27 | Berusaha Mendekati

58 4 0
                                    

kini Suna dan Semi telah selesai dengan acara makan mereka berdua di kantin , istirahat masih tersisa 10 menit jadi mereka memanfaatkan waktu untuk berkeliling sembari mengenalkan tempat agar semi dapat mengetahui nya.

"ini ruangan OSIS ya ?" tanya semi sembari menuju ke ruangan dimana di atas pintu tersebut terdapat tulisan 'Ruangan Osis'

"iya itu ruangan OSIS dimana semua OSIS kadang ngumpul di sini kalau ada suatu hal" jawab suna dan semi pun mengangguk mengerti

Ceklek
Srettt

pintu ruangan OSIS terbuka dan memperlihatkan Osamu yang berada di ambang pintu sambil memperhatikan Suna dan Semi secara bergantian namun tatapan nya lebih ke Suna yang kini sedang menatap nya juga.

"Suna ?" panggil Osamu namun Suna mengalihkan perhatian nya ke arah lain lalu ia menarik tangan Semi guna akan meninggalkan Osamu secepatnya.

namun Osamu langsung dengan cepat memegang pergelangan tangan Suna saat sang empu akan pergi.

"Suna gua mau bicara sesuatu ke lu" kata Osamu dengan lembut namun Suna berpura pura untuk tidak mendengar kan itu lalu ia melepaskan tangan nya secara paksa dari genggaman Osamu

"jangan pegang pegang , dan jangan dekati gua" ujar Suna setelah mengatakan hal itu ia langsung menarik tangan Semi dan berlari kecil meninggalkan Osamu yang sedang menatap kepergian kedua nya

'walaupun lu suruh jangan dekati lu gua bakalan berusaha dekati dan jelaskan semua nya ke lu' batin Osamu sambil terus menatap kepergian Suna yang kian menghilang seperti terbawa sesuatu

.

.

.

.

"Suna lu gapapa kan ?" tanya Semi pasal nya setelah ia di tarik ke suatu taman di belakang sekolah Suna langsung menatap kebawah dan diam lama bahkan ucapan Semi ia tidak menjawab nya sekali pun

"gua gapapa maaf udah sampai bawa ke sini , ayo balik 3 menit lagi bel masuk bakalan bunyi" ujar suna . setelah mengatakan hal itu ia langsung berjalan mendahului Semi yang setia mengikuti dia dari belakang.

hingga sesampai nya di kelas ia langsung masuk dan duduk di tempat nya namun saat ingin menidurkan kepala nya di meja ia melihat di kolong meja nya terdapat sesuatu , hingga saat ia mengambil nya ternyata itu sebuah susu coklat serta onigiri dan terdapat sebuah tulisan di kertas kecil tersebut

'Maaf ini gua kasi sebagai pertanda maaf karena buat mood lu down , namun perkataan yang lu ucapakan tadi gak bisa gua janji -Miya Osamu'

setelah membaca itu ia melepaskan kertas kecil tersebut dan membuang nya lalu berjalan ke arah bangku Atsumu dimana ia sedang berbincang dengan beberapa gadis yang mendekati nya

"Tsum" panggil Suna dan yang di panggil pun langsung segera menoleh

"eh Suna , kenapa ?" tanya Atsumu mengalihkan perhatian nya begitu juga dengan gadis yang berbincang dengan nya

"Lu mau ?" tanya Suna sembari menyodorkan sebotol susu coklat serta onigiri ke Atsumu

"wihh boleh tapi gua ambil onigiri aja gua lagi gak mau minum susu" ujar Atsumu sambil mengambil onigiri yang ada di tangan Suna

"hmm kalian ada yang mau ?" tanya suna kepada gadis yang berada di dekat Atsumu itu

"wih boleh deh mumpung lagi haus" ujar salah satu gadis bernama Akira , ia mengambil botol susu coklat tersebut dan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Suna dan Suna hanya membalas nya dengan sebuah anggukan

Salah Kirim [ OsaSuna ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang