DUNIA NEVERLAND 2

41. Hukuman Yeonjun & Wooyoung

Happy Reading 💕

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

*

PLAKKK

PLAKKK

BUGHHHH

BRUKKK

"Yang Mulia!! Mohon tenanglah. Cukup sudah, Jangan Menyiksa mereka seperti ini!!"Ucap Permaisuri Silvana sambil menahan Kaisar Never.

Begitu kedua Pangeran itu tiba didalam istana. Kaisar Never langsung menghukum kedua Pangeran itu sambil mengikat keduanya ditiang istana dan mulai menghukumnya.

Mulai dari Menampar, Menendangnya, hingga mencambukknya. Setelah itu Mujin dan Mijin dibuat terluka parah juga. Justru mereka keadaan mereka tidak terlalu parah seperti yang ada pada kedua Pria itu.

Hanya menggunakan Celana saja tanpa baju. Tubuh kedua Pangeran itu sudah menerima banyak luka. Sudut bibir mereka terdapat luka sobek hasil dari Tamparan Kaisar Never.

Mata mereka membengkak karena dipukul oleh Kaisar Never. Kaki mereka juga ikut dibuat luka. Benar-benar keadaan yang begitu memilukan disana. Bahkan Heeseung yang menyaksikan Penghukuman itu sampai tak tahan melihatnya dan hanya menatap ke arah lain.

Diam-diam ia menangis tanpa mengeluarkan suara. Ia tak tahan melihat kedua kakaknya dihukum dan disiksa dengan sangat kejam oleh ayahnya. Namun kesalahan mereka terlalu banyak sehingga membuat Kaisar Never tidak bisa Menoleransi mereka.

Kaisar Never langsung mendorong Permaisuri Silvana hingga terjatuh ke lantai. Kemudian melanjutkan Mencambuk kedua Putranya yang sedang diikat ditiang sembari mengeluarkan air matanya disana.

Heeseung langsung membantu Permaisuri Silvana untuk berdiri disana dan segera menghapus air matanya. Agar tidak dilihat oleh ayahnya.

Setelah Melihat Karina dibuat ketakutan oleh Wooyoung dan Hyunjin dibuat tak sadarkan diri oleh Yeonjun. Kaisar Never semakin marah dibuatnya. Apalagi kedua Pangeran itu sudah melanggar Janji.

Alhasil hukuman yang mereka jauh lebih buruk daripada apa yang ditakutkan oleh mereka saat ini. Heeseung akhirnya tahu. Mengapa kedua Kakaknya itu begitu menyayangi sekaligus melindungi kedua adik mereka melebihi seorang kakak. Bahkan seringkali dibeda-bedakan antara dirinya bersama Hyunjin dengan kedua adiknya itu.

Ternyata gara-gara Janjinya sekaligus hukuman mengerikan ini. Ia tak bisa membayangkan jika diposisi mereka itu adalah dirinya. Tubuhnya gemetar setiap kali mendengar suara cambuk ditarik dan dipukul pada tubuh mereka.

Tapi yang anehnya. Kedua pria itu tak mengeluarkan suara. Keduanya hanya diam dan menerima Hukuman itu seperti Menerima Kenyataan.

Setengah Jam pun berlalu. Akhirnya Kaisar Never selesai menyiksa kedua Putranya disana. Para prajurit langsung melepas ikatan mereka dan Kaisar Never pun berucap lagi disana.

"Aku sungguh kecewa kepada kalian, Anak-anak. Ayah sangat kecewa. Bagaimana bisa kalian melanggar Janji besar itu, HAH!!" Teriaknya.

Brakkk.

Brukkk.

Tiba-tiba ruang Istana ini bergetar begitu teriakan Kaisar Never menggema disana. Bahkan kedua Pangeran itu terdiam ditempat tanpa berbicara apa pun.