#1 TROUBLEMAKER✔️

003

sekarang jam setengah lima. jay menunggu pacarnya didepan gerbang sekolah, sambil menunggu ia bersantai memainkan handphonennya itu. sebenarnya jam pulang jay itu jam 3 tetapi karena menunggu pacarnya yang masih ada eskul jay terpaksa menunggunya.

jujur pada saat pagi ia masih kesal. kini ia harus menunggu heeseung, padahal jika saja kunci motornya tidak di sita pasti jay sudah pulang dari jam 3.

"nungguin siapa sih?"seseorang tiba tiba muncul dibelakang jay.

"ANJINGG!"

udah berapa kali ya jay kaget hari ini?

“eh..kamu kok kasar?"ucap pria itu lagi. pria itu tidak pendek ataupun tidak tinggi. ia sepantaran dengan jay.

“ya gue kaget!” balas jay.

pria itu terkekeh, “kamu imut. kamu yang sering dikenal troublemaker kan? alias pacarnya kak heeseung?"

"gimana lo bisa tau? lo stalker ya!? Jauh jauh lo!"

pria itu terkekeh lagi melihat respon jay. satu kata untuk jay lucu. "aku sunoo, kelas 2-B.”Ucap sunoo, oh sunoo, jay pernah mendengar rumor tentangnya. rumor kalau dia itu korban bullying waktu SMP.

"Sekelas toh? gue park jongseong, panggil gue jay aja."ucap jay diangguki oleh sunoo.

"oke kak jay."balas sunoo. jay heran ngapain sunoo manggil dia kak, lagian mereka seumuran kan?

"ngapain lo manggil gue kak? Kita seumuran. Jarang jarang ada yang manggil gue kak."ujar jay. iya, karena ia terlalu pendek dan imut adek kelas dia itu gak percaya kalau jay lebih tua. makanya adek kelasnya ga ada yang manggilnya Jay satupun.

Sunoo terkekeh untuk tiga kalinya, "kalau gitu kakak disini nungguin siapa?"tanya sunoo.

"heeseung. Lo liat gak?"

“dari pada sama kak heeseung kenapa ga sama aku aja? aku banyak uang loh kak.”ucap sunoo. jay memutar matanya, tidak tahu saja sunoo ini heeseung bisa beliin dia 12 motor 50 mobil.

yap, heeseung itu kayanya gak NGOTAK.

“minggir lo.” ucap seseorang yang berada dibelakang sunoo, ah..heeseung. Akhirnya bertemu dengan kakak pacar hehehe.

“kak heeseung?”sunoo nyengir.

Heeseung tak membalas dan langsung menarik pergelangan tangan jay untuk pergi dari sana. heeseung menarik jay ketempat parkir.

“pake.”ucap heeseung memberikan helm.

“pakein.”

“gausah manja jongseong.”balas heeseung. gini nih heeseung kalau masih marah, dan ketemu jay yang jadi manja kalau heeseung ngambek.

“pakein kakakkkk”ucap jay.

Heeseung menghela napas, ia memakaikan jay helm. lalu sesudah itu beranjak ke motornya.

“naik.”

Jay nurut sama heeseung. dia lingkarin tangannya ke  perut heeseung, meluknya erat. “jangan terlalu erat astaga.”ucap heeseung dengan suara yang terdengar ...frustasi.

Jay hanya nyengir, dan berakhir longgarin pelukannya.

sesudah heeseung mengantarkan jay keapartnya, awalnya heeseung mau langsung pulang. Tapi jay masih pingin sama heeseung (biar heeseung gamarah lagi aja sih)

“disini aja kakakk, temenin..”ucap jay.

“aku harus pulang jongseong. apalagi?”

“temeninn!!”