Bab 8

448 25 2
                                    

Chapter 8: Flashback Arc Part IV: The Finale

Setelah satu bulan berada di Kuoh, kemampuan Naruto meningkat pesat… Dia sudah bisa menggunakan jutsu-jutsu elemen Futon dan juga Suiton dari Rank-E sampai Rank-B, bergerak dengan cepat dengan menggunakan Sunshin no Jutsu dan juga dia hampir bisa menggunakan Rasengan dengan satu tangan. Dan itu semua berkat sang Gama Sennin, Jiraiya… Berbeda dengan saat sewaktu Naruto masih di Elemental Nation, dia mengajar Naruto dengan telaten meskipun dia masih sesekali melakukan research untuk novel Icha-Icha miliknya. Hubungannya dengan kekasihnya Rias Gremory juga semakin dekat, meskipun mereka kadang sering diganggu oleh Akeno yang selalu menggodanya dan membuat Rias cemburu. Dia juga sudah dekat dengan Koneko, sampai-sampai dia mengganggap Naruto sebagai kakaknya sendiri meskipun dia masih belum bisa menghilangkan sikap dingin Koneko yang mengingatkannya dengan Sasuke. Saat ini Naruto dan Koneko sedang berlatih dengan Jiraiya dengan cara pertarungan dua lawan satu.

"Kau sudah siap, Koneko-chan?" Tanya Naruto.

"Aku siap Naruto-niichan." Jawab Koneko

"FutonDaitoppa!" Ucap Naruto yang menembakkan bola udara dari mulutnya

"Serangan seperti itu tidak akan bisa mengalahkanku gaki." Ucap Jiraiya meremehkan, kemudian dia membuat handseal dan mengeluarkan peluru api berukuran besar dan berkata "KatonDai Endan!"

Boooooommmm

Api buatan Jiraiya pun semakin membesar karena bergabung dengan teknik angin Naruto. Naruto yang melihat itu pun melirik Koneko dan berkata "Sekarang Koneko-chan…"

"Hn"

Koneko dengan kecepatan yang telah berimprovisasi karena latihan yang sama dari Jiraiya pun langsung melesat ke arah Jiraiya dan melancarkan pukulannya ke arah Jiraiya sambil berkata "Rasakan ini, ero-sensei!"

'Sial, bahkan Koneko-chan juga…' Batin Jiraiya yang menangis anime karena panggilan dari kedua muridnya itu, kemudian membuat handseal dan berkata "Hari Jizo!"

"Tch…" Decih Koneko saat serangannya terhentikan oleh jurus rambut milik Jiraiya dan sebagian rambut Jiraiya yang tajam menembus kulit Koneko. Tapi karena dia adalah Rook, maka itu tidak menimbulkan luka berarti bagi Koneko.

Naruto yang melihat Koneko mundur ke belakang pun langsung membuat Rasengan dengan tangannya dan berkata "Kau sudah banyak membantu Koneko-chan… Biarkan aku yang akan menendang bokong sennin mesum ini."

Saat dia ingin melesat ke arah Jiraiya, dia pun terjatuh ke tanah karena diterjang oleh gadis berambut dark blue dengan gaya ponytail dan berukuran dada di atas rata-rata dan membuat Rasengan-nya menghilang. Kemudian gadis itu pun berkata "Naruto-kun… Aku kangen sekali padamu. Padahal aku cuma pergi sebentar saja sama Rias."

"Akeno-chan, lepas…" Ucap Naruto yang kesusahan bernafas karena terjatuh ke tanah dan tertiban dua bukit gadis bernama Akeno yang terlalu besar itu.

"Akeno! Lepaskan, Naruto-kun!" Teriak gadis berambut merah yang datang sambil membawa kantung belanjaan dan kemudian dia melihat Naruto dan Akeno dengan tajam dan berkata "Aku capek membawa semua barang belanjaan ini kau malah asyik berpelukan dengan pacarku sedangkan kau Naruto-kun… Sepertinya kau menikmatinya ya, hmm…"

Heroes from another world Kde žijí příběhy. Začni objevovat