Bab 47 : Black Hole

200 24 0
                                    

"Bagaimana kamu menyukai tempat ini?"

Embun tersenyum memperlihatkan tempat yang begitu luas. Hanya ada dirinya dan Zeroun di tempat ini. Zeroun menatap sekitarnya yang telah berubah menjadi sebuah padang rumput yang begitu luas. Dimana dia sekarang?

"Sialan! Ternyata kau Embun Mustika! Aku tidak akan memaafkanmu!" Teriak Zeroun.

"Terima kasih! Aku juga tidak bisa memaafkanmu jadi kepala mu adalah jawaban atas semua ini!" Embun mengangkat tangannya ke udara.

"Kau kira kau bisa mengalahkanku?" Zeroun tersenyum dan berlari begitu cepat ke arah Embun.

"Bukan aku! Tapi seseorang!"

Embun menghilang di gantikan Milo yang sudah bersiap dengan tanamannya.

"Arghttt..." Tubuh Zeroun terperangkap di tanaman milik Milo.

"Maafkan aku Zeroun! Tapi kamu sudah salah bermain-main dengan kami. Harusnya kamu tidak membuat masalah di Kerajaan Artemis. Karena aku sudah mendapatkan banyak masalah dari kelompok iblis. Apakah kamu juga termasuk?"

Embun berdiri di belakang Zeroun dan memegangi kepala laki-laki itu.

"Pembaca!"

"Dia sudah mati!"

"Apa? Apa yang kau katakan barusan? Bagaimana dia bisa mati? Lanakila adalah wanita yang sangat kuat! Dia orang terkuat yang pernah kutemui! Sialan! Sialan! Lanakila!"

"Dia terbunuh oleh seorang Rangker!" Jelas seseorang di dalam kegelapan.

"Hiskkk... Siapa? Siapa dia? Beraninya dia membunuh Lanakila, harusnya aku tidak mendengarkan mu sialan! Ini juga karena membawa Lanakila kembali ke keluarganya! Harusnya dia bersamaku saja. Sialan! Ini semua karena kau!" Teriak Zeroun marah dan mengangkat tangannya kepada seseorang disana.

Orang itu bergerak aneh dan menghempaskan kekuatan Zeroun begitu mudah.

"Arghttt..." Tubuh Zeroun terangkat ke atas dengan cekikikan di lehernya.

"Zeroun! Ingat ini, Embun Mustika! Dia lah yang membunuh kekasihmu! Kau harus membunuhnya jika dia kembali nanti!"

"Ughhh..."

"Kau harus melakukannya! Buat dia menderita jika datang ke dunia ini lagi. Karena jiwa anak itu sudah menyatu dengan dunia ini! Hahahaha... Embun! Kau memang pengganggu! Jika kau tidak melakukannya Zeroun, aku tidak akan membangkitkan Tullia lagi. Aku akan membangkitkan kekasihmu lagi jika kau menurut padaku!"

Brukkk...

"Uhukkk... Uhukkk..." Zeroun memegangi lehernya. Dia menatap tajam orang yang baru saja mencekiknya dan menjatuhkannya ke lantai.

"Lakukan perintahku dan aku akan membuat Tullia mu itu kembali!" Orang itu tersenyum dan menghilang begitu saja dari hadapan Zeroun.

"Sialan! Sialan! Tullia!"

Embun mengerjapkan matanya. Siapa dia? Siapa orang itu? Juga kenapa dengan Tullia? Kenapa dia bisa membangkitkan perempuan itu lagi? Lagi? Apakah Tullia pernah mati sebelumnya? Kalau begitu pantas saja suaranya mirip suara setan.

Brakkk...

Zeroun melepaskan dirinya dari tanaman Milo. Dia harus membunuh Embun!

Gue OverPower? 2 ( END )Where stories live. Discover now