𝙙𝙪𝙖 𝙥𝙪𝙡𝙪𝙝 𝙩𝙪𝙟𝙪𝙝

25 1 0
                                    

𝗍ᥲᥒძᥲі 𝗍ᥡ⍴᥆

ȷᥲᥒgᥲᥒ ᥣᥙ⍴ᥲ ⍴ᥱᥒᥴᥱ𝗍 ᑲіᥒ𝗍ᥲᥒg⭐ grᥲ𝗍іs k᥆k🤡

⍴ᥱᥒᥴᥱ𝗍ᥲk sᥱძᥱrһᥲᥒᥲ 𝗍ᥲ⍴і mᥲm⍴ᥙ ᑲᥙᥲ𝗍 ᑲᥲһᥲgіᥲ🐨

һᥲ⍴⍴ᥡ rᥱᥲძіᥒg🐨

***

"Ezza! Ibel cape!" grutu gibriella yang sedang melekat pada tangan Rezza, mereka, seperti biasa berkumpul dikantin

"Maaf ya! Selalu buat ibel cape!" sempit Rezza menyemangati, tangannya mengusap usap rambut gibriella yang halus

"Aduh wajah gue masih sakit nih!" gumam Adit yang masih merasakan linu di wajahnya akibat kemarin

"Gue gak bisa pap dulu, ini mah sama cewe cewe spek jam pasir gue!" sambung nya menderamatis

"Dit!" panggil Lilly, dengan gidigan geli

"Apa? Mau masuk list cewe gue ke 23?" tanya Adit kepedean

Lilly memutar bola matanya malas
"Amit amit jabang bambu, mending mati gue! Daripada harus pacaran sama manusia buaya kek lu" ucap Lilly seraya menunjuk tunjuk adit

"Halehh! Awas, nanti mohon mohon lagi, mau jadi pacar gue!" ledek Adit dengan bangga

"Ngomong sekali lagi, gue cincang badan lo! Aditya didyfandra!!" sela Lilly dengan senyuman mengerihkan, Adit hanya meneguk salivanya keras, ia bergidik dengan senyuman mengerikan dari makhluk bar bar itu

Brakk

"Ad-duh!" desus siswi yang bertabrakan dengan siswa yang berlawanan arah ketika di pintu kantin, membuat anggota street lord memalingkan pandangan

"Lo kalo jalan liat liat!" tegas mega membela

"Melody?" batin Rezza

"Bel! Bentar, ezza kesana sebentar!" ucap Rezza seraya menghempaskan tangan gibriella yang melingkar di tangannya

"Za?" panggil gibriella

"Woy!! Maksud lo apa!" tegas Rezza mulai ikut campur

"Lo Liat! Melody jadi jatoh kan!? Minta maaf sekarang!" tegas Rezza menyalahkan siswa itu, pedahal Melody lah yang tidak melihat lihat jalan,asik mengobrol bersama mega, tanpa ada rasa bersalah siswa yang ketakutan dengan suara keras Rezza akhirnya harus meminta maaf pada kesalahan yang memang buat ia yang menimbulkan nya

"Mel? Lo gak apa apa?sakit? Kaki lo sakit?" ucap rezza, ia berjongkok di hadapan melody yang sedari tadi mengusap usap kakinya, alay!

"Lo bisa jalan? Ke UKS yu! Sini gue gendong! " membuat semuanya kembali terkejut, Rezza menawarkan punggung kokohnya pada melody, tanpa basa basi melody langsung naik ke punggung kokoh milik Rezza

Mereka semua yang melihat sontak kesal pada Rezza, yang benar-benar egois! Tidak bisa mempertimbangkan situasi

Lilly menghampiri Rezza yang hendak membawa melody keuks
"Rezza? Apa apaan si!" sentak Lilly, ia menarik lengan Rezza, membuat tubuh Rezza berbalik arah

Gibriella Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang