8. Bukan Sergio ataupun Arziel

22 10 0
                                    

Hallo gays, ada yang nungguin aku update ga?
Jahat banget kalo engga😔😔

Jangan lupa follow dulu sebelum di bacaa

Happy Reading sayang🧡


Happy Reading sayang🧡

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

***

Kringgg

Bel tanda telah selesai pembelajaran yang mereka lalui hari ini telah berbunyi, tanda nya mereka akan segera pulang untuk mengistirahatkan badan mereka, tetapi tidak dengan tiga orang bersahabat itu yang akan pergi nongkrong di cafe ala ala anak muda jaman sekarang gitu, meskipun mereka berjiwa emak emak able yang cocok nya nongkrong di warung sambil gosip.

"Arlen lu bawa mobil kan?" Ujar Raifa bertanya, mereka tengah bertiga berjalan menyusuri koridor sekolah saat keadaan sedikit sepi, hampir semua murid telah keluar dari area sekolah.

"Bawa, kenapa emang" Jawab sang empu di barengi mata Aluna yang terbelak tanda bahagia, dan membuat Arlen binggung.

"Pasti ada mau nya" Tebak Arlen karena dari tadi pagi kedua sahabat gadis nya ini pada lemah lembut padanya. Itu artinya, mereka pasti menginginkan sesuatu dari Arlen. Selalu begitu.

"Kan lu mau traktir kita, jadi ke cafe aja ga sih" Ujar Aluna sambil menunjukan puppy eyes nya, membuat Arlen luluh oleh kedua sahabat nya ini dan mereka memutuskan untuk pergi ke cafe

Saat mereka sampai di parkiran depan sekolah, Raifa melihat ada gadis yang tidak begitu asing di mata mereka. Aulia, tapi ia tak sendiri, tengah bersama teman nya mungkin.

"Len itu ada calon pacar lu" Ungkap Aluna yang menyadari nya juga

Tiba tiba Raifa mendekati kedua gadis cantik itu,
"Aull" Panggil nya membuat sang empu tersenyum bahagia, "Hallo kak" Sapa balik dari Aulia

"Kamu lagi ngapain disini Aul?" Kali ini tanya Arlen, dia menghampiri mereka semua

"Nungguin jemputan, oh iya kenalin nih, dia temen aku yang bener bener sengklek setengah mati" Ucap Aulia sambil cengengesan dan mendapatkan pelototan dari teman yang ia sebut kan itu

"Nama gua Nazilla kak, gausah ngenalin diri kalian karena gua tau" Katanya begitu berani dengan memakai sebutan Lu-Gua, tetapi masih terdengar sopan

"Iya Zilla, salam kenal yah" Balas Aluna yang ntah mengapa ia merasa ada kecocokan di antara mereka, kayak nya sama sama usil

"Eh kalian mau ikut kita ke cafe ga?" Ajak Raifa begitu ceria

"Di traktir Arlen tau" bisik Aluna yang masih terdengar oleh ke empat nya

"Ayo" Ujar Arlen dengan sedikit permohonan karena ini kesempatan dia buat pdkt an dengan gadis yang ia sukai, Aulia.

"Ayo Lia mumpung gratisan" Paksa Zilla sambil sedikit menggoyang kan badan mungil Aulia, dan di berikan pelototan tajam dari sang empu, karena teman nya ini sungguh tidak tahu malu.

ALUNA: si gadis pengganti Where stories live. Discover now