10

6.9K 272 8
                                    

Hari ini semua ada di kamar Alvaro terutama alvano iya Abang kembar nya,Alvaro butuh Abang nya bukan orang lain terus kenapa ada Abang sulung nya dan Daddy nya dan tentu saja Aaron dan Dion,dia hanya ingin Abang nya peka atuh,kan dia malu kalau manja manja dengan abangnya di liatin banyak masuk manusia apa lagi Aaron dia pasti akan jahil.

Alvaro menatap tajam semua manusia di kamar nya dan dia menatap Abang kembaran nya dengan tatapan sayu,alvano tahu jika adik nya ini ingin bermanja dengan nya.

"Kenapa kalian semua di kamar ku"tanya Alvaro.

"Melihatmu"jawab Agler.

"Mengecek keadaan mu boy"jawab Albert.

"Dan Aaron kenapa di sini hm"tanya lembut Alvaro.

"Ingin melihat Abang, apa Abang baik baik saja"ucap Aaron.

"Abang baik baik saja"jawab Alvaro.

"Sudah kalian semua keluar"usir Alvaro.

"Aan tidak mauu,Aan mau disini bersama Abang"ucap Aaron.

"Abang baik baik saja jadi keluar saja hm"ucap Alvaro.

Alvano yang tahu adik kembaran nya ini pun membentu mengusir manusia manusia ini.

"Keluar"ucap datar alvano.

"Oke jaga dirimu boy makan minum obat"

"Tau pak tua sialan saya bukan anak kecil lagi"jawab Alvaro.

"Terserah kau"jawab Albert.

"Kasih tau Abang nanti"ucap Agler.

"Hm"

Mereka pun keluar di dari kamar Alvaro kalau alvano berbicara tidak bisa di bantah kecuali bayi dungog.

"Aan keluar hm"ucap lembut alvano.

"Tidak mauu"rengek Aaron.

"Hanya sebentar hm"ucap Alvaro.

"Tidak mau tidak mau"ucap Aaron.

"Aaron Raymond"dingin alvano.

Mata Aaron berkaca kaca mulut nya melengkung ke bawah,dia mau dengan Abang Alvaro, tapi Alvaro hanya ingin abang kembaran nya.
Alvaro hanya menyimak kedua manusia di depan nya, Alvaro merasa kasihan dengan Aaron,tapi dengan keadaan seperti ini dia hanya mau Abang nya.

"Hiks"isak Aaron.

"DION!!"teriak alvano

"Iya tuan"jawab Dion.

"Bawa Aaron ke keluar"ucap alvano.

"Baik tuan"ucap Dion.

Dion menghampiri Aaron yang sedang menangis dan mengendong ala koala,Aaron yang kaget tiba tiba tubuh nya melayang,dan memberontak ingin turun dan dia hanya ingin di kamar Abang nya.

"Hiks lepas kan hiks huaaa"tangis Aaron.

"Diamlah kau akan terjatuh"ucap Dion.

"Tidak mau hiks abanggg huaaa"makin parah bjirr.

"Diam atau saya lempar kan kau kedalam kandang blue"ucap Dion.

"Hiks ion hiks ma-mau Abang hiks"ucap Aaron.

"Tuan muda Alvaro sedang sakit jadi biarkan dia istirahat hm"ucap Dion.

"Hiks tidak ma-mau hiks ion"lirih Aaron.

"Diam lah sialan"geram Dion.

"Hiks Dion anjing sialan kau hiks huaaa"pecah sudah.

"Hei diam lah,emm bagaimana kita bermain bola sepak di taman kau mau ?"tanya Dion.

Bodyguard ucul Where stories live. Discover now