baby ; 1

2.4K 127 4
                                    

"Wuyo, dasinya jangan lupa dipakai," Ucap Seonghwa sembari menata piring dimeja makan.

Wuyo duduk di anak tangga, sedikit kesusahan saat memakai dasi. Jongho yang baru saja menuruni tangga, segera membantu Wuyo memasang dasi.

"masa pake dasi aja ga bisa sih, huu payah, " Ejek Jongho setelah selesai memasangkan dasi Wuyo.

Wuyo memukul pelan lengan adiknya, mengerucut bibirnya pelan.

"MOMMY ADEK NAKAL!" Teriak Wuyo, mengadu pada Seonghwa yang baru selesai menata piring.

"katanya kakak, kok ngaduan, " Jongho terkekeh pelan melihat wajah kesal Wuyo, kembali mengejek kakak imutnya.

"MOMMY!! ADEK NA-" Ucapannya terhenti ketika merasa tubuhnya melayang. Ia digendong Mingi menuju meja makan.

"jangan teriak, tenggorokannya nanti sakit," Ucap Mingi sambil memangku Wuyo, tenang saja tubuh Wuyo sangat ringan dibanding yang lain, lagi pula tubuh Mingi juga besar.

"adek nakal kakak, " Adu Wuyo sembari mendongak menatap Mingi.

"dih, mulai nih ngaduan, kalau mau jadi kakak tuh gaboleh ngaduan," Jongho duduk di dekat Mingi dan Wuyo.

"ihh! Kamu juga jadi adek jangan nakal!" Kakinya menendang pelan paha Jongho yang berada di samping nya tetapi ditahan oleh Mingi.

"Wuyo gaboleh tendang-tendang gitu, gak baik, " Merasa tidak dibela, mata Wuyo berkaca-kaca, menunggu sang mommy mencuci tangan.

"mommy.. "

"Wuyo sini duduk di sebelah mommy," Wuyo tetap berada di pangkuan Mingi, dia masih kesal.

"selamat pagi para curut ku," Hoongjong berjalan dengan kemeja hitamnya dan tas kerja di genggaman tangannya, ia duduk di sebelah Seonghwa.

"Daddy~ adek nakal sama Wuyo," Adu Wuyo pada Hongjong, Hongjoong terkekeh pelan melihat Wuyo.

"nanti daddy hukum ya adeknya. Sini duduk, kasian abang nya mau makan," Wuyo pun turun dari pangkuan Mingi, ia menghampiri Seonghwa dan duduk disebelahnya.

"San sama Yunho kemana bang?" Tanya Seonghwa, menatap Mingi yang dihadapan nya.

"San masih bobo mommy, tadi Wuyo bangunin tapi nda bangun-bangun, San kayak kebo," Dengan pipi yang penuh dengan makanan, Wuyo menjawab pertanyaan Seonghwa.

"kalau mas nono kemana sayang?" Seonghwa mengusap noda didekat bibir Wuyo.

Wuyo mendekati bibirnya di telinga Seonghwa, ia mulai membisikkan sesuatu, "mas nono lagi pup hihi," Seonghwa hanya tersenyum mendengar itu.

"Wuyo, berangkat sama adek, ya? Daddy sama mommy mau kerumah opa dulu, okey?"

"ndamau sama adek, adek nakal!" Rupanya Wuyo masa kesal pada Jongho, Jongho menatap Wuyo jail.

"yaudah kalau gamau, palingan nanti telat terus digodain Yeonjun, mau?"

Wuyo menggeleng cepat, memeluk mommynya erat, kembali merengek.

"gamau, mommy~"

"kalau gitu Wuyo bareng adek ya, sayang? nanti pulangnya mommy bikinin cookies. Uang jajan Wuyo ada di adek ya. " Dengan tidak ikhlas, ia menganggukkan kepala dan kembali menghabiskan makananya.

🍪

"ADEK JANGAN NGEBUT!" Tidak mau mati lebih dulu, tapi adiknya malah mengebut di jalan raya.

"apa?!" Jongho berpura-pura tidak dengar, ia masih mengencangkan lajuannya.

"MOMMY, TOLONG!!" Wuyo menyembunyikan wajahnya di punggung sang adik, ingin sekali menangis kencang.

Hanya lima menit, mereka sampai disekolah, secepatnya itu, karena Jongho sangat ngebut membawa motornya. Rambut yang berantakan, mata merah karena menangis, itulah keadaan Wuyo sekarang.

Jongho lebih dulu turun dari motor, melihat sang kakak menangis, Jongho tertawa pelan.

"gimana? Seru kan? Haha, " Jongho merapikan rambut Wuyo yang masih duduk di jok belakang motor.

"adek hiks" Wuyo kembali menangis, sedangkan Jongho kembali tertawa, ia sangat suka menggoda Wuyo.

"adek manis, kok nangis?" Segerombolan siswa datang menghampiri Jongho dan Wuyo.

Siswa yang Wuyo takuti datang, ia turun dari motor dan memeluk tubuh adiknya erat.

"dijailin Jongho ya? Emang nih anak jelek banget, mending jadi adek kakak yuk," Yeonjun, teman Jongho yang ditakuti Wuyo karena selalu menggodanya.

"jangan mau, Yeonjun mesum. Mending sama abang hyunjin yang ganteng ini,"

"gamau, bibir kamu dower" kata Wuyo meledek Hyunjin.

"HAHAHA, emang paling bener lu berdua diem, yuk sama aa haechan anterin ke kelas."

Haechan menggandeng jemari Wuyo, meninggalkan para lelaki yang berdebat merebutkan Wuyo.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yeonjun

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yeonjun

Baby ; Wooyoung On viuen les histories. Descobreix ara