Part 11: Anak Kucing yang Tersesat

34 19 14
                                    

Helena terus memotret berbagai pernak-pernik di museum ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Helena terus memotret berbagai pernak-pernik di museum ini. Ia tersenyum puas. Semua foto-foto hasil jepretannya terlihat memuaskan! Semuanya tampak aesthetic!

Arjun yang tengah berjalan santai bersama Barou melihat gadis itu dari kejauhan. Mereka tanpa sadar mengernyit secara bersamaan. Apa yang tengah dilakukan gadis itu sendirian di sini? Bukannya tugas penelitian harus dikerjakan secara berkelompok?

Ya... mereka mengakui kalau mereka sengaja memisahkan diri dari kelompok mereka agar bisa lebih leluasa berkeliling. Lagian mereka tidak akan mudah tersesat. Namun seorang gadis yang di depannya ini? Gadis yang dengan santainya memotret barang-barang di sini sendirian.

Arjun berdecak kesal. Lantas mendekati gadis itu dengan langkah malas. Setiap langkahnya pasti terdengar suara tongkat yang dihentakkan. Sementara itu, Barou mengikuti Arjun di belakangnya. Barou berpikir, apa yang akan dilakukan temannya ini?

"Kamu." Satu kata yang berhasil mengejutkan gadis berambut chestnut itu. Aura hitam menyeramkan menguar begitu kuat dari cowok bertongkat yang mendekatinya. Lagi-lagi gadis itu merinding. Takut dengan aura yang seperti ini.

"A-apa ya?"

"Kamu ngapain?" tanyanya dingin. Helena memamerkan ponselnya seolah berkata, 'menurutmu aku lagi ngapain?'

Kini giliran Barou yang bertanya, "Kamu sendirian di sini? Mana teman-teman satu kelompokmu?"

"Mereka ada kok... di—eh kalian pada kemana?" Rasa bingung dan panik mulai menyergap perasaan Helena. Sementara itu, Arjun dan Barou menepuk dahi mereka. Ternyata ada ya cewek yang seceroboh ini?

Barou berdecak kesal. Entah mengapa tiap kali lelaki itu bertemu dengan Helena, gadis itu selalu membuatnya kerepotan. Satu hal yang ada di benak Arjun. Mereka tidak akan pernah akur!

Kesan pertama seseorang adalah yang terpenting dalam melakukan hubungan sosial. Menurut Arjun, ada dua hal yang terjadi setelah melihat kesan pertama. Yang pertama adalah jatuh cinta pada pandangan pertama. Kedua adalah tidak menyukai atau bahasa kasarnya yaitu membenci pada pandangan pertama. Biasanya orang-orang seperti ini jarang sekali ditemukan. Namun buat Arjun, hal itu tidak berlaku. Kebanyakan orang yang ditemuinya biasanya langsung diberi kesan kalau ia membenci orang itu. Namun... untuk kasus Helena ini adalah hal yang berbeda.

Karena Helena bukanlah membenci atau bahkan jatuh cinta pada pandangan pertama, tetapi Helena begitu tidak suka pada seorang gadis bernama Helena Asteria. Sudah dua kali gadis itu membuatnya jatuh. Sekarang, ia malah merepotkan dirinya? Oh, yang benar saja!

"Kamu masuk ke kelompoknya siapa? Tahu nama anggota-anggotanya nggak?" Berbeda dengan Arjun, tiap kata-kata yang keluar dari Barou begitu lembut namun tegas. Membuat Helena kagum pada rasa perhatian cowok itu.

Let The Wind Tell You (The End)Where stories live. Discover now