48. Surprise [END]

13 2 0
                                    


Keesokan harinya

"Jim ayo cepat,,,"

"Iya iya sabar sayang,,"

Yn dan jimin akan pergi ke rumah ayah a.k.a sejin,, jimin dan yn tak mengatakan apapun pada mereka jika ia akan ke rumah ayah,,, biar surprise kata yn,,

Sesampainya di depan gerbang rumah milih ayah,,, dapat dilihat bahwa satpam yg berjaga itu tengah terkejut akan kehadirannya dengan yn,,

Namun dengan cepat satpam itu membuka gerbang nya lalu mempersilahkan jimin dan yn untuk masuk,,

Jimin dan yn membuka pintu utama di rumah itu,,

Ceklek

Pintu terbuka

Dan penghuni rumah langsung menoleh ke arah pintu

Deg

"Jimin ?" Ucap taehyung

"Hai tae,, hai jungkook,, hai seokjin oppa,, hai juga ayah,,," sapa yn

"Yn ? Kau kembali ?" Tanya jungkook

"Tentu saja,,, itu lah janji ku pada jimin,, jadi aku harus menepati nya"

"Masuk lah kemari,,, duduk dan cerita kan pada kami,,"

"Benar,,, kemana saja kau jim,,, membawa yn tanpa sepengetahuan kami ?"

"Kita ke korea hyung,,, sudah ku bilang bukan,,, yn akan bangun,,, itu sebabnya aku melarang kalian untuk melakukan ritual itu,,,"

"Iya iya,,, lagian biasa nya hanya 1 hari setelah ritual,,, sedangkan yn beberapa bulan setelah ritual,,, jadi kami menyimpulkan bahwa yn telah pergi" jelas sang ayah

"Kalian saja yang tak percaya padaku" kesal jimin

"Iya iya,,, kami minta maaf ya yn ah,,,"ujar seokjin

"Eoh,, tak apa oppa,,, aku paham situasi kok,,, dan maaf juga jika membuat kalian khawatir,,"

"Maaf kau bilang ?  Aaah rasanya maaf saja tak cukup yn ah,,, kau membuat kami frustasi,,, ingin rasanya aku mendudukkan mu saat kau masih belum sadar waktu itu,,," kesal taehyung

"Sudahlah hyung,,, tak perlu dibahas,, sekarang yn sudah ada di depan kita,,, syukuri saja,,, o ya ngomong2 apa orang tua mu sudah tau?"

"Belum,,, sebenarnya aku sudah mengabari papa,,, tapi sampai sekarang papa belum membalas pesan ku"

"Mungkin papa mu sibuk,, mengingat mereka yg tinggal disini sangat lama,, pasti banyak juga yang harus dilakukan"

"Hm,, aku juga berfikir begitu"

Tak lama handphone yn berbunyi

My papa

"Wah,, papa menelpon"

Yn pun menjawab telepon itu

"Halo pa,,, apa kabar"

"Y-yn,,, jadi benar k-kalau kau sudah kembali hiks"

"Iya pa,,, aku pulang kemarin,, saat aku chatt papa itu aku baru sampai rumah,, tapi rumah nya sepi"

"Maaf ya,,, papa pulang beberapa minggu lalu,,, dan juga papa baru membuka chat dari kamu,,, papa g pegang handphone soalnya dari kemarin,,,"

"Iya pa,,, gpp kok,,a ku tau papa sibuk,,, o ya pa,, mama mana ?"

"Mama lagi ke supermarket,,, bahan2 dikulkas sudah menipis,,, jadi mama pergi beberapa menit yang lalu,,,"

"Ya udah kalau begitu papa kapan akan kesini lagi ?"

"Maaf ya nak,,, sepertinya g bisa secepatnya,,, papa banyak kerjaan,,,"

"Hmm iya deh,,, gpp,,, padahal yn kangen banget sama papa mama,,, nanti deh klo sempet yn mau pulang ke bali"

"Nah gitu donk,,, papa tunggu yh,,,"

"Ih pa,,, kan yn bilangnya klo yn sempet,,, jadi papa g usah nunggu gitu,,, nanti yn kabarin deh klo mo ke bali,,,"

"Baiklah baiklah,,, apa kau mengabari mama juga ?"

"Tidak,,, aku kira papa akan mengatakannya pada mama,, jadi aku hanya mengabari papa,,,"

"Baiklah nanti papa kabarin ke mama,,, kalau begitu papa tutup dulu yh,,, papa ada kerjaan"

"Iya pa,,, jangan lupa istirahat ya pa,,,"

"Iya iya,,"

Telpon pun terputus

"Jadi kau akan ke bali ?" Tanya ayah

"Pengen nya si gitu yah,,, tapi g tau bisa atau g"

"Kenapa g bisa ?" Tanya seokjin

"Aku kan harus kerja di cafe oppa,,, jadi ku rasa aku harus menunggu liburan,,, setidaknya aku ingin di bali kurang lebihnya seminggu"

"Kerja ? Setelah kau menikah dengan ku kau akan tetap bekerja ?" Ucap jimin

"Memang kenapa ?"

"Kau tak perlu bekerja,, biar aku yang bekerja,,, kau hanya perlu melayaniku,,,"

"Oh ayolah,,, kalian belum menikah,, okay,,, tak perlu memikirkan siapa yang bekerja,,," ujar jungkook

"Hey,,, aku sudah mengubah yn,,, itu artinya aku juga sudah menikahi yn,,,"

"Tapi secara manusiawi nya kalian belum menikah,,,"

"Tapi bagi bangsa vampir kami sudah menikah,," sewot jimin

"Ck terserah"

"Tapi jim,,, kalau aku hanya dirumah,, aku akan bosan,,,"

"Tapi yn ah,,, aku tak ingin kau kelelahan,,,"

"Huuh,,, kalian tak perlu bertengkar,,, jim,, jika kau mau,, kau urus saja kantor cabang milik ayah yang saat ini aku pegang,,, aku malas berurusan dengan kantor perkantoran,,, aku hanya ingin menjaga cafe ku saja"

"Tawaran yang bagus oppa,,, tapi jika bisa kami akan mencari usaha sendiri saja,,,"

"Loh kenapa yn ? Bukan kah ini lebih baik,,, jadi aku tak perlu susah payah mencari pekerjaan,,, sudah begitu kedudukan kita di perusahaan itu tinggi,,, bukan hanya sekedar karyawan biasa"

"Haish,, kau ini,,, setidaknya kita harus usaha sedikit saja,,, jika kau menerima tawaran seokjin begitu saja,,, itu artinya kita hanya menikmati tanpa usaha"

"Tak apa yn ah,,, seokjin memang malas berurusan dengan berkas2 dikantor,,, jadi jika kalian setuju,, ayah akan memberikan tanggung jawab perusahaan itu pada kalian berdua,,"

"Tapi ayah-"

"Iya ayah,,, aku akan dengan senang hati menerimanya,,, bukan kah begitu sayang?"

"Jim,,,"

"Ssttt,,, kau ini di kasih yang gampang malah minta yang susah,,," sela jimin

"Kau memang tak tau malu jim" cibir taehyung
















~~~~~~~~~~~~~~~~~~~[END]~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Vampire yang tersesatWhere stories live. Discover now