41

1K 130 9
                                    


"Brengsek, siapkan pasukan cepat!! " Sehun benar-benar tidak bisa mengontrol amarahnya....

  Beberapa hari yang lalu seorang mata mata yang berhasil jaemin kirim ke kerajaan Draguidor mengatakan jika memang benar jeno pulang membawa seorang omega...

  Sebenarnya mereka masih tidak tau apakah omega yang jeno bawa benar jisung atau tidak, awalnya jaemin ingin memastikan terlebih dahulu tapi sepertinya mereka sudah tidak bisa mengontrol emosinya membuat pangeran sehun langsung memerintah kan untuk menyerang kerajaan Draguidor....

"Sehun, jangan gegabah, kita masih bisa membicarakan ini semua tidak harus dengan penyerangan seperti ini, di sini juga ada raja siwon yang mempunyai hubungan baik dengan mereka" Chanyeol berusaha mencegah keponakan nya tersebut agar tidak terjadi peperangan bagaimana pun jika sehun nekat menyerang kerajaan Draguidor dampaknya pasti juga sangat panjang nantinya dan chanyeol sendiri tidak ingin mempunyai musuh...

"Lalu apakah paman akan membiarkan mereka membawa jisung begitu saja bahkan dengan cara licik seperti ini, paman ingin kehilangan putra paman lagi" Perdebatan itu cukup membuat suasana sedikit tegang di antara mereka bahkan siwon sedari tadi tidak ingin ikut campur dalam urusan mereka....

"Aku tidak membutuhkan pendapat paman, aku akan pergi dengan pasukan ku sendiri" Jelas sehun .....

  Sedangkan chanyeol hanya menghela nafas pasrah jika menghadapi keponakannya tersebut...

"Kita tidak pernah mencari perkara dengan mereka tapi lihat, mereka tiba-tiba membawa keponakan ku bahkan terkesan menculiknya" Dirinya sedikit terkekeh, padahal baru beberapa pekan yang lalu dirinya kesana untuk meminta bantuan secara baik baik tapi mereka justru berbuat seperti ini...

"Baik, kau boleh membawa pasukan, tapi aku tidak akan mengizinkan jika kau terlalu gegabah, jika bisa kita meminta dan berdiskusi baik baik, maka itu lebih baik tapi jika mereka tidak menyetujui nya dan memilih peperangan ini maka paman izinkan kau untuk menyerang mereka" Chanyeol menatap sehun dengan yakin...

"Lalu apakah raja siwon yang terhormat ini akan memihak sahabatnya atau justru keluarga dari mate putranya" Sehun sengaja menyindir siwon yang sedari tadi hanya diam saja....

"Maaf sebelumnya tapi aku tidak akan berpihak pada siapapun, mungkin aku akan ikut hanya sekedar ikut berdiskusi tapi jika ada peperangan aku tidak akan ikut campur, namun untuk putra ku terserah biarkan dia ikut tapi bukan atas nama kerajaan Doxeaseon tapi sebagai menantu kerajaan Stovia" Ujar siwon membuat mereka langsung menatap ke arah dirinya...

"Apa kau yakin yang mulia" Sehun seperti masih tidak terlalu percaya dengan siwon...

"Kau bisa percaya padaku pangeran sehun bukankah putraku sendiri yang mengatakan nya" Siwon hanya melirik sekilas pada sehun yang justru terkekeh pelan...

"Tunggu di mana pangeran jaemin dan putraku" Chanyeol baru menyadari jika sedari tadi bahkan saat sarapan bersama dirinya tidak melihat keberadaan putranya itu...

"Maaf menyela yang mulia hamba lupa mengatakan ini, seorang pengawal yang berjaga di gerbang istana tidak sengaja melihat pangeran jaemin dan pangeran renjun yang keluar saat tengah malam, tidak ada yang tau kemana mereka akan pergi bahkan pangeran jaemin tampak memacu kudanya sangat kencang" Penjelasan dari xiumin itu langsung membuat mereka semua yang ada di sana  terkejut bahkan siwon langsung berdiri dari duduknya...

"Apa apaan ini" Ujar sehun...














   Jaemin membantu renjun untuk turun dari kudanya, jaemin sengaja berhenti di sebuah perkampungan untuk mencari penginapan karena bagaimana renjun pasti butuh istirahat...

"Kita istirahat dulu hm, nanti kita lanjut, aku tidak mau kau sakit, perjalan kita masih panjang, kemungkinan besok pagi kita baru tiba di Draguidor" Gumam jaemin sedangkan renjun masih terdiam melihat sekeliling tempat yang di pilih oleh alpha itu....

  Renjun menarik baju jaemin saat melihat alpha itu hendak pergi lagi setelah mengantarkan nya untuk masuk kedalam penginapan...

"Aku hanya ingin meminta makanan pada pelayan di sini, kau pasti lapar" Ujar jaemin yang mengerti arti tatapan renjun tersebut...

  Renjun yang mendengar itu langsung melepaskan pakaian jaemin yang tadi dirinya tahan..
Jaemin juga sedikit tersenyum melihat hal itu, sepertinya usahanya tidak sia sia membuat omega manis itu luluh dan percaya padanya....













   Ayo mana nih vote sama komen nya...

ALPHAWhere stories live. Discover now