Dunia silvana Alexander

1 1 0
                                    

Kejadian 4 tahun lalu telah merenggut banyak sekali waktu yang seharusnya Silvana nikmati untuk bersenang-senang malah dia harus terkurung dalam trauma.

Yah,Silvana telah terkurung dalam begitu banyak trauma yang membuatnya tidak bisa berinteraksi dengan orang lain selain sahabat dan juga keluarganya.

Dan karena kejadian 4 tahun lalu memunculkan kepribadian ganda dalam tubuh Silvana,ya terkadang traumanya kembali dan membuat Silvana tertidur dan digantikan oleh sosok shivya Raqhuela Alexander yang memiliki kepribadian keras,dan tidak suka di kekang atau pun ditolak.

.

.

.

.

Silvana, Ezra, Kenzo,dan Austin sedang berada di kampus untuk wisuda kelulusan mereka di perguruan tinggi

"Silva,selamat ya untuk juara umum nya,kamu setelah ini mau lanjut dimana atau mau langsung kerja di perusahaan Daddy kamu"tanya salah seorang teman se fakultas Silvana.

"Belum tau mungkin sambil belajar di perusahaan Daddy nanti kak Aryan cariin tempat kuliah S2 nya"jawabnya santai

"Oh.ya udah semangat terus ya sil aku pergi dulu"ucapnya lalu berjalan menuju teman-temannya berkumpul.

Setelah acara inti selesai kini para mahasiswa berfoto dengan orang tua dan teman-teman mereka begitu juga dengan Silvana,Ezra,Kenzo,dan Austin mereka berfoto dengan banyak gaya absurd dari Selfi hingga minta bantuan mahasiswa lain untuk memotret mereka.

Ada yang berisi Silvana duduk di tengah dan di kelilingi ketiga sahabatnya dan Aryan,ada juga foto saat Silvana ngambek karena gaya yang dia inginkan tidak dituruti semua fotonya sangat menggemaskan.

.
.
.
.

Beberapa hari setelah acara wisuda kini Silvana sedang berada di perusahaan yang Aryan pimpin,dia akan mulai bekerja.sejak saat itu anak silkyler menjadi lebih jarang berkumpul mereka hanya akan berkumpul saat ada musuh yang merusak ketenangan silkyler.

"Heh kamu anak baru bikinin saya kopi"ucap seorang wanita yang dikenal sebagai sekretaris dari Aryan itu pada Silvana.

Ya Silvana memang menyuruh Aryan untuk tidak memberi tahu para karyawan kalau dia adalah adiknya,Aryan hanya bisa pasrah karena sang adik terus merengek dan Daddy nya pun ikut menyetujui permintaan Silvana.

Silvana hanya ingin mengetes pegawai yang benar-benar bekerja atau hanya mencari perhatian.

"Maaf Bu tapi saya bukan OB saya disini bekerja di bagian staf dan pekerjaan saya bukan membuat kopi,membuat kopi itu sudah menjadi tugas OB"ucap Silvana tanpa menatap sekretaris yang bernama Monika Saxena.

"Kamu berani membantah perintah saya ya,saya akan laporin kinerja kamu yang gak bagus sama pak Aryan"ucapnya membuat para pegawai menatap Silvana iba,karena mereka tahu kalau Aryan sangat mempercayai sekretaris nya itu.

"Oh silahkan saja Bu kalau saya di pecat juga saya tidak akan rugi saya masih bisa mencari pekerjaan yang lain"ucapnya tak kalah sinis dan masih fokus dengan layar komputer di depanya,sampai saat Aryan akan menuju ruang meeting melihat sekretaris nya berada di ruang pegawai bukanya berada di ruang meeting.

Aryan melihat Silvana yang sangat fokus saat bekerja pun tersenyum tipis sangat tipis sampai tidak ada yang menyadari kalau Aryan sedang tersenyum.

Silvana yang mendengar suara kakak nya segera beranjak dan berjalan menuju samping Aryan lalu bergelayut manja di lengannya,sontak hal itu membuat para pegawai ngeri karena Silvana berani bergelayut manja pada atasan mereka yang dikenal super dingin pada perempuan.

Mafia Kejam,Itu SuamikuUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum