About Us #2

447 77 5
                                    

•Adhiyaksa Family•

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adhiyaksa Family

- Marvin, Rafael, Devan, Nathan, Javas, Galih, Jegas -

- Marvin, Rafael, Devan, Nathan, Javas, Galih, Jegas -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- Noelle -

- Noelle -

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~♡~

6 tahun lalu.

"Dad, aku---aku gak mau pergi"

Arsel membalikkan badan nya menatap gadis berumur 14 tahun itu dengan senyuman tipis. Dia tentu tau alasan Putri nya bisa mengatakan hal itu.

"Dia Kakak kamu Noly, ini hari yang bahagia buat dia. Sweet seventeen nya Marvin, Nak. Masa Adeknya gak dateng?" tangan nya mengelus bahu Noelle lembut

"Tapi Dad, i don't like them and---and they don't like me either. Mana Abang gak ada, aku sama siapa Dad?"

Noelle menghembuskan nafas nya gusar. Hari ini, salah satu Senior yang sangat akrab dengan Nathan juga merayakan Party ulang tahun, karena tidak enak sudah di undang jauh hari Nathan datang kesana terlebih dahulu, lalu menghadiri Party sweet seventeen nya Marvin.

Arsel sungguh tau penyebab pertengkaran yang sering terjadi. Semuanya tau, seluruh anggota keluarga tau. Semua mengerti, masa anak-anak dimana cemburu tentang kasih sayang la yang dipermasalahkan. Namun mereka tidak bisa jika dinasehati, diberitau berulang kali, bertahun-tahun sama sekali tidak di dengarkan. Hingga Opa Sanjaya bilang biarin saja berantem terus, nanti juga capek sendiri. Namun, Arsel menghawatirkan itu, Putri nya harus memiliki hubungan yang baik dengan Saudara nya yang lain, tapi bagaimana? Pihak satunya juga menolak. Mau dimarahi juga bukan sepenuhnya salah mereka. Keduanya salah, sama-sama salah.

Adhiyaksa Family [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang