UNEXPECTED (SEULRENE)

08

Guys jujur aja aku gak nyangka kalau bakal banyak yang suka dan antusias sama cerita aneh ini.  Makasi banyak sebanyak banyaknya loh. Aku harap kedepannya aku bisa terus konsisten untuk update cerita ini dan ngehibur kalian karena bentar lagi aku bakal kuliah dan kkn, semoga aku bisa atur waktu nanti ya.

Seperti biasa aku gak sempet ngeedit ataupun ngerevisi, jadi maafkan dan abaikan typo yang bertebaran. Selamat membaca! Enjoy!

Gak kerasa udah lima hari Seulgi menjalani kegiatan magangnya di Bank BSS dengan penuh semangat. Padahal dulu, sejak hari pertama diumumin kalau angkatannya harus mengikuti kegiatan magang pada semester 5 sampai diumumin  di mana dia dapet tempat magang. Seulgi adalah orang yang paling gak semangat untuk mengikuti ataupun ngejalanin kegiatan magang dari kampusnya ini. Tapi, terhitung sejak hari pertamanya dateng terus memulai kegiatan magang di Bank BSS tiba-tiba aja dia jadi sangat bersemangat.

Seulgi selalu semangat setiap harinya untuk bangun pagi dan menjalani hari-hari magangnya. Sangat berbanding terbalik dengan Lisa yang di awal sangat semangat dan bahkan menyuruh Seulgi untuk semangat juga mengikuti kegiatan magang. Tapi sekarang malah Lisa yang terlihat gak bersemangat dan setiap dia bangun pagi, dia mau gak masuk kantor aja rasanya. Sangat kontradiksi sekali bukan kedua orang tersebut dengan ucapan mereka di awal?

Tapi sebenarnya Seulgi pun gak begitu mengerti sama dirinya. Mengenai apa yang ngebuat dia semangat kayak gini. Dia tiba-tiba aja selalu excited untuk memulai harinya sekarang. Pokoknya sekarang, setiap alarmnya berbunyi untuk ngebangunin dia, Seulgi bakal langsung bangun dan gak pernah tidur lagi, atau pun bilang '5 menit lagi' kepada dirinya, seperti yang biasa dia lakuin.

Apa ini ada hubungannya dengan Irene? Adanya Irene di tempatnya magang terlebih lagi dia berada di satu divisi sama Irene yang membuatnya selalu bertemu dan berinteraksi sama Irene yang membuatnya semangat seperti ini? Entahlah, hanya Seulgi aja yang mengetahui hal itu. Tetapi sayangnya Seulgi sendiri pun gak tau jawabannya apa. Apakah dia bersemangat seperti ini karena adanya kehadiran Irene atau bukan.

Sudah menjalani kegiatan magangnya selama 5 hari ngebuat  Seulgi, Lisa, dan Elisabel, yang di tempati satu kantor udah mulai beradaptasi dengan kerjaan mereka, dengan suasana kantor, dengan orang-orangnya, bahkan mereka juga uudah mengetahui gosip-gosip yang beredar terkait para pegawainya.

Saat para pegawai sedang bergosip ria, mereka akan pura-pura menyibukan dirinya seperti bermain HP atau apapun sambil memasangkan earphone di telinga mereka padahal sebenarnya ya mereka gak dengerin musik atau lagu apapun, mereka kayak gitu untuk ngelabui kakak-kakaknya doang, biar mereka mikir anak-anak magang ini gak denger pembicaraan mereka padahal mah nyatanya denger.

Belum lagi ditambah Abel, salah satu anak magang dari kampus negeri yang ada di Jakarta yang seangkatan sama mereka. Yang lebih dulu magang di Bank BSS, mungkin 2 bulan lebih dulu dari mereka yang membuatnya lebih mengetahui segala macam gosip di kantor dan tentunya Seulgi, Lisa, dan Elisabel sering banget menanyakan gosip-gosip terpanas yang ada di kantor sama Abel.

Seperti saat ini, keempat orang yang baru aja saling mengenal lebih dekat tiga hari yang lalu yang artinya hari kedua Seulgi, Lisa, dan Elisabel magang karena saat itu mereka mutusin untuk makan siang bersama dan sampai sekarang mereka terus makan siang bersama. Kalau kemarin-kemarin mereka terus makan siang di luar,  sekarang mereka berempat mutusin untuk makan siang di kantor aja, tapi gak di kafeteria tempat para pegawai biasanya makan siang atau istirahat karena ya kan mereka mau ngegosipin pegawai-pegawwainya sambil makan siang. Ya masak makan siangnya di depan para pegawainya? Jadi lah mereka makan siang di belakang gudang pengarsipan yang biasanya jadi tempat istirahat para cleaning service tapi gak lagi karena cleaning service udah dibuatin tempat istirahat baru.