Aaron masih menjalani hukuman nya,dia sungguh menyesal telah buat onar dia sungguh menyesal,dan dia sangat kesel dengan hukuman yang di berikan Abang nya ini,ini hukuman yang paling menjijikan yang di alami seumur hidup nya,dia lebih memilih di Siksa dari pada hukuman menjijikan seperti ini iyuhh banget bagi dia.
Aaron hanya pasrah dan tunggu hukuman nya sampai selesai, seperti sekarang dia sedang di paksa oleh agler memakan bubur bayi dan susu,itu makanan yang sangatlah menjijikkan bagi nya.
"Makan Aaron"ucap agler.
"Abang Aan no no makan tu iyuhh"ucap Aaron.
"Kau harus makan ini,dan ini pun bagian dari hukuman mu kau tahu"ucap agler.
"Iya Abang tahu t-tapi itu sangat menjijikan"jawab Aaron.
"Makan saja bayi"ucap Alvaro yang sedari tadi melihat drama bayi dungong ini.
"No no Abang"jawab Aaron.
"Kau mau dengan cara kasar hm ?"ucap datar Agler.
"Ti-tidak mau"jawab Aaron.
"Kalau tidak mau makan jangan membantah kalau membantah Abang akan menambah hukuman mu"ucap Aland.
"Iya Abang"jawab Aaron.
Agler menyuapkan Aaron bubur dengan tenang damai, agler melihat wajah Aaron yang sedang menahan muntah hahaha lucu sekali.
"Sudah Abang"ucap Aaron.
"Baru 5 suap"ucap Alvaro.
"Rasa nya ingin muntah"rengek Aaron.
"Baiklah"ucap agler.
"Sekarang minum susumu"ucap Aland.
"Emm Aan mau minum air putih dulu bole tidak"ucap Aaron.
"Hm"jawab Agler.
Agler memberikan air putih kepada Aaron,Aaron dengan cepat meminum agar muntah nya tidak keluar,kalau keluar bisa ngamuk Abang nya ini.
"Sudah"ucap Aaron.
"Sekarang minum susumu"ucap Aland.
"Gamau di dalam dot"lirih Aaron.
"Menurut"dingin alvano.
"O-ke Abang" jawab Aaron.
Agler langsung memasukan ujung botol susu ke dalam mulut Aaron,dan Aaron dengan malu malu nya menghisap benda di dalam mulutnya.
"Hisap bayi"ucap Alvaro.
Aaron menurut dan langsung menghisap botol susu di mulut nya,Aaron menatap Abang Abang nya dengan tatapan polos,mereka semua sangat ingin mengigit manusia di depan nya ini,lihat lah pipi Aaron naik turun dengan tatapan nya yang polos seperti bayi.
"Kau sangat menggemaskan Aaron"ucap Aland.
"Kau benar"ucap alvano.
"Hm"ucap agler.
"Kan aku sudah bilang dia bukan bodyguard tapi bayi"ucap Alvaro.
Aaron memandang manusia manusia di depan nya,tangan Aaron bergerak dan menggenggam jari telunjuk agler,dan mata nya mulai sayu,mereka memperhatikan Aaron tanpa mengalikan pandangan, memandangi wajah imut Aaron,Aaron memejam matanya dan dengkuran halus terdengar,tapi mulut nya masih aktif menghisap botol susu,padahal botol susu nya sudah habis, agler mencabutkan botol susu dan langsung memasukan pacifier ke dalam mulut Aaron.
Mereka tetap melihat wajah imut aaron dengan pipi yang naik turun,tanpa mereka sadar Daddy nya pun ikut melihat wajah imut Aaron.
"Sedang melihat apa ?"tanya Albert.
"Anjing!"kaget Alvaro.
"Fuck"latah agler.
"Kaget"datar Aland.
"Tua Bangka sialan kenapa tidak ketuk pintu dulu saat masuk"ucap alvano.
"Daddy sudah mengetuknya tapi kalian tidak mendengarkan jadi Daddy masuk saja"jawab Albert.
"Kenapa kalian sangat kasar anak anak bangsat ku ?"tanya Albert.
"Kau juga kasar tidak sadar diri"ucap agler.
"Itu karena kalian yang duluan"jawab Albert.
"Sudah hentikan"ucap Aland.
"Dan kau dad hentikan kau seperti bocah"ucap Alvano.
"Pftt ahahaha"ketawa Alvaro.
"Baiklah"jawab Albert.
"Oh iya Daddy ada kabar baik untuk kalian loh"ucap Albert.
"Hentikan itu kau seperti boti menjijikan"ucap Aland.
"Diam kau anak bangsat"ucap Albert.
"Fiks sih dia bukan bapak gua"batin Alvaro.
"Berita apa yang kau ingin beri tahu cepatlah aku ingin tidur"tanya Aland.
"Oke oke sabar anak anak ku yang imut uwu"ucap Albert.
"Aku bilang hentikan itu dad"ucap agler.
"Haha baiklah,jadi gini Daddy akan mengangkat Aaron sebagai anak Daddy dan menamakan namanya aaaron Raymond Alexander Xavier bagaimana kalian setuju tidak"ucap Albert.
"Setuju"ucap Alvaro.
"Aku juga"jawab Alvano.
"Jangan lupakan aku,aku juga setuju"jawab Aland.
"Hm bole juga dad"ucap agler.
"Oke kalian setuju besok kita merayakan hari yang bahagia ini"ucap Albert.
"Oke"jawab anak anak nya.
"Sudah kalau begitu Daddy mau tidur dulu Babay anak bangsat dan anak Dajjal ku see you"ucap Albert.
Albert keluar,mereka memandang kepergian Daddy nya mereka sedang berfikir apakah itu Daddy nya,atau Daddy nya kerasukan janda murah.
"Kenapa dengan nya ?"tanya Alvaro.
"Tidak tahu"jawab Alvano.
"Dia sudah gila"ucap Aland.
"Kalian harus hati hati mulai sekarang"ucap agler.
"Dia terkena rabies Abang"ucap Aland.
"Hm kau benar"jawab Agler.
"Atau pun dia kerasukan janda murah ?"tanya Alvaro.
"Apa pun itu sekarang kembali ke kamar kalian"usir agler.
"Hm"ucap serentak trio A.
Mereka keluar dan tinggal agler dan Aaron, agler tidak sabar akan ada adik yang menggemaskan,bukan seperti batu dan es, agler menunju ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya dan langsung tidur di samping Aaron,Aaron sama sekali tidak terganggu, agler memeluk tubuh Aaron,dan mereka menuju ke alam barzah.
Hai hai kangen gua ga, sorry lama up ini gua baru ada time jadi gua minta maap ya.
Jangan lupa Vote karena gua maksa wahahaha.....
Komen....
Semoga kalian gabosan dengan cerita gua..
Lopiuu buat kalian...
YOU ARE READING
Bodyguard ucul
Teen Fiction"T-tuan hiks huaa" menceritakan seorang remaja yang berkerja di mansion Alexander Xavier pemuda itu bernama Aaron Raymond pemuda berkulit putih dengan tatapan tajam berambut grey kalo penasaran dengan cerita selanjutnya langsung aja jangan lupa...
