AYW 33

420 19 0
                                    

AYW 33

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

AYW 33

Kini waktu menunjukkan pukul sembilan malam, Fort kini sedang uring uringan didalam kamarnya, Fort benar benar dibakar api cemburu saat ini. Fort benar benar marah, kecewa dan cemburu didalam waktu yang bersamaan, karena Fort melihat unggahan Twitter milik Peat.

"Bisa bisanya jalan sama Calvin, mana saling posting foto candid lagi." Kesal Fort.

Fort kembali membuka ponselnya dan kembali mencoba menelpon Peat, namun hasilnya tetap saja sama, ponsel Peat sudah tidak aktif dan Fort bisa menebak jika Peat benar benar tidak ingin membalas pesan darinya dan bahkan tidak ingin diganggu olehnya.

"Segitunya banget ya aku dimata kamu Peat." Gumam Fort.

Fort menghela nafasnya berat kemudian melemparkan ponselnya keatas kasur dan Fort memilih untuk memejamkan matanya yang lumayan lelah.

Disisi lain Peat baru saja sampai di hotel tempat dia menginap, Peat baru pulang karena setelah makan dia memutuskan untuk pergi ke cafe terlebih dahulu untuk menemui Noeul.

Peat melemparkan tasnya ke sembarang arah kemudian dia langsung masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan badannya dan juga mengganti pakaiannya. Sekitar sepuluh menit Peat keluar dari kamar mandi, Peat berjalan kearah kasur dan membaringkan badannya diatas kasur yang empuk itu.

Peat memejamkan matanya yang sangat lelah, karena dia sangat sering menangis akhir akhir ini. Peat membuka matanya ketika mengingat dia belum membalas pesan dari Fort dan dia lebih memilih mematikan ponselnya.

Peat meraih ponselnya kemudian mengaktifkan kembali ponselnya yang sempat dia matikan tadi, setelah ponselnya sudah menyala Peat membuka aplikasi pesan dan membuka pesan dari Fort.

"Giliran gua udah jalan sama yang lain malah dibilang tega." Kesal Peat.

Peat melemparkan ponselnya keatas bantal kemudian memutuskan untuk tidur, jika dia terus menerus merespon pesan Fort dia bisa bisa tidak akan pernah bisa melepaskan Fort.

"Gua gak bisa egois, anak itu butuh ayah dan ibu yang lengkap. Gua gak boleh egois dengan ingin mendapatkan Fort kembali menjadi milik gua seorang." Gumam Peat.

Sudah hampir satu bulan lamanya sejak Peat keluar dari rumah Fort dan selama hampir satu bulan juga Fort tidak bisa bertemu dengan Peat. Fort selalu mencari tahu dimana Peat tinggal saat ini, namun dia tidak pernah mendapatkan info dan Fort sudah berkali kali menanyakan kepada Noeul dimana Peat saat ini tinggal namun Noeul kali ini benar benar tidak memberitahukannya.

Sudah hampir sebulan namun Fort juga tidak menandatangani surat perceraiannya, dia tidak ingin berpisah dengan Peat dan dia juga tidak ingin kehilangan Peat, mengingat bagaimana perjuangan dirinya untuk mendapatkan Peat sangat tidak mudah, mulai dari orang tuanya yang tidak merestui sampai kini masalah baru yang datang.

ANYTHING YOU WANT [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang