𝙋𝙖𝙜𝙞 𝙝𝙖𝙧𝙞...
Ashel terbangun karna ia sangat merasa panas, padahal AC dikamar nya menyala.
Ashel pun bangun dan melihat kesebelah nya terdapat Chika yang masih tertidur namun dengan keadaan menggigil.
Ashel meletakkan tangan nya di kening Chika untuk mengecek kondisi sahabatnya itu.
"Ck jamet bandel amat si, sakit kan jadi nya" Ucap Ashel lalu pergi mengambil air, es batu dan juga handuk kecil untuk mengompres Chika.
Ashel pun mengompres Chika. Setelah itu ia keluar kamar dan mengambil sarapan untuk Chika.
"Chik bangun, sarapan dulu." Ucap Ashel sedikit menggoyangkan badan Chika.
"Sshhh dingin cel, pusing" Jawan Chika yang masih memejamkan mata nya.
"Bangun dulu, sarapan terus minum obat" Ucap Ashel.
Chika pun menuruti Ashel, ia bangun dan memakan sarapan yang disuapi oleh Ashel.
"Bawa obat ga?" Tanya Ashel.
Dan Chika pun menggeleng.
"Ck, tunggu gue beli obat dulu ke apotek" Ucap Ashel.
Ashel pun pergi ke apotek, sedangkan Chika kembali memejamkan mata dan melanjutkan tidur nya.
𝘿𝙞𝙧𝙪𝙢𝙖𝙝 𝙂𝙧𝙖𝙘𝙞𝙤
"Daddy mana?" Tanya Zean saat menghampiri Shani dan Christy di meja makan.
"Udah berangkat tadi" Jawab Shani.
Zean pun duduk dan mengambil roti lalu mengoleskan Selai pada roti nya.
"Kakak kemana?kok ga ada di kamar nya?" Tanya Zean.
"Semalem udah pulang dek, tapi pergi lagi" Jawab Shani.
"Mommy ngapain kakak? Kakak ga mungkin pergi lagi kalo ga ada masalah" Ucap Zean.
"Mommy cuma nasihatin kakak kamu biar dia ga terus-terus an pulang malem, biar dia bisa berubah jadi orang yang lebih baik lagi" Jelas Shani.
"Ck mommy tau kan kakak ga suka digituin?apalagi sama mommy" Ucap Zean sedikit meninggikan nada suara nya.
"Dek bisa kan ngomong baik-baik sama mommy, ga perlu bentak-bentak segala" Ucap Christy.
"Gue ga ngomong sama lo, dan lo ga usah ikut campur urusan gue atau pun kakak gue. karna lo bukan siapa-siapa" Ucap Zean membentak Christy.
"ZEAN! JAGA BICARA KAMU, CHRISTY JUGA KAKAK KAMU" Ucap Shani meninggikan suara nya.
Zean pun tersenyum miring.
"Dia memang anak mommy, tapi dia bukan kakak aku. Kakak aku cuma kak Chika" Ucap Zean lalu pergi meninggalkan Shani dan Christy.
Christy yang melihat Shani emosi pun mencoba menenangkan nya.
"Mommy yang sabar ya" Ucap Christy menenangkan.
"Mau sampe kapan semua terus kayak gini?" Ucap Shani.
"Mommy, suatu saat nanti pasti Kak Chika sama Zean berubah dan bisa menerima aku mom" Ucap Christy.
"Huft semoga semua bisa berubah secepat nya" Ucap Shani.
Kini Zean pergi keluar mencari keberadaan kakak nya. Ia pergi ke basecamp namun tak menemukan keberadaan kakak nya disana.
"Ck Kak Chika kemana si?hp nya ga aktif lagi" Keluh Zean.
"Coba lo telfonin sahabat-sahabat nya. Kali aja mereka tau" Ucap salah seorang anggota.
Zean yang mendengar itu pun langsung menelfon Olla terlebih dahulu, kemudian menelfon Jessi. Namun kedua nya tak tahu dimana keberadaan Chika.
