merebahkannya di ranjang.
"ven-"
Venus mengecup leher zerin,zerin merasakan hal yang belum pernah ia rasakan, sekarang venus mulai mengecup bibir zerin.
Dan terjadi lagi,,,, ya kan wak
YOU ARE READING
zernus
Random"aku mencintaimu bukan terobsesi denganmu" "jika kau ingin aku tidak mengecewakan ibuku,dan menyuruhku untuk menjauhi dirimu mengapa kau meneteskan air mata ?" "venus sekarang mulai agresif,bahkan dia tak tau tempat. lihat saja di ruang tamu saja di...
