setelah menghabiskan waktu di jongja beberapa waktu lalu , menghabiskan waktu di sana menikmati segala waktu yang ada segalanya mereka lakukan , membuat hubungan mereka yang jauh lebih hidup dan berusaha untuk memperbaiki diri masing masing melupakan sejenak segala kejadian buruk yang pernah mereka lakukan dan memperbaiki semuanya dari awal , tanpa terdapat kesalahpahaman lagi di antara mereka dan menyingkirkan sebetar keegoisan yang keduanya pertahankan , keduanya benar benar berusaha memperbaiki diri , dan seminggu di jongja itu cukup untuk itu semua , dan kini keduanya telah tiba lagi di jakarta dan sekarang mereka sedang berada di rooftopmenikmati suasana kota di sore hari yang sedikit menenangkan meski di bawah jalanan terlihat macet .
"kayaknya emang kamu rumah yang selalu aku dambakan selama ini , bareng kamu tu aku gak butuh apapin lagi cukup sama kamu dan ada di sisiku itu udah bikin aku bahagia" chika berbicara sambil menatap shani yang juga sekarang menatap kearahnya
"makasih aku juga berutung bisa dapatin orang sekaku kamu yang bahkan orang lain gak pernah tau si kaku dan si jutek ini se clingy dan seromatis itu juga sanagt posesif"
"hhahahhhaha, aku kayaknya gak begitu"
"gak usah tutup mata deh"
chup shani mencium pipi chika dan menyandarkan kepala ke pundak chika
"makasih ya shan gak tau lagi kalau waktu itu kamu benar benar pergi drai aku" ucap chika lalu memeluk pinggang shani
"aku gak sejahat dan serela itu buat ninggalin kamu, lagian kamu kira aku gak kanegen apa ditambah pas aku pergi banyak banget yang deketin kamu "
"ciee cerita cemburu nih , taoi emnga sih siapa sih yang gak terkesima sama aku"
dih nyesel banget aku ngomong gitu"
"hahahahaha"
tawa chika menutup topik keduanyya di sore itu dan keduanya terlarut dalam pelukan masing masing .
"kenyataan nya memang benar sebanyak amapun yang datang dan pergi tidak akan semudah itu untuk melupakan kenangan yang masih bersisah , dan jika takdir memang mempertemukan itu pasti akan terjadi sesulit apapun, sejahat apapun itu jika memang dia takdirnya maka mau kau pregi ke penjuru dunia manapun kamu pasti akan di pertemuakan olehnya"
"END"
maaf ya aku mutusin buat tamatin ni cerita karena emang udah gak ada ide lagi buat cerita ini bahkan alurnya juga udah gak jelas dan udah berantakan jadi aku mutusin buat udahan aja , mungkin kedepannya aku bakal belajar lagi buat bikin cerita yang jauh lebih menarik dan nyaman buat di baca , makasih ya buat yang udah baca cerita nyaa
kayaknya cerita ini bakalan aku arsipin juga
thank u guys
