43

1K 117 13
                                    


BRAK!!!!

   Jisung tersentak dan langsung membuka matanya saat mendengar suara yang sangat keras, omega itu sedikit memicingkan matanya karena merasa sedikit pusing namun jisung langsung tersadar saat suara pintu yang terkunci masuk ke telinganya....

  Jisung langsung menoleh ke arah pintu tersebut namun jisung kembali terdiam bahkan tubuhnya sedikit bergetar bahkan jisung dengan cepat memundurkan tubuhnya kala mengetahui siapa yang membuat keributan di tengah malam begini....

  Jeno, ya alpha itu yang sekarang berada dalam satu kamar yang sama dengan jisung bahkan jeno menyeringai menatap jisung yang ketakutan melihat nya berada dalam kamar yang sama...

  Jeno hanya menatap jisung yang terus berusaha menjauh darinya bahkan saat dirinya sudah ada di samping tempat tidur tersebut...

  Jisung semakin menggelengkan kepalanya keras melihat jeno yang semakin mendekat bahkan alpha itu sudah naik di atas tempat tidur membuat jisung semakin memundurkan tubuhnya...

"Mau kemana omega hm" Jeno menatap jisung dengan tajam apalagi saat melihat jisung yang semakin mendekat....

"P pe er rrgi hiks pergi tolong" Jisung terus memundurkan tubuhnya namun sayang dia sudah tidak bisa bergerak lagi saat tubuhnya sudah tertahan kepala ranjang...

  Jisung melihat sekelilingnya dengan gusar berusaha mencari celah agar bisa lepas dari alpha di depannya itu...

  Jeno hanya menyeringai saat melihat jisung yang langsung berlari turun dari ranjang saat dirinya hendak menangkap nya...

  Jeno hanya menatap jisung, dia hanya ingin lihat apakah omega itu bisa keluar atau tidak...

Brak brak!!

  Jisung berusaha membuka pintu yang sudah terantai dan terdapat genbok tersebut...

"Hiks TOLONG!!! HIKS SIAPUN TOLONG AKU HIKS" brak brak brak....

  Jisung terus memukul pintu itu dengan keras tidak perduli dengan tangannya yang memerah....

  Hingga tiba tiba sebuah tangan melingkar di pinggangnya membuat jisung langsung memberontak melepaskan tangan itu...

"Lepas hiks lepas, TOLONG  eemmm hiks" brak brak...

  Jeno mencium leher jisung bahkan menghisapnya tidak perduli pada omega yang kini meraung meminta untuk di lepaskan...

"Tidak akan ada yang mendengar suara mu omega, tidak ada siapun di luar hm" Brak!!!

  Jeno langsung membalik tubuh jisung dengan kasar pada pintu dan mengunci pergerakan jisung....

  Jisung semakin menatap jeno dengan takut...

"J jangan hhmmpp" Ucapan jisung langsung terhenti saat jeno menciumnya dengan kasar membuat jisung semakin memberontak namun bukan itu saja....

  Tangan jeno satunya juga sedang mencari titik sensitif milik omeganya itu membuat jisung tidak bisa lagi melawan dan hanya bisa menangis....

  Jeno langsung menyeret jisung menuju tempat tidur dan melempar nya begitu saja, jeno langsung mengukung tubuh itu jeno mengikat kedua tangan jisung pada kepala ranjang dengan kain...

"Hiks jangan HYUNG!!!! TOLONG HYUNG HIKS eemmpphhh" Jeno mencium jisung dengan brutal bahkan alpha itu mencengkram dagu omega manis itu karena terus memberontak sebelum...

PLAKK!!!

  jeno menatap tajam jisung yang kini terdiam setelah dirinya menampar omega tersebut...

"Bukan kah aku sudah bilang, aku bukan orang yang sabar dan apapun yang aku mau harus terlaksana terutama kau jisung, kau omega ku sudah seharusnya kau menurut bukan dan patuhi perintah alphamu maka kau akan baik baik saja, mengerti hm" Jisung menutup matanya saat suara rendah jeno tepat berada di samping telinganya bahkan hembusan nafas hangat itu sangat terasa di lehernya...

  Jeno kembali mencumbu jisung saat merasa omega itu sudah tidak memberontak lagi...

  Entah kapan namun kini jisung sudah tidak memakai apapun, bahkan jeno juga sama...

"Eemmmppp" Jisung memejamkan matanya erat saat alpha di atasnya ini terus mencumbu titik sensitif nya...

"Eemmmpp aahh" Jisung menoleh dengan lemah berusaha menahan desahannya dengan menggigit lengannya sendiri saat jeno dengan sengaja menggigit keras putingnya, omega itu hanya bisa terisak...

"Aahkkk" Jisung sudah tidak bisa lagi menahan suaranya saat sesuatu yang memasukinya tubuhnya, terasa sangat sakit membuat jisung langsung tersentak dan kembali terisak...

"Aahhh" Jeno merasa lega bahkan alpha itu memejamkan matanya saat miliknya berhasil menembus sesuatu milik omeganya itu...

"Keluarkan hiks KELUARKAN TOLONG HIKS TOLONG AAHKK SAKIT HIKS HYUNG" jisung menggeleng kan Kepala bahkan dirinya terus memberontak walau sadar tangannya terikat tapi itu sangat menyakitkan baginya...

  Jeno tidak memperdulikan itu bahkan sekarang dirinya membungkam mulut jisung dengan kain membuat jisung hanya bisa menangis sekarang....









   Cukup lama jeno terus melakukan kegiatan tersebut entah sudah beberapa kali dirinya keluar, bahkan jisung kini hanya bisa terdiam dengan pandangan kosong air matanya masih terus mengalir tapi tidak ada suara isak tangis lagi bahkan kain yang berada di mulutnya sudah jeno buang...

  Jeno melepaskan miliknya setelah pelepasan yang terakhir dirinya memperhatikan jisung yang sudah pucat tapi sebelum mata itu tertutup...





BRAKK!!!!



   YO jangan lupa vote sama komen oke...

ALPHAWhere stories live. Discover now