Chapter 2

534 37 3
                                    

NORMAL P.O.V

Y/n mengerjakan tugasnya di kamar sambil menunggu makan malam siap. Waktu menunjukkan pukul 5:30 sore, dan bersamaan dengan itu terdengar bunyi bel dari arah pintu utama.

Y/n yang mendengar itu langsung berlari kearah pintu utama dan membukanya, ternyata papanya sudah pulang kerja.

Y/n yang mendengar itu langsung berlari kearah pintu utama dan membukanya, ternyata papanya sudah pulang kerja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Selamat datang papa!" Sambut y/n

"Halo nak, mana ibu mu?" Tanya papa y/n

"Sepertinya masih di dapur" jawab sang putri

Ayah y/n hanya mengangguk lalu melepaskan sepatunya dan meletakkannya di rak sepatu kemudian berjalan ke dapur untuk mencari istri tercinta.

"Ditinggal.." gumam y/n

Y/n hanya menggelengkan kepalanya sejenak lalu berjalan kembali ke kamarnya dan kembali mengerjakan tugasnya yabg belum selesai dikerjakan.

Di sisi lain, sang suami berjalan mengendap-endap masuk ke dapur dan memeluk sang istri dari belakang dengan sangat mesra nya.

"Ah sayang, maaf aku tidak menyambut mu" ujar ibunya y/n

"Tak apa sayang, aku tau kau sedang sibuk menyiapkan makan malam untuk kita" balas si suami dengan nada lembut sambil mengecup kepala sang istri

"Tapi nanti bayar di kasur" lanjut si suami

Mendengar perkataan suaminya barusan tentu saja membuat kedua pipi istrinya bersemu hingga merubah warna telinganya menjadi warna merah.

Ayah y/n tentu saja tau akan hal itu hanya menyeringai dan memberikan kecupan kecil di bahu sang istri.

"Kau akan segera tau nanti" balas sang istri

"Kau mandi dulu saja, aku sudah menyiapkan air hangatnya tadi" lanjut si istri

Sang suami hanya mengangguk kemudian memberikan satu kecupan singkat di pipi istrinya lalu pergi ke kamar mereka untuk mandi di dalam kamar mandi yang ada di masing-masing kamar tidur.

SKIP TIME!

30 menit telah berlalu dan kini, sang kepala keluarga berjalan menuju ke ruang makan dengan menggunakan setelan kaos tangan panjang dan celana panjang berbahan kain yang tentunya sangat mahal.

Sesampainya ia disana, ia sudah melihat kehadiran istrinya bersama dengan putri semata wayangnya sedang berbicara dengan serunya, alias ghibah.

"Iya.. terus tetangga itu tuh, katanya ibu rumah nomor 4, dia suka julid ke mama.. padahal mama kan tidak melakukan apa-apa padanya" ujar mama y/n

"Mungkin dia iri dengan kecantikan mama, makanya mama di julid-in sama dia" balas y/n

"Bahas apa kalian ini?" Tanya si papa

"Eh papa sudah datang, ayo makan pa" ajak sang istri

"Itu pa.. tetangga nomor 3 suka julid-in mama" balas y/n

You Are Mine (Itoshi Sae X Reader)Where stories live. Discover now