bagian 23 MURID PINDAHAN YANG SUKA DIAM DIAM

50 3 3
                                    

Alangkah baiknya vote dulu sebelum baca, hehe

*Happy reading*


Setelah beberapa detik akhirnya kamu tertidur.......

_sementara di kamar Kosta dan Nick_

Kosta: oh iya, by the way nama kamu siapa
Putra: nama aku putra
Kosta: ooh, salken putra
Putra: iya, kamu Kosta kan??
Kosta: iya Kosta
Putra: hehe aku tanya takut salah

Lalu putra menoleh ke arah Nick, putra hendak menanyakan namanya tapi Nick sudah menjawabnya duluan

Nick: aku Nick, salken
Putra: iya, baru mau tanya tadi

Setelah perkenalan putra mengawali pembicaraan, sontak mereka berdua jadi menoleh dan melihat ke arah putra

Putra: eeee aku mau nanya
Nick: nanya apa??
Putra: kayanya tadi aku liat [name] agak pucat
Kosta: iya juga ya
Nick: mungkin [name] sakit
Putra: iya mungkin, soalnya tadi dia pergi ke apotik
Nick: semoga [name] cepet sembuh
Kosta, putra: aamiin

Lalu keadaan di kamar kembali hening, karena kalian bingung untuk mengawali pembicaraan

Tak lama kemudian seperti ada suara langkah kaki menuju kamar di mana kalian bertiga berada, kalian bertiga memandangi pintu sampai akhirnya ada orang yang mengetuk pintu

Tok tok tok tok..... permisi

Lalu Nick menuju ke arah pintu untuk membukakan nya

Nick: eh Tante
Ibu: Nick ini Tante bawain cemilan sama minuman
Nick: makasih Tante jadi ngerepotin ini
Ibu: iya, ngomong ngomong [name] ada di sini apa engga
Nick: ga ada Tan, kayanya di kamar nya

Lalu putra menghampiri Nick yang berada di depan pintu sedang mengobrol dengan ibu mu

Ibu: kok ga keluar kamar ya, padahal ada kamu putra
Putra: kayanya [name] sakit deh Tan
Ibu: sakit gimana maksudnya??
Putra: iya sakit, soalnya tadi dia pergi ke apotik beli obat sendiri
Ibu: ya udah, Tante mau ke kamar [name] dulu, kalo kalian butuh apa apa panggil Tante aja
Putra,Nick: iya Tan
Nick: makasih sekali lagi buat cemilan nya Tan
Ibu: iya

Lalu ibu mu pergi menuju kamar mu untuk melihat keadaan mu, setelah sampai di kamar ibu mu mengetuk pintu kamar mu tapi tidak ada sahutan di dalam akhirnya ibu mu memilih untuk membuka pintu kamar mu yang tak di kunci

Ibu: lagi tidur siang

Lalu Ibu mu mengecek kondisi tubuh mu,.....ibu mu menempelkan punggung telapak tangannya ke dahi mu

Ibu: ya Allah dahinya panas

Setelah itu ibu mu memegang telapak tangan mu

Ibu: ya Allah dingin banget telapak tangannya

Ibu mu mencoba untuk membangunkan mu dengan menggoyangkan lengan tangan mu dengan lembut

Ibu: [name], sayang bangun,..minum obat dulu biar demamnya agak menurun

Perlahan matamu terbuka setelah mendengar ibu mu membangunkan mu,....

[Name]: hah?? Kenapa Bu??
Ibu: bangun minum obat dulu, badan kamu tuh panas
[Name]: [name] ga papa Bu tenang aja, ga usah kawatir in [name]
Ibu: tapi kamu lagi sakit,...ibu bawain kamu bubur ya
[Name]: ga usah, [name] lagi ga selera makan,.....udah ibu balik aja nanti kalo [name] laper pasti ke dapur
Ibu: tapi-
[Name]: udah lah Bu, [name] mau sendiri dulu di kamar
Ibu: ya udah, tapi kalo ada apa apa kamu panggil ibu ya
[Name]: iya

Setelah itu ibu mu keluar dari kamar mu,..kamu berdiri dan berjalan menuju pintu untuk mengunci pintu kamar agar tidak ada orang yang masuk, karena kamu ingin sendiri dan tidak mau di ganggu

MURID PINDAHAN YANG SUKA DIAM DIAM Where stories live. Discover now