Chapter 21 : Kebebasan

10 5 0
                                    

3 hari setelah kepergian teman-temannya, Aiko mulai membiasakan dirinya hidup bersama Hikaru. Hikaru pun semakin hari semakin jatuh hati dengan Aiko. Walaupun Aiko tak lagi berusaha menghindarinya, tapi Aiko sama sekali menaruh rasa terhadapnya. Aiko hanya merasa kasihan melihat Hikaru yang sejak lama tak mendapat kasih sayang dari keluarganya yang tewas karena suatu insiden yang tak terduga. Aiko sendiri mencoba memahami perasaan Hikaru dan membuatnya menyadari bahwa apa yang ia lakukan itu adalah kesalahan besar.

Hari ke-14, Aiko bangun kesiangan dan mendapati Hikaru masih tidur dengan memeluk dirinya. Perlahan, Aiko menjauhkan tangannya. Ia membuka gorden dan membuka pintu berandanya dan sinar matahari menyinari kamarnya yang membuat Hikaru merasa silau. Ia kemudian membalikkan badan dan memejamkan matanya kembali.

Aiko berdiam diri di beranda sesaat ia melihat jernihnya air kolam. Ia seketika ingin berendam dan berenang. Aiko pun mengganti bajunya dan berlalu keluar kamar sebelum Hikaru kembali bangun dan mengikutinya.

Aiko yang sudah tak tahan melihat sejuknya air kolam pun menceburkan dirinya. Hawa panas memang sangat terasa segar saat berendam di air yang dingin.

 Hawa panas memang sangat terasa segar saat berendam di air yang dingin

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

"Ahh, airnya sangat segar😆," ucap Aiko senang sembari memainkan air.

"Apa kamu bersenang-senang?" tanya Hikaru berdiri ditepian kolam.

"Airnya sangat menyegarkan bukan?" tanyanya lagi.

"Eh, Hikaru? Sejak kapan kamu di situ?" tanyanya sembari menepi.

"Iya nih, sangat segar😆," sambungnya sambil menyiram Hikaru.

"Hahhaha syukurlah, aku sudah memperhatikanmu sejak beberapa saat yang lalu," jawabnya dengan lembut.

"Apa kamu tak mau berendam juga?" tanya Aiko seraya bersandar pada dinding kolam.

"Sepertinya akan menyenangkan🤔. Aku akan berganti pakaian terlebih dahulu."

Hikaru pun berlalu pergi untuk mengganti pakaiannya.

Sambil menunggu Hikaru, Aiko berenang-renang beberapa saat sebelum kembalinya Hikaru.

Hikaru yang sudah kembali pun langsung turun ke kolam dan mendekati Aiko.

"Kamu bisa berenang?" tanya Hikaru penasaran.

"Ya tentu saja bisa," jawab Aiko.

"Hahhaha, baiklah.
Kalau begitu sering-seringlah kesini. Kamu bisa memakai kolamnya sesukamu."

"🤔Apa kamu juga bisa berenang?" tanya Aiko balik.

"Bisa, aku sudah belajar berenang sejak kecil."

"Lalu? Kenapa kamu masih berada di pinggir? Dan memegang tangganya?😅"

"Hmm, aku hanya mau bersantai saja."

"🤨Benarkah?"

Aiko menghampiri Hikaru dan membawanya ketengah-tengah.

Misteri Vila || [END]✔️Onde histórias criam vida. Descubra agora