ISTRI LIAR KAISAR HANTU: NONA SULUNG PESOLEK

566-570

566. Lelang (8)

Kamu menang?

Apa yang dia maksud dengan mengatakan itu? Apakah dia menyerah dalam penawaran?

Kalau begitu, dia harus....

Memikirkan konsekuensi seriusnya, Tang Lin dengan erat mengepalkan tinjunya, wajahnya berkerut, "Yun Luofeng, apakah kamu sedang menggodaku?" Baru sekarang Tang Lin menyadari bahwa Yun Luofeng sama sekali tidak ingin bersaing memperebutkan buku kedokteran dengannya. Dia hanya menggodanya!

Tuhan! Dia pikir dia bisa menjebak wanita ini kali ini, tapi ternyata dia dijebak olehnya sekali lagi.

"Sudah kubilang aku tidak tertarik dengan buku kedokteran, tapi kamu tidak mempercayaiku," kata Yun Luofeng sambil terkekeh, "lagipula, jika aku benar-benar ingin membakar sesuatu untuk bersenang-senang, uang kertas satu miliar satu tael bisa akan terbakar untuk waktu yang lebih lama! Buku-buku itu jauh lebih berguna daripada buku kedokteran ini, tapi kamu terlalu bodoh untuk mengetahui kebenaran sederhana seperti itu."

Tubuh Tang Lin bergetar. Dia sangat marah sehingga dia tidak bisa mengucapkan sepatah kata pun.

Tidak heran....

Tidak heran sebelum dia datang ke sini, Guru memperingatkan dia untuk tidak menghadapi Yun Luofeng! Bukan karena Guru takut dengan Rumah Lelang Shengtian, tetapi karena wanita itu licik seperti rubah.

Siapapun yang main-main dengannya akan menderita!

Tanpa melihat ke arah Tang Lin, Yun Luofeng berbalik dan mendidik Lin Ruobai, "Xiao Bai, ingat, selalu perhatikan pernapasan musuhmu! Misalnya, ketika dia mulai menawar buku kedokteran, aku menemukan bahwa napasnya cukup keras, jadi dia akan terus menawar! Setelah itu, napasnya tiba-tiba menjadi tenang, dan kemudian aku menyadari bahwa dia ingin menyerah pada buku kedokteran, jadi aku berhenti menawar!"

Ini bukanlah soal keberuntungan! Jika kamu mengandalkan keberuntungan, kamu akan mengalami kegagalan yang menyedihkan!

Lin Ruobai mengangguk, "Tuan, begitu, dan aku akan belajar dari kamu cara menjebak semua musuhku sampai mati!" Melihat wajah pucat Tang Lin, Lin Ruobai tidak pernah merasa lebih bahagia.

"Dan...." Yun Luofeng mengangkat sudut bibirnya dan menunjukkan senyuman jahat, "aku ingin meminta rumah lelang untuk memeriksa uang Paviliun Bela Diri Surgawi!"

Karena Paviliun Bela Diri Surgawi telah bertekad untuk mendapatkan buku medis, mereka tidak akan menyerah dalam penawaran kecuali mereka tidak memiliki cukup uang! Jadi Yun Luofeng mengajukan permintaan ini!

"Nyonya, karena Paviliun Bela Diri Surgawi sebelumnya meminta Anda untuk menunjukkan uang Anda saat itu juga, Anda berhak meminta mereka melakukan hal yang sama. Rumah Lelang kami selalu adil! Jika dia tidak dapat mengambil satu koma tiga miliar tael, aku akan mematahkan salah satu kakinya dan mengusirnya dari Kota Huangquan selamanya!"

Juru lelang muda itu tersenyum dan menoleh ke Tang Lin, "Tuan Tang Lin, apakah Anda membawa satu koma tiga miliar tael perak?"

Wajah Tang Lin sedikit berubah, dan tanpa sadar, dia melompat berdiri dan berkata dengan wajah pucat pasi, "saya akan kembali dan meminta tuan kami untuk menjual beberapa properti. Tolong beri kami waktu."

Juru lelang muda itu mengerutkan kening, "menurut aturan rumah lelang kami, Anda harus membawa cukup uang, mengapa Anda harus membawa uang? Kamu menawar harga yang tidak mampu kamu bayar?"

Tang Lin mengepalkan tangannya dengan erat. Dia tidak terlalu mempertimbangkan harga karena dia baru saja mencoba menjebak Yun Luofeng.

Dia melunakkan nadanya dan memohon, "saya akan menyerahkan satu koma tiga miliar tael, dan saya dapat menyerahkan satu koma dua miliar tael sekarang sebagai deposit. Beri saya sepuluh hari, dan saya akan memberikan sisa seratus juta tael kepada Anda."