>Hi WTF selamat datang<
>Absen hadir dulu<
>Gimana keadaan kalian?<
>Vote and comen sebanyak-banyaknya<
>@stay45123<folow Instagram<
>@Az09xel<folow telegram<
>@stay34atay<Folow tiktok<
btw setuju/tidak,tokohnya pake roleplay
___________________________________________
"Thanks,"ucap nya lalu pergi dari hadapan Afan,tak lupa ia menyugarkan rambutnya kebelakang,
___
Setelah pertandingan Afan dan Teyyi berakhir, semua siswa-siswi pun bubar tapi ada juga yang masih stay di lapangan basket,
Teyyi bersama kedua friends nya kini tengah berjalan menuju kelas mereka, Namun perjalanan mereka terganggu karena kedatangan tiga boncabe yang terlihat ingin mencari Gara-gara kepada mereka bertiga,
Dengan santai ia langsung menghampiri ketiga boncabe pick me itu bersama kedua friends-nya,
"Mau nyari Gara-gara lagi?"ucap Teyyi dengan santai sambil terkekeh sinis melihat wajah Jessy yang menyebalkan,
"Dihh"kalau iya kenapa?"jawab Jessy sambil memainkan ujung rambutnya,tak lupa dengan gayanya yang pick me,
"Denger ya lonte,"gua sekarang lagi gak mood ladenin cewek murah kaya Lo,"tekan Teyyi sambil mengepalkan tangannya menahan kesal,
Jessy yang mendengarnya terlihat terkekeh seperti orang gila,
"Bilang aja Lo takut,"selonong Jessy sambil terkekeh mengejek,
Sontak teyyi yang mendengarnya langsung tersenyum smirk,matanya langsung menatap tajam ke arah Jessy,
"Lo bilang apa tadi,"
"Lo"Mur-,"PLAK"
"Aww"pipi gua,"ringis Jessy saat merasakan panas yang menjalar di pipinya,
Sari dan Nurul yang melihatnya terlihat saling pandang satu sama lain,
Sedangkan Jessy yang menahan perih di pipinya, langsung memasang wajah marahnya yang terlihat seperti emak-emak peot,
"LO,"teriak Jessy hendak melayangkan tamparan di wajah teyyi, namun dengan mudahnya teyyi mencengkram satu tangan Jessy yang hendak membalas menampar wajahnya,
"Lo"jangan macem-macem sama gua, atau gua gorok leher Lo,"ancam Teyyi dengan tatapannya yang tajam,yang langsung membuat Jessy tidak berkutik,
"Lepasin tangan gua anjing,"ucap Jessy yang terlihat berusaha melepaskan cengkraman Teyyi di tangannya,
Namun Teyyi yang melihatnya semakin menguatkan cengkeramannya,
"Lepasin tangan gua,"ucap Jessy lagi yang terlihat kesakitan,
Lalu tanpa rasa kasian Teyyi langsung menghempaskan Jessy ke lantai,yang membuat kedua teman Jessy kaget sekaligus takut,
Begitu juga dengan Sari dan Nurul, mereka berdua terlihat sedikit panik karena berpikir Teyyi akan kembali membuat keributan,
Sementara teyyi yang melihat Jessy terkapar di lantai, langsung mendekat ke arahnya, Dengan senyuman penuh arti ia lalu menarik kerah baju seragam Jessy,
"Lo"mau rasain hadiah dari gua kan?"ujar Teyyi sambil menyeringai, namun tatapan matanya sanggup membuat Jessy diam seribu bahasa,
"KENAPA DIAM?"bentak Teyyi yang membuat siswa-siswi langsung tertuju ke arah mereka,
YOU ARE READING
AFFANDRA
Teen Fiction"sosok laki-laki dingin dan tertutup, bertemu dengan gadis yang terkenal kasar,toxic,dan tidak berperasaan, apakah akan berwarna?" "Affandra"wakil leader dari Gang motor yang di segani di sekolahnya, berurusan dengan seorang gadis cantik yang tomboi...
