PENGUMUMAN

85 9 7
                                    

Hari ini seluruh mahasiswa, dosen serta dekan dan perangkat yang ada di kampus di suruh untuk berkumpul di aula

Ramzi dan Gunawan sangat kecewa dengan kinerja dosen dan dekan karena masih ada mahasiswa mereka yang melakukan pembullyan dan pelecehan terhadap mahasiswa lain

Tidak ada kegiatan perkuliahan hari ini karena Ramzi selaku ketua yayasan dan pemilik kampus wajib memberikan pengumuman dan peringatan bagi seluruh mahasiswa, dosen dan dekan

" Dev tumben banget bokap lo nyuruh kita ngumpul di aula ??? " Tanya Cantika

" Apa ada hubungannya sama kasus pembullyan yang menimpa lo dan pelecehan yang menimpa kak Rara ??? " Tanya Mala kembali

" Iya, papa dan bang Gunawan marah banget sama pelakunya apa lagi bang Gun dia sampe hampir ngebunuh kak Randa gara-gara melecehkan calon istrinya, " jawab Devi

" Kalo gue jadi bang Gun gue pasti bakal marah juga ngeliat calon istri gue di perlakukan kayak gitu, " ucap Mala

Suasana semakin ricuh saat seluruh mahasiswa memasuki gedung aula

" Kenapa sih kita di kumpulin di sini ??? " Ucap Waode

" Atau jangan-jangan masalah pembullyan waktu itu yang menimpa anak baru itu, " tambah Caca

" Kalo gue fikir sih ada kaitannya sama pak Gunawan sebab ada pak Gunawan di depan sana, " kata Wulan

" Apa pun gue gak terima kalo Randa sampe di DO sama kampus, " ucap Aulia yang mengejutkan sahabatnya

" Lo tau dari mana Aul kalo Randa di DO ??? " Tanya Caca

" Gue sama Waode sempet denger waktu kita lewat di depan ruangan rektor dan ada hubungannya sama Rara, " jawab Rara

Dan di gerombolan cowok-cowok ganteng teman-teman Randa pun ikut hadir

" Kok Randa gak dateng ya ??? " Tanya Faul

" Iya nih gue juga udah beberapa hari ini gak keliatan lagi Randa, " ucap Iqbal

" Tadi gue coba telpon dia tapi ponselnya gak aktif, " jawab Mardon

" Gimana kalo hari ini kita datangi rumahnya aja, " ucap Faul lagi

" Iya deh, " balas Mardon

Tiba-tiba suasana hening saat para dekan serta Ramzi dan Gunawan memasuki aula

Tatapan mata Gunawan tak lepas dari menatap Rara gadis yang akan di nikahinya beberapa hari lagi

" Cie yang habis di tatap oleh calon suami, " ucap Mput mengejek Rara

" Apaan sih, "

" Cie pipinya merah kayak tomat, ternyata temen kita udah jatuh cinta sama calon suaminya, " tambah Nia

" Udah kita dengerin aja pak Ramzi mau ngomong apa, " ucap Rara

Acara pun sudah di mulai kini giliran Ramzi yang berbicara di depan semua

" Assalamualaikum selamat pagi semuanya, " ucap Ramzi

" Walaikumsalam selamat pagi, " balas seluruh mahasiswa, dosen, dekan dan semua yang ada di sana

" Kalian semua pasti bingung kenapa saya dan para jajaran mengumpulkan kalian semua di sini, saya rasa saya harus berbicara di sini. Saya sangat kecewa dengan apa yang terjadi di kampus ini beberapa hari ini mulai dari pembullyan sampai pelecehan yang terjadi di wilayah kampus ini, " ucap Ramzi yang membuat seluruh orang yang ada di dalam aula terkejut

" Tentang pembullyan yang kalian sudah tau sendiri siapa pelakunya dan siapa korbannya, " tambah Ramzi

Dan semua orang pun melirik ke arah Aulia and the gank serta Devi sebagai korban dan pak Rio sebagai ayah dari Aulia pun tertunduk karena ulahnya yang membela anaknya yang jelas-jelas membully Devi yang merupakan anak dari ketua yayasan yang membuat Rio harus turun jabatan mejadi penjaga perpustakaan

" Jangan merasa kalian adalah senior jadi dengan seenaknya membully adik tingkat kalian yang seharusnya kalian berikan kenyamanan agar mereka bisa betah kuliah di kampus kita dan saya harap mulai sekarang tidak ada lagi yang namanya kasus pembullyan di kampus ini karena kalo sampai kasus ini terulang lagi saya tidak akan  segan-segan untuk mengeluarkan pelakunya, " ucap Ramzi dengan tegas yang membuat Aulia and the gank terdiam

" Dan kasus yang baru-baru ini terjadi adalah pelecehan yang di lakukan oleh salah satu mahasiswa yang ada di kampus ini dan korbannya adalah mahasiswi di sini dan di lakukan di dalam lingkungan kampus, saya tidak menolerir kejadian itu apa lagi sampe korban mengalami trauma yang membuat mentalnya terganggu maka dengan tidak saya harus mengeluarkan pelaku pelecehan tersebut, " ucap Ramzi

Seluruh mahasiswa pun bertanya-tanya siapa pelaku dari pelecehan itu dan korbannya

" Devi Rara, ayo maju ke atas panggung, " panggil Ramzi

Rara dan Devi pun naik ke atas panggung seluruh yang ada di aula tersebut pun menatap ke arah mereka berdua

" Kalian semua pasti bingung kenapa Rara dan Devi saya panggil ke atas panggung ini, " ucap Ramzi saat Rara dan Devi berada di atas panggung

Semua pun bertanya-tanya apakah mereka ada hubungannya dengan kasus yang sedang di hadapi di kampus tersebut

" Gadis ini bernama Serli Artika Sri Devi atau biasa yang biasa di panggil Devi, beberapa waktu yang lalu dia mengalami suatu pembullyan oleh beberapa orang seniornya dan kejadian itu berada di depan mata saya sendiri, " ucap Ramzi sambil merangkul tubuh anak bungsunya itu

Mahasiswa yang mengetahui kejadian tersebut pun melirik ke arah Aulia and the gank

" Dia adalah putri bungsu saya yang di bully di kampus milik ayahnya sendiri, jujur saat itu saya merasa kecewa dan sakit atas perlakuan senior tersebut bukan karena saya seorang pemilik kampus tapi saya yang merupakan orang tua dari seorang mahasiswi yang menguliahkan anaknya ke kampus yang terkenal tapi anak saya di kampus di bully habis-habisan oleh seniornya di depan mata saya, " ungkap Ramzi, tatapan mata Ramzi tak lepas dari menatap Aulia and the gank

Semua mahasiswa pun sangat terkejut saat mereka mengetahui kalo Devi adalah anak dari Ramzi yang merupakan ketua yayasan atau pemilik kampus tersebut

" Wah udah punya nyali banyak tuh orang sampe ngebully anak ketua yayasan, "

" Iya kok gue jadi penasaran ya sama siapa pembullynya, "

" Kalo gue jadi pak Ramzi gue bakal keluarin tuh orang yang ngebully anak gue, "

" Gimana ya rasanya tuh orang tau kalo yang di mereka bully adalah anak ketua yayasan, "

Begitu kira-kira percakapan antar mahasiswa yang di dengar oleh Aulia and the gank, kebetulan mahasiswa tersebut duduk di belakang mereka sehingga mereka bisa mendengarkan perkataan mahasiswa tersebut

Sedangkan Aulia and the gank hanya menundukkan kepala mereka karena malu akan perbuatan mereka

" Awalnya saya ingin mengeluarkan beberapa mahasiswa yang membully anak saya tapi karena kebaikan hati anak saya para pelaku pembullyan itu masih kuliah di kampus ini dan hanya mendapatkan skorsing saja, " tambah Ramzi

Pernikahan Antara Mahasiswi Bar-bar dan CEO Tampan Donde viven las historias. Descúbrelo ahora