12. Gentleman

761 62 59
                                    

        "Jadi begitu. Maaf tapi permintaan kamu kutolak. Saat ini aku sedang membutuhkan 100% kekuatanku"

Kamu hanya bisa menunduk mendengar penjelasan dari raja iblis yang pernah menolong mu. Kamu sendiri tidak yakin apakah kamu bisa bertahan di era penyihir dan kutukan tanpa kekuatan raja iblis.

        "Tapi jangan bersedih. Aku akan memberikan 10% kekuatan yang jarang ku gunakan. Apa itu udah cukup?" tambahnya seakan membuatmu kembali pada harapan.

       "Itu udah lebih dari cukup, terima kasih banyak Anos-sama"

       "Baiklah kalau begitu kembali ke duniamu, (Name)"

Bersamaan dengan itu sebuah cahaya telah mengirimkanmu kembali menuju dunia yang telah kamu masuki sebelumnya.

Kamu mengecek kedua telapak tanganmu yang nampak bersinar. Rupanya 10% kekuatan milikmu telah kembali. Sebisa mungkin kamu harus menjaganya agar tidak terbunuh di era ini.

        "Yosh! Aku siap sekarang" tekadmu kuat.

         "(Name)-san?" mendengar panggilan itu, kamu menoleh kearah suara dimana sudah ada Nanami yang nampak linglung?

         "Ohayou Nanami-san"

         "Apa yang sedang kau lakukan disini?" tanya Nanami.

         "Entah soalnya aku cuma keliling aja"

        "Ngomong-ngomong kenapa kita berada disekolah begini? Ini juga kenapa sekolahnya beda dengan sekolah Jujutsu?"

Btw kamu lupa bilang bahwa ingatan mereka tentangmu sudah kembali semua akan tetapi ingatan yang sebelumnya mereka gunakan akan tereset otomatis karena saking banyaknya informasi yang masuk secara paksa ke otak mereka. Mungkin satu-satunya orang yang bisa mengingat semua adalah Gojo.

        "Aku juga gak tau tuh, seingatku kita lagi jalanin misi" elak mu sambil menggaruk tengkuk.

        "Misi? Berdua?" baru saja kamu hendak mengangguk namun suara seseorang telah memotong.

        "Berdua? Huh? Jangan becanda! Aku gak dianggap?!"

        "Megumi?" ucap mu spontan.

        'Tunggu! Ini kenapa semuanya pada kepisah tempat?'  batinmu bertanya.

        "Tidak ada kutukan disini. Sepertinya udah dibersihkan. Kita harus kembali sekarang" ajak Megumi pada semuanya.

Walau sempat ragu tapi akhirnya kalian bertiga berjalan berdampingan menuju sekolah Jujutsu. Tidak ada yang berubah dari suasana disana. Rasanya kamu menjadi muak karena suasana lama telah kembali.

         "Aku akan melaporkan misi kali ini" kata Megumi, setelahnya ia pamit meninggalkanmu bersama Nanami berdua. Nanami segera mengajakmu untuk duduk berdua di kursi panjang dekat lapangan sekolah.

         "Nanami-san. Kau ingat semuanya kan? Semua tentangku yang udah berkhianat pada kalian?" tanyamu jujur.

         "Iya. Aku ingat semuanya. Kau tidak perlu melakukan hal itu karena tidak ada satupun dari kami yang meminta"

        "Maaf, tapi pada akhirnya semua usahaku sia-sia sekarang. Era kutukan akan tetap ada sampai kapanpun-"

Ucapan mu terhenti kala pria itu spontan menarik tubuhmu kedalam pelukannya. Baru kali ini memang Nanami menunjukkan secara langsung padamu, kamu membalas pelukan hangatnya.

         "Jangan bersedih. Tidak peduli era apapun kami hidup, pada akhirnya semua akan kembali lagi. Tidak perlu berjuang untuk mengembalikan keadaan damai seperti yang kamu maksud. Tidak perlu menjadi penghianat lagi hanya karena tujuanmu" bisik Nanami tanpa melepas pelukan.

All Day [Jujutsu Kaisen X Reader] 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang