MY LOVER IS A NERD BOY

MLIANB- 83. Ada

"..."

Terlalu mencurigakan memang. Sasuke mulai berpikir dengan bingung,"..oke! Kalau itu dia dan dengan sengaja memancingku dengan cara seperti ini.." dirinya langsung berbalik pergi.

*****

Sasuke mendekati dengan tanpa ragu-ragu, tidak lagi dengan handuk di lehernya,"..." akhirnya dapat melihat siapa itu dengan pandangan matanya.

"..."

Pria itu menatap Sasuke dan mengangguk ringan.

"...?", Sasuke jatuh dalam kebingungan, bibirnya sedikit terbuka karenanya,'sopan santun apa itu? Siapa ini..?'

"...", pria itu masih tidak berbicara dan hanya menunggu.

"Siapa..?", Sasuke memberanikan diri untuk berbicara dengan canggung.

"Naruto.."

"-?", Sasuke membeku, memandang sosok di depannya dengan penuh kecurigaan.

"Menurutmu siapa dia?"

"...?"

"...", pria itu kembali diam.

Sasuke mengedipkan mata lalu sedikit memandang ke bawah,'padahal aku hanya ingin mengecek apa dia Naruto yang kukenal atau bukan..' lalu memandang sosok itu lagi.

Sasuke pun membuka mulutnya satu kali lebih lebar,"..k-kawan, tentu saja satu tahap lebih dekat daripada hanya sekedar kenal dan menjadi teman!"

"...", pria itu hanya mengedipkan mata di depan Sasuke.

'Kenapa dia terlihat menginginkan jawaban lain?', Sasuke mulai memandang pria itu dengan lebih hati-hati,"jangan-jangan kau bukannya ayah Naruto, kan?"

"Tidak!", tanpa berkedip, kaku dan terkesan polos, pria itu menjawab dengan cepat.

"Hah..?", melihat respon yang aneh, Sasuke sontak memberikan reaksi acak, seperti seorang teman sepintas yang memperdengarkan lelucon garing kepadanya.

"Kau Naruto tapi bukan Naruto?", Sasuke bingung.

"...", pria itu menatap Sasuke dalam dan menutup mulutnya rapat-rapat.

Sasuke pun terperangah sesaat,"kau-" merasa heran tapi juga bingung,'Naruto tapi bukan Naruto..?' hingga dirinya tanpa sadar menggaruk kepalanya yang tidak gatal.

SSSRRRRRRRKKKKKKKKDDDDDDDDDDRRRRRRRRKKKKDDDRRRRKKKK!!!!!!!!!!!!!!???????

"..."

SSSRRRRRRRKKKKKKKKDDDDDDDDDDRRRRRRRRKKKKDDDRRRRKKKK!!!!!!!!!!!!!!???????

SSSRRRRRRRKKKKKKKKDDDDDDDDDDRRRRRRRRKKKKDDDRRRRKKKK!!!!!!!!!!!!!!???????

SSSRRRRRRRKKKKKKKKDDDDDDDDDDRRRRRRRRKKKKDDDRRRRKKKK!!!!!!!!!!!!!!???????

SSSRRRRRRRKKKKKKKKDDDDDDDDDDRRRRRRRRKKKKDDDRRRRKKKK!!!!!!!!!!!!!!???????

Naruto dan Sasuke mendudukkan diri di dudukkan pembatas jalan, di tempat yang sama, berbeda posisi.

"Ada apa?", Sasuke mendudukkan diri di samping Naruto.

"...?", Naruto menoleh untuk sesaat.

"....."

Beberapa saat sebelumnya..

"Kenapa kau tiba-tiba datang!? Padahal kau duluan yang mengusirku!!!", Sasuke masih merasa geram dengan tindakan Naruto sebelumnya.

Naruto mulai menatap Sasuke dengan tatapan bingung yang ia tunjukkan di wajahnya,"intinya kau sudah aman disini, tapi aku tidak akan tinggal disini!" dengan suara yang datar dan kaku serta mengalihkan pandangan darinya,"cara yang bagus!"

"H-hah?!", Sasuke terkejut bukan main, dengan ekspresi dingin di wajahnya, disertai sedikit senyuman yang lebar karena tak habis pikir dengan apa yang menjadi alasannya melakukan itu.

Naruto perlahan menatap Sasuke dengan berterus-terang,"intinya aku akan menjemput Sakura besok, jadi kau diam saja disini!"

"Keras kepala sekali!", kali ini Sasuke yang mengejek Naruto dengan hardikan ringan.

Suasana pun dengan cepat mencair dan jadilah saat ini.

"Jangan gunakan cara yang sembrono!", tanpa kesan aneh ataupun terbawa suasana, Sasuke menatap Naruto tanpa merasa canggung dan cenderung serius,"jujur saja kau teman dekat keduaku selain Sakura di Universitas, Shikamaru berbeda dan tentunya Itachi tidak bisa dibandingkan.." berhasil mengucapkannya dengan tenang.

"...", Naruto memandang Sasuke,"apa kau tau kenapa kau aneh dan cenderung bersikap acak?"

Perkataan yang memicu gejolak emosi di benak dan hati Sasuke, Sasuke pun menoleh patah-patah dan menatap Naruto dengan senyuman kaku, jengkel dan kesal yang berpadu,"...lanjutkan!" dengan kertakkan di gigi kanannya yang coba ia tahan.

"Kau menggemaskan!", Naruto menatap Sasuke dan sesekali berkedip.

"...", Sasuke terdiam dengan mulut sedikit terbuka,'PUJIAN JENIS BARU APA INI!?' teriaknya histeris.

Naruto kembali menutup mulutnya dan mulai beranjak,"tidur.. dan terima hasilnya besok sore!" sembari memandang lurus ke depan.

Sasuke langsung beranjak dan memegang tangan Naruto erat,"sore!?"

"Kelamaan?", tanya Naruto kembali menoleh kepada Sasuke, tanpa menghiraukan tangannya yang dipegang.

Sasuke melihat dengan curiga untuk sesaat,"..tidak, lebih ke.." dirinya sendiri kebingungan untuk mengungkapkannya dengan kata-kata.

"...", Naruto memandangi, menunggu.

Sasuke membuka mulutnya lebih lebih lebar dari sebelumnya,"..ahh..." sepertinya kerepotan?

Sabtu, 17 Februari 2024. 23:52