Bab 5

432 23 0
                                    

Chapter 5: FlashbackArc Part I: The Meeting of Konoha no Orenji Hokage and Crimson-Haired Ruin Princess

Naruto Uzumaki saat ini terbangun dan dia tersenyum setelah melihat gadis berambut merah crimson yang merupakan kekasihnya atau sekarang sudah menjadi istrinya karena paksaan dari Sirzech Gremory setelah dia mengalahkan tunangan dari istrinya itu yang bernama Raiser Phenex. Dia hanya menghela nafas saat melihat istrinya saat ini yang sedang tidur disebelah Naruto tanpa busana. Apakah mereka habis melakukan itu? Tidak… Hanya saja memang beginilah kebiasaan buruk Rias Gremory yang sudah menjadi istri sah dari salah satu pahlawan dari Perang Dunia Shinobi ke-4 ini yaitu selalu tidur tanpa memakai busana. Jika saja dia mesum seperti kedua senseinya, mungkin Naruto akan menyerang Rias dan mereka akan membuat sesi pembuatan adik untuk Aisha. Tapi Naruto mengenyahkan pikiran kotor itu dan bangun dari kasurnya

Naruto pun melihat wajah Rias yang tidur dengan nyenyak, dan itu membuatnya tersenyum. Kemudian dia membatin 'Entah kenapa aku jadi teringat masa lalu… Saat aku melakukan Training Trip bersama dengan ero-sennin. Kalau aku menolak ajakan ero-sennin untuk melakukan Training Trip dan berfokus untuk menyelamatkan Sasuke dari Orochimaru. Mungkin aku tidak akan pernah bertemu dengan Rias-chan, dan Aisha tidak akan lahir. Dan aku tidak akan mempunyai hal berharga untuk dijaga selain Konoha'

-Flashback-

Saat ini Naruto Uzumaki, sang genin dari Konohagakure dan juga Jiraiya, Gama no Sennin sedang berjalan menaiki sebuah perbukitan yang sangat tinggi yang berada di sekitar wilayah Hi no Kuni. Saat sudah sampai di atas, Naruto pun bertanya kepada Jiraiya kenapa gurunya ini mengajaknya kesini bukan melatihnya seperti biasa

"Hei, kenapa kau membawaku kesini ero-sennin? Seharusnya kau melatihku kan?" Tanya Naruto dengan memasang wajah sebal, tapi dalam hati dia selalu mengutuki senseinya yang membuatnya kelelahan karena harus menaiki perbukitan yang tinggi tanpa istirahat di tengah perjalanan

"Aku akan mengajakmu ke suatu tempat" Jawab Jiraiya dengan singkat

"Kemana?" Tanya Naruto yang penasaran akan tempat yang dimaksud Jiraiya

"Sudahlah, jangan banyak tanya gaki. Aku akan memberitahumu setelah kita sampai" Jawab Jiraiya, kemudian dia berjalan mendekati tepi jurang dan membuat Naruto terkejut dan berkata dengan nada panik "Woy, ero-sennin… Aku tahu kau frustasi karena sering ditolak baa-chan. Tapi tidak usah bunuh diri seperti itu juga kali. Kalau kau mati, yang mengajariku siapa?"

"Dasar bocah sialan!" Teriak Jiraiya, kemudian dia melanjutkan sambil menunjuk ke bawah tanah "Aku bukan mau bunuh diri… Tapi aku akan mengajakmu ke tempat yang kutemukan saat aku melatih Yondaime! Dan cara menuju ke tempat itu kau harus melompat dari jurang ini"

"Kau gila ya!" Teriak Naruto yang sudah menjauh dari Jiraiya, kemudian dia berteriak "A-Aku tidak mau mati ttebayo! Aku masih ingin membawa Sasuke pulang dan juga menjadi Hokage"

'Baka…' Batin Jiraiya yang sudah menggunakan rambutnya untuk memanjang dan melilit tubuh Naruto. Kemudian dia melompat dan Naruto pun ikut tertarik karena dia terlilit rambut Jiraiya dan membuatnya berkata "Uwaaa! Sialan kau ero-sennin"

Jiraiya pun mendarat di permukaan air karena dia telah melapisi chakra di kakinya supaya dia tidak terjatuh ke dalam air, dan dia melempar tubuh Naruto yang dililit rambutnya ke daratan. Naruto pun memegang kepalanya yang kesakitan karena pendaratannya yang tidak mulus karena lemparan dari Jiraiya

"Ugh…" Ucap Naruto yang memegang kepalanya karena kesakitan, kemudian dia melihat Jiraiya yang sudah naik ke daratan dan membuatnya berkata "Ini dimana, ero-sennin?"

"Selamat datang di kota Kuoh, Naruto" Jawab Jiraiya

Tapi Naruto menaikkan alisnya dengan ekspresi kebingungan karena dia belum pernah mendengar kota dengan nama seperti itu. Dia pun melihat Jiraiya dan berkata "Kuoh… Dimana itu? Aku tidak pernah mendengar kota dengan nama seperti itu?"

Heroes from another world Where stories live. Discover now